Salin Artikel

Wapres Kalla Ajak Dubes-dubes Tinjau Pembangunan UIII

Duta besar yang hadir, yakni dari Arab Saudi, Turki, Inggris, Australia, Jepang, Amerika Serikat, Oman, dan Qatar.

Kepada para Dubes, Kalla menunjukkan progres pembangunan kampus UIII yang sedang berjalan.

"Asrama mahasiswa pembangunannya sudah terkerjakan 70 persen," ujar Kalla.

Kalla menambahkan banyak kemajuan yang dicapai dalam proses pembangunan kampus UIII. Hanya, masih ada permasalahan berupa sejumlah lahan yang masih dalam proses pembebasan.

Meski demikian, Kalla optimistis proyek senilai Rp 3,5 triliun itu bisa selesai pada 2021 serta dapat segera difungsikan.

Kalla mengatakan, pemerintah melibatkan para ahli dan bekerja sama dengan sejumlah pihak negara sahabat dalam membangun UIII.

"Kami minta kerja sama dalam hal ahli-ahli. Kedua dalam hal bahasa. Lalu dalam pengiriman mahasiswa dan ini juga kerja sama antaragama. Di sini diterima mahasiswa non-Muslim," lanjut dia.

Diberitakan, pemerintah membangun kampus UIII di Kompleks RRI, Cimanggis, Depok, Jawa Barat.

Kampus yang dibangun di atas tanah seluas 142 hektar tersebut sesuai dengan Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 57 Tahun 2016 tentang Pendirian UIII pada tanggal 29 Juni 2016.

Peresmian awal pembangunannya dimulai dengan peletakan batu pertama yang dilakukan oleh Presiden Joko Widodo.

"Kita dikenal sebagai negara berpenduduk muslim terbesar di dunia. Sudah sepatutnya Indonesia menjadi rujukan peradaban Islam dunia," ujar Presiden Jokowi dalam keterangan tertulis, Selasa (5/6/2018).

"Biaya pembangunannya Rp 3,5 triliun dan dimasukkan sebagai salah satu Proyek Strategis Nasional. Tahun ini akan dimulai dan telah dianggarkan Rp 700 miliar," lanjut dia.

https://nasional.kompas.com/read/2019/10/15/12551801/wapres-kalla-ajak-dubes-dubes-tinjau-pembangunan-uiii

Terkini Lainnya

Indonesia Usulkan Makan Siang Gratis jadi Program Satgas Global Melawan Kelaparan dan Kemiskinan

Indonesia Usulkan Makan Siang Gratis jadi Program Satgas Global Melawan Kelaparan dan Kemiskinan

Nasional
Laporan BPK 2021: Tapera Tak Kembalikan Uang Ratusan Ribu Peserta Senilai Rp 567 M

Laporan BPK 2021: Tapera Tak Kembalikan Uang Ratusan Ribu Peserta Senilai Rp 567 M

Nasional
Mundur sebagai Wakil Kepala Otorita IKN, Dhony Rahajoe Sampaikan Terima Kasih ke Jokowi

Mundur sebagai Wakil Kepala Otorita IKN, Dhony Rahajoe Sampaikan Terima Kasih ke Jokowi

Nasional
KPU Dianggap Bisa Masuk Jebakan Politik jika Ikuti Putusan MA

KPU Dianggap Bisa Masuk Jebakan Politik jika Ikuti Putusan MA

Nasional
Ketika Kepala-Wakil Kepala Otorita IKN Kompak Mengundurkan Diri ...

Ketika Kepala-Wakil Kepala Otorita IKN Kompak Mengundurkan Diri ...

Nasional
KPU Diharap Tak Ikuti Putusan MA Terkait Usia Calon Kepala Daerah

KPU Diharap Tak Ikuti Putusan MA Terkait Usia Calon Kepala Daerah

Nasional
Adam Deni Hadapi Sidang Vonis Kasus Pencemaran Ahmad Sahroni Hari Ini

Adam Deni Hadapi Sidang Vonis Kasus Pencemaran Ahmad Sahroni Hari Ini

Nasional
Pentingnya Syarat Kompetensi Pencalonan Kepala Daerah

Pentingnya Syarat Kompetensi Pencalonan Kepala Daerah

Nasional
Nasihat SBY untuk Para Pemimpin Setelah 2014

Nasihat SBY untuk Para Pemimpin Setelah 2014

Nasional
Dulu Jokowi Tak Setujui Gibran Jadi Cawapres, Bagaimana dengan Kaesang pada Pilkada Jakarta?

Dulu Jokowi Tak Setujui Gibran Jadi Cawapres, Bagaimana dengan Kaesang pada Pilkada Jakarta?

Nasional
[POPULER JABODETABEK] Pedagang Pelat Mengaku Enggan Terima Pesanan Pelat Nomor Palsu | Warga Sebut Tapera Hanya Mempertimbangkan Kebutuhan Pemerintah

[POPULER JABODETABEK] Pedagang Pelat Mengaku Enggan Terima Pesanan Pelat Nomor Palsu | Warga Sebut Tapera Hanya Mempertimbangkan Kebutuhan Pemerintah

Nasional
[POPULER NASIONAL] Kepala dan Wakil Kepala Otorita IKN Mundur | Tugas Baru Budi Susantono dari Jokowi

[POPULER NASIONAL] Kepala dan Wakil Kepala Otorita IKN Mundur | Tugas Baru Budi Susantono dari Jokowi

Nasional
Tanggal 7 Juni 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 7 Juni 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kejagung Periksa Adik Harvey Moeis Jadi Saksi Kasus Korupsi Timah

Kejagung Periksa Adik Harvey Moeis Jadi Saksi Kasus Korupsi Timah

Nasional
SYL Mengaku Bayar Eks Jubir KPK Febri Diansyah Jadi Pengacara dengan Uang Pribadi

SYL Mengaku Bayar Eks Jubir KPK Febri Diansyah Jadi Pengacara dengan Uang Pribadi

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke