Salin Artikel

Gubernur Kalbar Sebut Rapid Test Jadi Kunci Tekan Kasus Covid-19

Menurut dia, tidak ada cara lain yang bisa digunakan untuk mendeteksi potensi penularan Covid-19 selain melalui rapid test.

"Rapid test itu harus sebanyak mungkin. Sebab tidak ada media lain untuk menjaring orang yang terpapar virus. Tidak ada selain rapid test," ujar Sutarmidji dalam diskusi yang digelar secara daring oleh Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19, Jumat (3/7/2020).

Sutardmidji mengungkapkan, berdasarkan pengalamannya, tingkat keterjangkitannya daerah yang melakukan rapid test semakin kecil.

Sutarmidji mencontohkan, di Kota Pontianak awalnya tercatat 177 kasus positif Covid-19.

"Diperkirakan 40 persen masyarakat Pontianak terdampak Covid-19. Karena kita lakukan rapid test sampai 23.000 orang, hasilnya kasus di daerah itu hampir tidak ada dalam dua pekan ini," ungkap dia.

"Kalau pun ada, penambahan rata-rata hanya satu kasus," lanjut Sutarmidji.

Lebih lanjut, dia mengungkapkan, dari 336 pasien Covid-19 di Kalimantan Barat, sebanyak 20 persennya adalah peawat dan dokter.

Artinya, tidak semua kasus di daerahnya didominasi masyarakat umum.

Kemudian, dia juga mengungkapkan bahwa tingkat kesembuhan di daerahnya sebesar 82 persen.

Meski demikian, pihaknya akan terus melakukan evaluasi terhadap proses kesembuhan para pasien Covid-19.

"Termasuk memantau asupan makanan yang masuk untuk para pasien itu," tambah dia.

Sebelumnya, Ketua Tim Pakar Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito mengatakan, Provinsi Kalimantan Barat merupakan salah satu daerah yang berprestasi dalam menekan tingkat penularan Covid-19.

Menurut Wiku, di provinsi tersebut tidak ada daerah yang tak terdampak Covid19.

Namun, hingga 28 Juni ada 33 kabupaten/kota yang sudah tidak ditemukan kasus baru Covid-19.

"Ini merupakan sebuah prestasi sebab sebelumnya mereka bisa saja berada di zona lain. Bisa zona hijau, oranye atau mungkin merah," tambah Wiku.

https://nasional.kompas.com/read/2020/07/03/14081531/gubernur-kalbar-sebut-rapid-test-jadi-kunci-tekan-kasus-covid-19

Terkini Lainnya

Soal Orang 'Toxic' Jangan Masuk Pemerintahan Prabowo, Jubir Luhut: Untuk Pihak yang Hambat Program Kabinet

Soal Orang "Toxic" Jangan Masuk Pemerintahan Prabowo, Jubir Luhut: Untuk Pihak yang Hambat Program Kabinet

Nasional
Cak Imin Harap Pilkada 2024 Objektif, Tak Ada “Abuse of Power”

Cak Imin Harap Pilkada 2024 Objektif, Tak Ada “Abuse of Power”

Nasional
Tanggal 7 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 7 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Gunung Raung Erupsi, Ma'ruf Amin Imbau Warga Setempat Patuhi Petunjuk Tim Penyelamat

Gunung Raung Erupsi, Ma'ruf Amin Imbau Warga Setempat Patuhi Petunjuk Tim Penyelamat

Nasional
Cak Imin: Bansos Cepat Dirasakan Masyarakat, tapi Tak Memberdayakan

Cak Imin: Bansos Cepat Dirasakan Masyarakat, tapi Tak Memberdayakan

Nasional
Cak Imin: Percayalah, PKB kalau Berkuasa Tak Akan Lakukan Kriminalisasi...

Cak Imin: Percayalah, PKB kalau Berkuasa Tak Akan Lakukan Kriminalisasi...

Nasional
Gerindra Lirik Dedi Mulyadi untuk Maju Pilkada Jabar 2024

Gerindra Lirik Dedi Mulyadi untuk Maju Pilkada Jabar 2024

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati soal Susunan Kabinet, Masinton: Cuma Gimik

Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati soal Susunan Kabinet, Masinton: Cuma Gimik

Nasional
Kementerian KP Perkuat Standar Kompetensi Pengelolaan Sidat dan Arwana

Kementerian KP Perkuat Standar Kompetensi Pengelolaan Sidat dan Arwana

Nasional
Bupati Sidoarjo Berulang Kali Terjerat Korupsi, Cak Imin Peringatkan Calon Kepala Daerah Tak Main-main

Bupati Sidoarjo Berulang Kali Terjerat Korupsi, Cak Imin Peringatkan Calon Kepala Daerah Tak Main-main

Nasional
Wapres Ajak Masyarakat Tetap Dukung Timnas U-23 demi Lolos Olimpiade

Wapres Ajak Masyarakat Tetap Dukung Timnas U-23 demi Lolos Olimpiade

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati terkait Susunan Kabinet

Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati terkait Susunan Kabinet

Nasional
Soal Dukungan PKB untuk Khofifah, Cak Imin: Kalau Daftar, Kita Sambut

Soal Dukungan PKB untuk Khofifah, Cak Imin: Kalau Daftar, Kita Sambut

Nasional
Jubir Sebut Luhut Hanya Beri Saran ke Prabowo soal Jangan Bawa Orang 'Toxic'

Jubir Sebut Luhut Hanya Beri Saran ke Prabowo soal Jangan Bawa Orang "Toxic"

Nasional
Muslimat NU Kirim Bantuan Kemanusiaan Rp 2 Miliar ke Palestina

Muslimat NU Kirim Bantuan Kemanusiaan Rp 2 Miliar ke Palestina

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke