JAKARTA, KOMPAS.com - Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto bersama Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, dan Kepala BNPB Letjen Ganip Warsito meninjau gudang obat dan vitamin untuk warga yang menjalani isolasi mandiri (isoman) di Kodim 0618 Bandung, Jumat (16/7/2021).
Kunjungan tersebut dilakukan untuk memastikan bahwa paket obat-obatan dan vitamin gratis dari pemerintah tersimpan secara aman dan tepat sasaran untuk didistribusikan kepada pasien isoman.
“Kami ingin meyakinkan apakah sudah sampai ke tangan masyarakat yang sedang melaksanakan isolasi mandiri ini sesuai dengan paket-paket obat yang diberikan,” ujar Hadi dalam keterangan tertulis, Jumat (16/7/2021).
Dalam kunjungan itu, Hadi mengimbau Bintara Pembina Desa (Babinsa) yang bertugas di gudang obat tersebut agar mencatat riwayat keluar dan masuk obat tersebut.
“Obat yang keluar harus berdasarkan permintaan dari Koramil, paket satu, dua dan tiga berapa yang keluar harus tercatat kemudian obatnya disimpan dimana,” kata Hadi.
Hadi juga menyebut tempat penyimpanan obat dan vitamin di gudang Kodim 0618 Bandung sudah sesuai aturan yang ada.
“Untuk penyimpanan obat-obatan dan vitamin di gudang Kodim 0618 Bandung ini sudah sesuai standard termasuk pencatatan dan pengawasan obat yang keluar masuk, dan koordinasi antara Puskesmas, Babinsa dan Bhabinkamtibmas ini sudah berjalan baik,” ungkap dia.
Lebih lanjut, Hadi menekankan, Puskesmas harus mempunyai database pasien yang sakit agar Babinsa dan Bhabinkamtibmas memberikan paket obatnya sampai ke tangan masyarakat.
“Laporkan kepada Kepala Puskesmas apabila mereka itu adalah OTG dan akan diberikan obat, demikian juga yang ODG ringan akan diberikan obat dan tidak usah takut, semua akan dilayani dengan baik oleh Puskesmas, didampingi Babinsa dan Babinkamtibmas,” tuturnya.
Selain meninjau tempat tersebut, Hadi juga menyampaikan kegiatannya di wilayah Bandung hari ini untuk melihat kegiatan vaksinasi yang diadakan di sana.
Adapun, paket obat dan vitamin gratis bantuan pemerintah untuk tujuh hari bagi warga isoman telah didistribusikan oleh TNI sejak Kamis 15 Juli 2021 ke Jawa dan Bali melalui PT Kimia Farma ke Kesdam-Kesdam dilanjutkan ke Kodim, Koramil, Babinsa dan Dokter Puskesmas.
Selain itu, TNI juga akan meneruskan pembagian paket obat dan vitamin bagi warga isoman yang berada di luar Pulau Jawa dengan jumlah yang sama.
Paket obat dan vitamin tersebut terdiri dari dua jenis paket, yakni paket satu untuk warga dengan PCR positif Covid-19 tanpa gejala atau OTG.
Paket dua, untuk warga dengan PCR positif Covid-19 disertai keluhan demam dan kehilangan penciuman. Paket obat ini membutuhkan konsultasi dan resep dokter.
Selain membantu proses distribusi paket obat dan vitamin gratis, TNI juga telah mengirimkan 54 Tenaga Kesehatan (Nakes) dari Siswa Sekolah Perwira Karier (Sepa PK) menggunakan pesawat Hercules TNI AU ke wilayah Bandung sebanyak 15 personel, 24 personel ke Semarang, dan 15 personel ke Solo untuk melaksanakan serbuan vaksinasi.
https://nasional.kompas.com/read/2021/07/16/21034211/panglima-tni-pastikan-bantuan-paket-obat-dan-vitamin-untuk-pasien-isoman-di