Salin Artikel

Presiden Ucapkan Terima Kasih untuk TNI-Polri yang Bersinergi Amankan Pemilu

Hal itu disampaikan Presiden Jokowi di depan sekitar 2.000 personel TNI-Polri dalam acara buka puasa bersama di lapangan Monumen Nasional (Monas) Jakarta, Kamis (16/5/2019).

"Saya ingin menyampaikan ucapan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada seluruh prajurit TNI-Polri di seluruh Tanah Air atas dedikasi, atas kerja keras dalam setiap pelaksanaan tugas, atas profesionalitas saudara-saudara sekalian sehingga Pemilu tanggal 17 April yang lalu berjalan dengan demokratis, jujur, adil, aman dan damai," ujar Presiden.

"Saya sangat menghargai, sangat mengapresiasi atas kerja keras itu," lanjut dia.

Presiden sekaligus mengingatkan bahwa Indonesia merupakan negara besar. Negara dengan 17.000 pulau yang di dalamnya hidup 260 juta rakyat. Mereka hidup di 34 provinsi dan 514 kota/ kabupaten.

Indonesia juga terdiri dari 700 suku dengan 1.100 bahasa lokal dan adat istiadat yang juga berbeda-beda. Belum lagi keyakinan yang dianut masyarakat juga berbeda-beda, tetapi semuanya tetap bersatu dalam bingkai NKRI.

"Dan alhamdulilah sampai kini dan kita harapkan seterusnya, negara ini aman, terus aman karena stabilitas politik dan keamanan adalah syarat mutlak bagi pembangunan bangsa Indonesia," ujar Jokowi.

Oleh sebab itu, Jokowi berharap dedikasi, kerja keras dan soliditas TNI-Polri mampu dipertahankan di masa mendatang.

"Itu tidak bisa terjadi stabilitas keamanan dan stabilitas politik apabila TNI-Polri tidak solid dan bersatu," ujar Jokowi.

https://nasional.kompas.com/read/2019/05/16/20124341/presiden-ucapkan-terima-kasih-untuk-tni-polri-yang-bersinergi-amankan-pemilu

Terkini Lainnya

Tanggal 8 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 8 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
 PAN Nilai 'Presidential Club' Sulit Dihadiri Semua Mantan Presiden: Perlu Usaha

PAN Nilai "Presidential Club" Sulit Dihadiri Semua Mantan Presiden: Perlu Usaha

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati untuk Susun Kabinet, Politikus PDI-P: Itu Hak Prerogatif Pak Prabowo

Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati untuk Susun Kabinet, Politikus PDI-P: Itu Hak Prerogatif Pak Prabowo

Nasional
LPAI Harap Pemerintah Langsung Blokir 'Game Online' Bermuatan Kekerasan

LPAI Harap Pemerintah Langsung Blokir "Game Online" Bermuatan Kekerasan

Nasional
MBKM Bantu Satuan Pendidikan Kementerian KP Hasilkan Teknologi Terapan Perikanan

MBKM Bantu Satuan Pendidikan Kementerian KP Hasilkan Teknologi Terapan Perikanan

Nasional
PAN Siapkan Eko Patrio Jadi Menteri di Kabinet Prabowo-Gibran

PAN Siapkan Eko Patrio Jadi Menteri di Kabinet Prabowo-Gibran

Nasional
Usai Dihujat Karena Foto Starbucks, Zita Anjani Kampanye Dukung Palestina di CFD

Usai Dihujat Karena Foto Starbucks, Zita Anjani Kampanye Dukung Palestina di CFD

Nasional
Kemenag: Jangan Tertipu Tawaran Berangkat dengan Visa Non Haji

Kemenag: Jangan Tertipu Tawaran Berangkat dengan Visa Non Haji

Nasional
'Presidential Club' Dinilai Bakal Tumpang Tindih dengan Wantimpres dan KSP

"Presidential Club" Dinilai Bakal Tumpang Tindih dengan Wantimpres dan KSP

Nasional
Soal Presidential Club, Pengamat: Jokowi Masuk Daftar Tokoh yang Mungkin Tidak Akan Disapa Megawati

Soal Presidential Club, Pengamat: Jokowi Masuk Daftar Tokoh yang Mungkin Tidak Akan Disapa Megawati

Nasional
Gaya Politik Baru: 'Presidential Club'

Gaya Politik Baru: "Presidential Club"

Nasional
Kemenag Rilis Jadwal Keberangkatan Jemaah Haji, 22 Kloter Terbang 12 Mei 2024

Kemenag Rilis Jadwal Keberangkatan Jemaah Haji, 22 Kloter Terbang 12 Mei 2024

Nasional
Luhut Minta Orang 'Toxic' Tak Masuk Pemerintahan, Zulhas: Prabowo Infonya Lengkap

Luhut Minta Orang "Toxic" Tak Masuk Pemerintahan, Zulhas: Prabowo Infonya Lengkap

Nasional
PDI-P Yakin Komunikasi Prabowo dan Mega Lancar Tanpa Lewat 'Presidential Club'

PDI-P Yakin Komunikasi Prabowo dan Mega Lancar Tanpa Lewat "Presidential Club"

Nasional
Zulhas: Semua Mantan Presiden Harus Bersatu, Apalah Artinya Sakit Hati?

Zulhas: Semua Mantan Presiden Harus Bersatu, Apalah Artinya Sakit Hati?

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke