Strategi tersebut diberikan juga kepada para petugas panti werdha. Setidaknya ada tiga panti werdha di Jakarta Timur yang petugasnya mendapatkan edukasi langsung dari UI.
"Angka kematian lansia akibat infeksi COVID-19 sangat tinggi karena banyak lansia yang mengalami gejala berat sehingga memerlukan perawatan intensif di rumah sakit," Dosen Fakultas Ilmu Keperawatan (FIK) UI Dwi Nurviyandari dikutip dari siaran pers, Selasa (21/4/2020).
Sejumlah strategi yang dapat diterapkan di panti werdha antara lain mencegah kunjungan pada masa pandemi, gencar melakukan identifikasi gejala infeksi lebih awal, hingga menjalankan protokol kesehatan.
Pencegahan lainnya juga dilakukan dengan mengkaji kecukupan suplai alat pelindung diri (APD) dan mengelola para lansia berpenyakit berat dengan baik.
Selain memberikan edukasi secara online, UI melalui Tim Pengabdian Masyarakat (Pengmas) FIK UI juga memberikan APD dan cairan desinfektan bagi para lansia di panti tersebut.
"Diharapkan program edukasi ini dapat memberikan dukungan moral bagi petugas dan juga mencegah agar tidak terjadi kasus infeksi Covid-19 di ketiga panti tersebut," kata dia.
Adapun program tersebut berlangsung secara online pada 21-22 April 2020 di Panti Sosial Tresna Werdha (PSTW) Budi Mulia 1 di Cipayung dan Ciracas, Jakarta Timur, serta Sasana Tresna Werdha RIA Pembangunan Cibubur.
Dalam perkembangannya, per Selasa (21/4/2020), kasus Covid-19 di Indonesia sudah mencapai angka 7.135.
Dari jumlah tersebut 842 orang dinyatakan sembuh dan 616 orang meninggal dunia.
https://nasional.kompas.com/read/2020/04/21/16413401/lansia-rentan-covid-19-fik-ui-edukasi-online-hingga-bagikan-apd-dan