Namun, hingga saat ini, ruang intensive care unit (ICU) khusus untuk anak di sebagian besar rumah sakit tidak tersedia.
"Artinya 1 dari 8 kasus Covid-19 ini adalah anak-anak," kata Aman dalam konferensi pers secara virtual, Jumat (18/6/2021).
Aman mengatakan, angka kematian akibat Covid-19 pada anak mencapai 3-5 persen dan mengalami perubahan setiap minggu.
Ia juga menyampaikan, data yang diterimanya dari Dinkes DKI Jakarta pada 17 Juni 2021 menunjukkan, kasus terkonfirmasi positif Covid-19 pada anak bertambah 661 dalam sehari.
"Kita lihat di DKI Jakarta itu 144 (kasus covid-19) kan yang balita," ujar dia.
Berdasarkan hal tersebut, Aman meminta semua kegiatan yang melibatkan anak usia 0-18 tahun dilakukan secara daring.
Ia juga meminta orangtua mendampingi anak mereka saat beraktivitas daring maupun luring.
Selain itu, ia mengimbau orangtua menghindari membawa anak keluar rumah, kecuali dalam keadaan mendesak dan tetap menerapkan protokol kesehatan.
"Jadilah orangtua saat pandemi, dampingi anak-anak kita, penuhi hak anak untuk hidup dan untuk sehat fisik dan mental demi masa depan yang lebih baik, kita hidup untuk apa? Jaga anak kita, jaga anak kita," kata Aman.
https://nasional.kompas.com/read/2021/06/18/13034161/idai-kasus-covid-19-pada-anak-125-persen-semua-kegiatan-harus-daring