Awalnya para mahasiswa melakukan aksi bakar ban di depan gedung KPK.
Mereka melakukan demonstrasi untuk mendukung revisi Undang-Undang KPK. Lembaga antirasuah itu juga diharapkan tidak menjadi alat politik.
"Kami dari PB PMII menyatakan sikap meminta KPK untuk tidak menjadi alat politik, percepat pelantikan pimpinan KPK, dan mendukung pengesahan UU KPK oleh DPR," kata Koordinator Aksi Nasional PMII Syarif Hidayatullah.
Polisi kemudian berusaha membubarkan aksi mahasiswa yang berusaha merangsek ke dalam gedung sekitar pukul 17.35 WIB.
Kendaraan taktis water cannon disiapkan. Namun, hingga saat ini water cannon belum disiapkan. Polisi hanya menggunakan tameng dan tongkat.
Hingga saat ini, mahasiswa masih bertahan di jalan yang ada di depan Gedung Merah Putih KPK.
Akses utama yang ada di depan gedung KPK masih dikuasai demonstran. Tidak terlihat ada pegawai KPK yang keluar dari dalam gedung.
https://nasional.kompas.com/read/2019/09/20/17414371/demonstrasi-mahasiswa-beratribut-pmii-di-depan-gedung-kpk-berakhir-ricuh