Salin Artikel

Sebaran 40 Pasien Meninggal Dunia Akibat Covid-19: Jatim Tertinggi

Berdasarkan data Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19, Selasa (9/6/2020) pukul 12.00 WIB, jumlah pasien meninggal bertambah sebanyak 40 kasus.

"Meninggal 40 orang sehingga total (akumulasi) menjadi 1.923 orang," kata Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Covid-19 Achmad Yurianto dalam konferensi pers di Graha BNPB, Jakarta, Selasa sore.

Dalam data itu, penambahan kasus meninggal dunai dalam 24 jam terakhir tersebar di 11 provinsi.

Penambahan kasus tertinggi terjadi di Jawa Timur sebanyak 12 kasus.

Dengan demikian, total kasus meninggal dunia di Jawa Timur menjadi 514 kasus.

Kemudian, Jawa Tengah juga mencatat terjadi penambahan lima kasus sehingga total kasus meninggal dunia sebanyak 103 kasus.

Selanjutnya DKI Jakarta, Sumatera Utara dan Kalimantan Selatan juga sama-sama mengalami penambahan empat kasus meninggal dunia.

Rinciannya adalah total kasus meninggal dunia di wilayah ibu kota sebanyak 533 kasus.

Kemudian, total meninggal dunia di Kalimantan Selatan sebanyak 104 kasus dan Sumatera Utara sebanyak 52 kasus.

Berikut data lengkap sebaran kasus pasien meninggal dunia akibat Covid-19 dalam 24 jam terakhir:

1. DKI Jakarta: 4 kasus

2. Jawa Timur: 12 kasus

3. Sulawesi Selatan: 3 kasus

4. Kalimantan Selatan: 4 kasus

5. Jawa Tengah: 5 kasus

6. Sumatera Barat: 2 kasus

7. Banten: 1 kasus

8. Sumatera Utara: 4 kasus

9. Nusa Tenggara Barat: 3 kasus

10. Gorontalo: 1 kasus

11. Kepulauan Riau: 1 kasus

Total: 40

https://nasional.kompas.com/read/2020/06/09/16285801/sebaran-40-pasien-meninggal-dunia-akibat-covid-19-jatim-tertinggi

Terkini Lainnya

Kementerian PPPA Akan Dampingi Anak Korban Mutilasi di Ciamis

Kementerian PPPA Akan Dampingi Anak Korban Mutilasi di Ciamis

Nasional
'Orang Toxic Jangan Masuk Pemerintahan, Bahaya'

"Orang Toxic Jangan Masuk Pemerintahan, Bahaya"

Nasional
Prabowo Perlu Waktu untuk Bertemu, PKS Ingatkan Silaturahmi Politik Penting bagi Demokrasi

Prabowo Perlu Waktu untuk Bertemu, PKS Ingatkan Silaturahmi Politik Penting bagi Demokrasi

Nasional
Soal Tak Bawa Orang “Toxic” ke Pemerintahan, Cak Imin: Bukan Cuma Harapan Pak Luhut

Soal Tak Bawa Orang “Toxic” ke Pemerintahan, Cak Imin: Bukan Cuma Harapan Pak Luhut

Nasional
Halal Bihalal Akabri 1971-1975, Prabowo Kenang Digembleng Senior

Halal Bihalal Akabri 1971-1975, Prabowo Kenang Digembleng Senior

Nasional
Anggap “Presidential Club” Positif, Cak Imin:  Waktunya Lupakan Perbedaan dan Konflik

Anggap “Presidential Club” Positif, Cak Imin: Waktunya Lupakan Perbedaan dan Konflik

Nasional
Anggap Positif “Presidential Club” yang Ingin Dibentuk Prabowo, Cak Imin: Pemerintah Bisa Lebih Produktif

Anggap Positif “Presidential Club” yang Ingin Dibentuk Prabowo, Cak Imin: Pemerintah Bisa Lebih Produktif

Nasional
Jokowi Gowes Sepeda Kayu di CFD Jakarta, Warga Kaget dan Minta 'Selfie'

Jokowi Gowes Sepeda Kayu di CFD Jakarta, Warga Kaget dan Minta "Selfie"

Nasional
Ketidakharmonisan Hubungan Presiden Terdahulu jadi Tantangan Prabowo Wujudkan 'Presidential Club'

Ketidakharmonisan Hubungan Presiden Terdahulu jadi Tantangan Prabowo Wujudkan "Presidential Club"

Nasional
Bela Jokowi, Projo: PDI-P Baperan Ketika Kalah, Cerminan Ketidakdewasaan Berpolitik

Bela Jokowi, Projo: PDI-P Baperan Ketika Kalah, Cerminan Ketidakdewasaan Berpolitik

Nasional
Cek Lokasi Lahan Relokasi Pengungsi Gunung Ruang, AHY: Mau Pastikan Statusnya 'Clean and Clear'

Cek Lokasi Lahan Relokasi Pengungsi Gunung Ruang, AHY: Mau Pastikan Statusnya "Clean and Clear"

Nasional
Di Forum Literasi Demokrasi, Kemenkominfo Ajak Generasi Muda untuk Kolaborasi demi Majukan Tanah Papua

Di Forum Literasi Demokrasi, Kemenkominfo Ajak Generasi Muda untuk Kolaborasi demi Majukan Tanah Papua

Nasional
Pengamat Anggap Sulit Persatukan Megawati dengan SBY dan Jokowi meski Ada 'Presidential Club'

Pengamat Anggap Sulit Persatukan Megawati dengan SBY dan Jokowi meski Ada "Presidential Club"

Nasional
Budi Pekerti, Pintu Masuk Pembenahan Etika Berbangsa

Budi Pekerti, Pintu Masuk Pembenahan Etika Berbangsa

Nasional
“Presidential Club”, Upaya Prabowo Damaikan Megawati dengan SBY dan Jokowi

“Presidential Club”, Upaya Prabowo Damaikan Megawati dengan SBY dan Jokowi

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke