Salin Artikel

UPDATE 2 Agustus: 1.253 WNI Positif Covid-19 di Luar Negeri

JAKARTA, KOMPAS.com - Data Kementerian Luar Negeri mencatat, 1.253 warga negara Indonesia (WNI) positif Covid-19 di luar negeri hingga Minggu (2/8/2020) pukul 08.00 WIB.

Dari jumlah tersebut, 66,4 persen di antaranya atau sebanyak 833 orang telah dinyatakan sembuh.

"Total WNI terkonfirmasi Covid-19 di luar negeri adalah 1.253, yaitu 833 sembuh, 109 meninggal dan 311 dalam perawatan," tulis Kemenlu di akun Twitter resminya, Minggu.

Dalam 24 jam terakhir, Kemenlu mengumumkan adanya penambahan tiga kasus baru di Arab Saudi.

Kemudian, pasien yang meninggal juga bertambah sebanyak tiga orang di Arab Saudi.

Sementara, jumlah pasien yang dinyatakan sembuh tak mengalami perubahan dibanding data pada Sabtu (1/8/2020).

Berikut data sebaran 1.253 WNI terjangkit Covid-19 di luar negeri hingga Minggu (2/8/2020):

1. Amerika Serikat: 82 WNI (59 sembuh, 7 stabil, 16 meninggal)

2. Arab Saudi: 200 WNI (53 sembuh, 83 stabil, dan 64 meninggal)

3. Australia: 2 WNI (stabil)

4. Bahrain: 1 WNI (sembuh)

5. Bangladesh: 1 WNI (stabil)

6. Belanda: 8 WNI (3 sembuh, 1 stabil, 4 meninggal)

7. Belgia: 3 WNI (sembuh)

8. Brunei Darussalam: 5 WNI (sembuh)

9. Chile: 1 WNI (stabil)

10. Ekuador: 1 WNI (sembuh)

11. Ethiopia: 1 WNI (sembuh)

12. Filipina: 2 WNI (1 sembuh, 1 stabil)

13. Finlandia: 1 WNI (sembuh)

14. Ghana: 1 WNI (meninggal)

15. Hong Kong (RRT): 4 WNI (stabil)

16. India: 75 WNI (sembuh)

17. Inggris: 20 WNI (17 sembuh, 3 meninggal)

18. Irlandia: 1 WNI (sembuh)

19. Italia: 3 WNI (sembuh)

20. Jepang: 2 WNI (sembuh)

21. Jerman: 12 WNI (7 sembuh, 4 stabil, 1 meninggal)

22. Kamboja: 3 WNI (2 sembuh, 1 stabil)

23. Kazakhstan: 2 WNI (1 sembuh, 1 stabil)

24. Korea Selatan: 12 WNI (7 sembuh, 5 stabil)

25. Uzbekistan: 1 WNI (stabil)

26. Kuwait: 103 WNI (92 sembuh, 8 stabil, 3 meninggal)

27. Kanada: 6 WNI (2 sembuh, 4 stabil)

28. Lebanon: 1 WNI (stabil)

29. Maladewa: 1 WNI (stabil)

30. Makedonia Utara: 1 WNI (sembuh)

31. Makau (RRT): 3 WNI (sembuh)

32. Malaysia: 168 WNI (49 sembuh, 117 stabil, 2 meninggal)

33. Meksiko: 2 WNI (1 sembuh, 1 stabil)

34. Mesir: 8 WNI (4 sembuh, 4 stabil)

35. Nigeria: 2 WNI (sembuh)

36. Oman: 4 WNI (2 sembuh, 2 stabil)

37. Pakistan: 33 WNI (sembuh)

38. Prancis: 4 WNI (3 sembuh, 1 stabil)

39. Uni Emirat Arab: 56 WNI (48 sembuh, 3 stabil, 5 meninggal)

40. Qatar: 111 WNI (100 sembuh, 10 stabil, 1 meninggal)

41. Rusia: 19 WNI (sembuh)

42. Singapura: 57 WNI (47 sembuh, 8 stabil, 2 meninggal)

43. Spanyol: 13 WNI (sembuh)

44. Sudan: 16 WNI (6 sembuh, 10 stabil)

45. Swedia: 1 WNI (stabil)

46. Taiwan: 3 WNI (sembuh)

47. Thailand: 1 WNI (sembuh)

48. Turki: 3 WNI (1 sembuh, 1 stabil, 1 meninggal)

49. Vatikan: 8 WNI (sembuh)

50. Vietnam: 1 WNI (stabil)

51. Kapal Pesiar: 184 WNI (152 sembuh, 26 stabil, 6 meninggal)

https://nasional.kompas.com/read/2020/08/02/10272641/update-2-agustus-1253-wni-positif-covid-19-di-luar-negeri

Terkini Lainnya

Tanggal 8 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 8 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
 PAN Nilai 'Presidential Club' Sulit Dihadiri Semua Mantan Presiden: Perlu Usaha

PAN Nilai "Presidential Club" Sulit Dihadiri Semua Mantan Presiden: Perlu Usaha

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati untuk Susun Kabinet, Politikus PDI-P: Itu Hak Prerogatif Pak Prabowo

Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati untuk Susun Kabinet, Politikus PDI-P: Itu Hak Prerogatif Pak Prabowo

Nasional
LPAI Harap Pemerintah Langsung Blokir 'Game Online' Bermuatan Kekerasan

LPAI Harap Pemerintah Langsung Blokir "Game Online" Bermuatan Kekerasan

Nasional
MBKM Bantu Satuan Pendidikan Kementerian KP Hasilkan Teknologi Terapan Perikanan

MBKM Bantu Satuan Pendidikan Kementerian KP Hasilkan Teknologi Terapan Perikanan

Nasional
PAN Siapkan Eko Patrio Jadi Menteri di Kabinet Prabowo-Gibran

PAN Siapkan Eko Patrio Jadi Menteri di Kabinet Prabowo-Gibran

Nasional
Usai Dihujat Karena Foto Starbucks, Zita Anjani Kampanye Dukung Palestina di CFD

Usai Dihujat Karena Foto Starbucks, Zita Anjani Kampanye Dukung Palestina di CFD

Nasional
Kemenag: Jangan Tertipu Tawaran Berangkat dengan Visa Non Haji

Kemenag: Jangan Tertipu Tawaran Berangkat dengan Visa Non Haji

Nasional
'Presidential Club' Dinilai Bakal Tumpang Tindih dengan Wantimpres dan KSP

"Presidential Club" Dinilai Bakal Tumpang Tindih dengan Wantimpres dan KSP

Nasional
Soal Presidential Club, Pengamat: Jokowi Masuk Daftar Tokoh yang Mungkin Tidak Akan Disapa Megawati

Soal Presidential Club, Pengamat: Jokowi Masuk Daftar Tokoh yang Mungkin Tidak Akan Disapa Megawati

Nasional
Gaya Politik Baru: 'Presidential Club'

Gaya Politik Baru: "Presidential Club"

Nasional
Kemenag Rilis Jadwal Keberangkatan Jemaah Haji, 22 Kloter Terbang 12 Mei 2024

Kemenag Rilis Jadwal Keberangkatan Jemaah Haji, 22 Kloter Terbang 12 Mei 2024

Nasional
Luhut Minta Orang 'Toxic' Tak Masuk Pemerintahan, Zulhas: Prabowo Infonya Lengkap

Luhut Minta Orang "Toxic" Tak Masuk Pemerintahan, Zulhas: Prabowo Infonya Lengkap

Nasional
PDI-P Yakin Komunikasi Prabowo dan Mega Lancar Tanpa Lewat 'Presidential Club'

PDI-P Yakin Komunikasi Prabowo dan Mega Lancar Tanpa Lewat "Presidential Club"

Nasional
Zulhas: Semua Mantan Presiden Harus Bersatu, Apalah Artinya Sakit Hati?

Zulhas: Semua Mantan Presiden Harus Bersatu, Apalah Artinya Sakit Hati?

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke