KOMPAS.com - Ketua Badan Kerja Sama Antar-Parlemen (BKSAP) Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI Fadli Zon mengatakan, pihaknya akan memperdalam upaya-upaya parlemen dan komunitas internasional dalam menangani coronavirus disease 2019 (Covid-19).
“Kami akan menggali pengalaman-pengalaman parlemen sejumlah negara serta peran organisasi internasional seperti Badan Kesehatan Dunia World Health Organization (WHO),” kata Fadli, seperti dalam keterangan tertulisnya.
Upaya tersebut akan diwujudkan melalui gelaran International webinar via Zoom Meeting bertajuk Peran Parlemen dalam Kerja Sama Internasional Penanggulangan Wabah Covid-19, Selasa (21/4/2020).
Nantinya, webinar akan menyoroti pandemi dari berbagai sisi, salah satunya ekonomi. Sebab Dana Moneter Internasional (IMF) memproyeksikan, lebih dari 170 negara akan mengalami pertumbuhan pendapatan per kapita negatif pada 2020.
Organisasi Perdagangan Dunia (WTO) juga memperkirakan, kontraksi perdagangan global mencapai 13 hingga 23 persen pada 2020.
Webinar akan diisi sejumlah pembicara, antara lain Fadli Zon, Ketua Komite Luar Negeri Parlemen Vietnam Nguyen Van Giau, dan Ketua Komite Khusus Coronavirus Parlemen Korea Selatan Kim Jin Pyo.
Selain itu, ada pula WHO Indonesia Country Representative, Navaratnasamy Alisjahbana, dan Direktur Multilateral Kementerian Luar Negeri RI, Febrian Alphyanto Ruddyard. Sedangkan Wakil Ketua BKSAP Charles Honoris akan berperan sebagai moderator.
Webinar terbuka untuk umum dan dapat diakses pada lima zona waktu, yaitu Jakarta pukul 10.00 Waktu Indonesia Barat (WIB), Hanoi pukul 10.00 waktu setempat, Kuala Lumpur dan Singapura pukul 11.00 waktu setempat, dan Seoul pukul 12 waktu setempat.
Charles mengatakan, webinar tersebut merupakan tindak lanjut BKSAP terhadap Resolusi Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) bertajuk Global Solidarity to Fight Covid-19 yang disponsori Indonesia.
Resolusi tersebut menekankan perlunya kerja sama internasional, seperti kerja sama multilateral dan peran organisasi internasional untuk mengatasi pandemi.
“WHO harus mendapatkan dukungan agar dapat berperan maksimal,” kata Charles.
Ketua DPR RI Puan Maharani pun merespons positif webinar tersebut. Sebab, penanggulangan Covid-19 bukan tanggung jawab satu atau dua negara saja, melainkan seluruh masyarakat dunia.
Rencananya, Puan akan menyampaikan pesan video (video message) pada acara tersebut.
https://nasional.kompas.com/read/2020/04/20/14324221/atasi-dampak-covid-19-dpr-siap-gelar-webinar-dengan-parlemen-sejumlah-negara