Demikian disampaikan Direktur Jenderal (Dirjen) Bina Administrasi Kewilayahan (Adwil) Safrizal sekaligus Wakil Ketua Satgas Penanganan Covid-19.
“Sebenarnya kita sudah tahu (kedatangan Rizieq), tapi bahwa sebesar itu memang di luar prediksi,” kata Safrizal dalam diskusi daring bertajuk “Terimbas Kerumunan Rizieq”, Minggu (22/11/2020).
Ia mengatakan, pihaknya sudah mengingatkan untuk mengambil langkah antisipasi terhadap potensi kerumunan. Ia tak menyebut secara spesifik siapa pihak yang sudah diingatkan.
Kendati demikian, Safrizal mengatakan, ternyata kerumunan dalam skala besar masih terjadi.
“Ini yang membuat sekarang kita ingin tahu apa penyebabnya, sudah diimbau, sudah diberitahu, di mana miss-nya,” tutur dia.
Lumpuh
Sebelumnya, akses menuju Bandara Soekarno-Hatta sempat lumpuh saat kepulangan Rizieq ke Indonesia.
Kendaraan tak bergerak mulai dari Gerbang Tol Cengkareng arah bandara. Pengendara saat itu diimbau mencari jalur alternatif menuju bandara.
Akses menuju bandara lumpuh salah satunya karena jalanan jadi tempat parkir dadakan.
Wakasat Lantas Polres Bandara Soekarno-Hatta AKP Tugiyo mengatakan, banyak kendaraan simpatisan Rizieq yang diparkir di jalan tol.
Kondisi serupa juga terjadi di akses Jalan Perimeter Utara dan Jalan Perimeter Selatan.
"Artinya, pergerakannya sudah beratlah, sudah susah," ungkap Tugiyo.
Dampak lain, para pilot dan kru pesawat terlambat tiba di bandara. Akhirnya, sejumlah penerbangan dibatalkan.
Tak hanya merugikan kru pesawat, sejumlah calon penumpang pesawat juga terpaksa jalan kaki menuju Bandara Soekarno-Hatta imbas lumpuhnya jalan tol.
Selain itu, Terminal 3 Bandara Soekarno-Hatta juga lumpuh. Massa penjemput Rizieq memadati area depan lobi Terminal 3 sejak Selasa pagi.
Akibatnya, seluruh pintu masuk Terminal 3 ditutup petugas dan sejumlah jadwal penerbangan dibatalkan.
Massa yang sebelumnya dikumpulkan di area parkir lalu bergerak menuju pintu 1 lobi Terminal 3, tepat di bawah shelter Kalayang Terminal 3.
Personel TNI dan Polri berjaga di pintu masuk Terminal 3 yang telah ditutup. Penumpang yang hendak terbang melalui terminal 3 tidak bisa masuk dan terhalang kerumunan massa.
Sementara itu, saat ini polisi sedang menelusuri dugaan pelanggaran protokol kesehatan dalam sejumlah kegiatan yang melibatkan Rizieq.
https://nasional.kompas.com/read/2020/11/22/13245431/pemerintah-mengaku-meleset-prediksi-jumlah-massa-penyambut-rizieq-di-bandara