Indonesia kembali mencatatkan kasus harian Covid-19 tertinggi sejak virus corona terdeteksi masuk di Tanah Air pada 2 Maret 2020.
Berdasarkan laporan harian Satuan Tugas Penanganan Covid-19, Indonesia melaporkan 11.278 kasus baru infeksi Covid-19 yang terkonfirmasi positif.
Jumlah ini kembali melampaui rekor tertinggi kasus baru harian Covid-19 di Indonesia yang sebelumnya pernah tercatat, yakni sebanyak 10.617 kasus pada 8 Januari 2021.
Dengan adanya penambahan 11.278 kasus baru ini, total kasus Covid-19 di Indonesia sebanyak 858.043 kasus.
Kasus baru pasien terkonfirmasi positif Covid-19 tersebut tersebar di 34 provinsi.
Dari data itu, tercatat lima provinsi dengan penambahan kasus baru tertinggi.
Lima provinsi itu yakni DKI Jakarta (3.476 kasus baru), Jawa Barat (1.755 kasus baru), Jawa Tengah (1.475 kasus baru), Jawa Timur (815 kasus baru), dan Sulawesi Selatan (648 kasus baru).
Kasus Covid-19 secara keseluruhan hingga saat ini terjadi di 510 kabupaten/kota.
Adapun penambahan kasus baru tersebut didapatkan dari pemeriksaan spesimen harian sebanyak 71.689 spesimen.
Dalam jangka waktu yang sama, ada 46.977 orang yang diambil sampelnya untuk pemeriksaan spesimen.
Secara akumulasi, pemerintah telah memeriksa 8.063.068 spesimen terkait Covid-19 dari 5.380.137 orang.
Adapun satu orang bisa diambil atau diperiksa spesimennya lebih dari satu kali.
Jumlah pasien Covid-19 yang dinyatakan sembuh bertambah 7.657 orang dalam waktu 24 jam terakhir, sehingga secara keseluruhan sudah ada 703.464 pasien Covid-19 yang dinyatakan sembuh.
Dalam kurun waktu yang sama, Jumlah pasien Covid-19 yang meninggal dunia di Indonesia mencatatkan jumlah tertinggi. Ada 306 pasien Covid-19 yang tutup usia dalam sehari.
Angka kematian akibat Covid-19 tertinggi sebelumnya terjadi pada Selasa 12 Januari 2021.
Saat itu, sebanyak 302 orang pasien Covid-19 yang tercatat meninggal dunia dalam sehari.
Penambahan tertinggi pasien yang meninggal dunia tersebut menyebabkan total angka kematian akibat Covid-19 di Tanah Air mencapai 24.951 orang.
Sementara itu, ada 59.667 kasus suspek terkait Covid-19 di Indonesia.
Data yang sama juga menunjukkan jumlah kasus aktif Covid-19 di Indonesia mencapai 129.628 kasus.
Angka itu setara dengan 15.1 persen dari total kasus konfirmasi positif Covid-19.
Kasus aktif adalah pasien yang dinyatakan positif Covid-19 dan sedang dirawat atau isolasi mandiri.
Angka itu didapatkan dengan mengurangi total kasus positif Covid-19 dengan angka kesembuhan dan kematian.
Vaksin Perdana
Presiden Republik Indonesia Joko Widodo menerima vaksin Covid-19 perdana, pada Rabu (13/1/2021). Jokowi berharap, seluruh masyarakat bersedia ikut vaksinasi Covid-19.
"Tentunya saya berharap nanti seluruh masyarakat bersedia divaksin, karena ini adalah upaya kita untuk bebas dari pandemi," ujar Jokowi, saat memberikan keterangan pers, dikutip dari kanal YouTube Sekretariat Presiden, Rabu.
Jokowi mengatakan, tahapan vaksinasi sudah diatur dan dijadwalkan secara bertahap.
Ia juga memastikan bahwa vaksinasi Covid-19 program pemerintah gratis alias tidak dipungut biaya.
Selain itu, Jokowi mengingatkan agar masyarakat tetap disiplin dalam menjalankan protokol kesehatan meski sudah menerima vaksin.
"Ingat walupun sudah divaksin nantinya kita tetap disiplin menjalankan protokol kesehatan. Yang paling penting itu," ucap Jokowi.
Sejumlah pejabat dan tokoh telah menjalani vaksinasi perdana Covid-19 bersama Presiden Joko Widodo di Istana Kepresidenan.
Mereka berasal dari berbagai elemen masyarakat, baik pejabat, tokoh agama, petugas kesehatan, perwakilan pengusaha, perwakilan guru, artis, buruh hingga pedagang pasar.
Sejumlah tokoh yang ikut divaksin antara lain, Ketua Umum PB IDI Daeng M Faqih, Sekjen MUI Amirsyah Tambunan, Kyai Ishomuddin dari PBNU, Panglima TNI Hadi Tjahjanto, Kapolri Jenderal Idham Azis dan selebritas Raffi Ahmad.
Selain itu, ada pula Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin, Ketua PGRI Unifah Rasyidi serta perwakikan dari PGI, KWI, PHDI, Permabudhi dan Matakin.
Kemudian, Kepala BPOM Penny Lukito, Ketua Kadin Rosan Roeslani, Sekjen Ikatan Bidan Indonesia Ade Zubaedah, Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito, Juru Bicara Vaksinasi Reisa Brotoasmoro.
Untuk perwakilan perawat ada Nur Fauzah, perwakilan buruh oleh Agustini Setiyorini, dan Ibu Narti yang mewakili pedagang pasar.
https://nasional.kompas.com/read/2021/01/14/07404631/kasus-kematian-tertinggi-di-tengah-dimulainya-vaksinasi-covid-19