Salin Artikel

Bapak Arkeologi Indonesia Mundardjito Meninggal Dunia

Pria yang akrab dikenal sebagai Bapak Arkeologi Indonesia ini meninggal dunia pada pukul 12.40 WIB di Rumah Sakit Umum Pusat Nasional dr Cipto Mangunkusumo (RSCM) Jakarta.

“Ya benar (Prof Mundardjito meninggal dunia),” kata Dosen Departemen Arkeologi Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya (FIB) UI, Ali Akbar saat dihubungi Kompas.com, Jumat.

Menurut dia, Mundardjito meninggal dunia karena sakit infeksi paru-paru.

“Beliau dirawat intensif di RSCM karena infeksi paru,” ucap dia.

Bagi Ali Akbar, Mundardjito merupakan sosok yang sangat inspiratif, tekun, teliti, serta sangat mempedulikan pelestarian bidang arkeologi.

Ia mengaku sempat diajar dan menjadi kolega Mundardjito di Departemen Arkeologi UI.

“Figur yang sangat inspiratif, tekun, tertib, teliti, dan peduli pelestarian arkeologi, khususnya dan budaya pada umumnya. Saya yakin banyak muridnya ingin meneladani dan melanjutkan langkahnya,” ujar dia.

Secara terpisah, dosen Arkeologi UI, Agus Aris Munandar mengenang Mundardjito atau Pak Oti sebagai sosok pengajar yang telaten dan rapi.

Karya Mundardjito yang paling berkesan menurutnya adalah buku berjudul “Pertimbangan Ekologis: Penempatan Situs Masa- Hindu-Buda di Daerah Yogyakarta” yang terbit tahun 2002.

“Almarhum kalau mengajar mudah diterima materinya, rapi, dan tepat waktu,” ucap Agus.

https://nasional.kompas.com/read/2021/07/02/18474471/bapak-arkeologi-indonesia-mundardjito-meninggal-dunia

Terkini Lainnya

Bakal Cek Tabung Gas, Zulhas: Benar Enggak Isinya 3 Kilogram?

Bakal Cek Tabung Gas, Zulhas: Benar Enggak Isinya 3 Kilogram?

Nasional
BMKG: Suhu Panas Mendominasi Cuaca Awal Mei, Tak Terkait Fenomena 'Heatwave' Asia

BMKG: Suhu Panas Mendominasi Cuaca Awal Mei, Tak Terkait Fenomena "Heatwave" Asia

Nasional
Momen Unik di Sidang MK: Ribut Selisih Satu Suara, Sidang 'Online' dari Pinggir Jalan

Momen Unik di Sidang MK: Ribut Selisih Satu Suara, Sidang "Online" dari Pinggir Jalan

Nasional
Maksud di Balik Keinginan Prabowo Bentuk 'Presidential Club'...

Maksud di Balik Keinginan Prabowo Bentuk "Presidential Club"...

Nasional
Resistensi MPR Usai PDI-P Harap Gugatan PTUN Bikin Prabowo-Gibran Tak Dilantik

Resistensi MPR Usai PDI-P Harap Gugatan PTUN Bikin Prabowo-Gibran Tak Dilantik

Nasional
“Presidential Club” Butuh Kedewasaan Para Mantan Presiden

“Presidential Club” Butuh Kedewasaan Para Mantan Presiden

Nasional
Prabowo Dinilai Bisa Bentuk 'Presidential Club', Tantangannya Ada di Megawati

Prabowo Dinilai Bisa Bentuk "Presidential Club", Tantangannya Ada di Megawati

Nasional
Bantah Bikin Partai Perubahan, Anies: Tidak Ada Rencana Bikin Ormas, apalagi Partai

Bantah Bikin Partai Perubahan, Anies: Tidak Ada Rencana Bikin Ormas, apalagi Partai

Nasional
Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang “Toxic” ke Pemerintahan, Cak Imin: Saya Enggak Paham Maksudnya

Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang “Toxic” ke Pemerintahan, Cak Imin: Saya Enggak Paham Maksudnya

Nasional
Jawaban Cak Imin soal Dukungan PKB untuk Anies Maju Pilkada

Jawaban Cak Imin soal Dukungan PKB untuk Anies Maju Pilkada

Nasional
[POPULER NASIONAL] Prabowo Ingin Bentuk 'Presidential Club' | PDI-P Sebut Jokowi Kader 'Mbalelo'

[POPULER NASIONAL] Prabowo Ingin Bentuk "Presidential Club" | PDI-P Sebut Jokowi Kader "Mbalelo"

Nasional
Kualitas Menteri Syahrul...

Kualitas Menteri Syahrul...

Nasional
Tanggal 6 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 6 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Prabowo Pertimbangkan Saran Luhut Jangan Bawa Orang 'Toxic' ke Pemerintahan

Prabowo Pertimbangkan Saran Luhut Jangan Bawa Orang "Toxic" ke Pemerintahan

Nasional
Berkunjung ke Aceh, Anies Sampaikan Salam dari Pimpinan Koalisi Perubahan

Berkunjung ke Aceh, Anies Sampaikan Salam dari Pimpinan Koalisi Perubahan

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke