Salin Artikel

3 Tahun Pemilu Terus, Ketua Komisi II Soroti Polarisasi di Masyarakat

Menurut dia, itu merupakan dampak dari pemilu yang berturut-turut dilakukan selama tiga tahun terakhir.

"Kita baru habis Pilkada 2017 dan 2018. Habis itu kita langsung masuk ke Pileg dan Pilpres. Luka yang ada di pilkada bisa jadi belum sembuh, tambah lagi di sini," ujar Amali di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Kamis (25/4/2019).

"Praktis kita ini dari 2017, 2018, sampai 2019 itu selamat 3 tahun, kita pemilu terus. Baik pemilu nasional maupun daerah," tambah dia.

Dia berharap ke depan waktu pelaksanaan pemilu bisa dievaluasi kembali. Ini menjadi salah satu evaluasinya dalam pelaksanaan Pemilu 2019.

Selain itu, Amali juga menyoroti waktu kampanye yang begitu panjang. Menurut dia, hal itu menyerap energi yang luar biasa bagi para peserta pemilu, baik calon presiden, wakil presiden, dan calon legislatif.

Meski demikian, dia menilai secara keseluruhan pelaksanaan Pemilu 2019 sudah baik. Kekurangan dalam beberapa hal harus menjadi pembelajaran untuk perbaikan ke depan.

"Sebagai negara yang baru pertama punya pengalaman melaksanakan ini secara bersamaan, penilaian pribadi saya ini berjalan dengan baik. Adapun kekurangan di sana-sini, ya itu harus kita perbaiki," ujar dia.

https://nasional.kompas.com/read/2019/04/26/09225741/3-tahun-pemilu-terus-ketua-komisi-ii-soroti-polarisasi-di-masyarakat

Terkini Lainnya

Viral Pengiriman Peti Jenazah Dipungut Bea Masuk, Ini Klarifikasi Bea Cukai

Viral Pengiriman Peti Jenazah Dipungut Bea Masuk, Ini Klarifikasi Bea Cukai

Nasional
Pemilihan Calon Pimpinan KPK yang Berintegritas Jadi Kesempatan Jokowi Tinggalkan Warisan Terakhir

Pemilihan Calon Pimpinan KPK yang Berintegritas Jadi Kesempatan Jokowi Tinggalkan Warisan Terakhir

Nasional
Saat 'Food Estate' Jegal Kementan Raih 'WTP', Uang Rp 5 Miliar Jadi Pelicin untuk Auditor BPK

Saat "Food Estate" Jegal Kementan Raih "WTP", Uang Rp 5 Miliar Jadi Pelicin untuk Auditor BPK

Nasional
Usai Prabowo Nyatakan Tak Mau Pemerintahannya Digangggu...

Usai Prabowo Nyatakan Tak Mau Pemerintahannya Digangggu...

Nasional
Kloter Pertama Jemaah Haji Berangkat, Menag: Luruskan Niat Jaga Kesehatan

Kloter Pertama Jemaah Haji Berangkat, Menag: Luruskan Niat Jaga Kesehatan

Nasional
Ketua KPU yang Tak Jera: Perlunya Pemberatan Hukuman

Ketua KPU yang Tak Jera: Perlunya Pemberatan Hukuman

Nasional
Nasib Pilkada

Nasib Pilkada

Nasional
Tanggal 14 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 14 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Soal Prabowo Tak Ingin Diganggu Pemerintahannya, Zulhas: Beliau Prioritaskan Bangsa

Soal Prabowo Tak Ingin Diganggu Pemerintahannya, Zulhas: Beliau Prioritaskan Bangsa

Nasional
Kemendesa PDTT Apresiasi Konsistensi Pertamina Dukung Percepatan Pertumbuhan Ekonomi Masyarakat Wilayah Transmigrasi

Kemendesa PDTT Apresiasi Konsistensi Pertamina Dukung Percepatan Pertumbuhan Ekonomi Masyarakat Wilayah Transmigrasi

Nasional
Pospek Kinerja Membaik, Bank Mandiri Raih Peringkat AAA dengan Outlook Stabil dari Fitch Ratings

Pospek Kinerja Membaik, Bank Mandiri Raih Peringkat AAA dengan Outlook Stabil dari Fitch Ratings

Nasional
Refly Harun Anggap PKB dan Nasdem 'Mualaf Oposisi'

Refly Harun Anggap PKB dan Nasdem "Mualaf Oposisi"

Nasional
Berharap Anies Tak Maju Pilkada, Refly Harun: Levelnya Harus Naik, Jadi 'King Maker'

Berharap Anies Tak Maju Pilkada, Refly Harun: Levelnya Harus Naik, Jadi "King Maker"

Nasional
Perkara Besar di Masa Jampidum Fadil Zumhana, Kasus Sambo dan Panji Gumilang

Perkara Besar di Masa Jampidum Fadil Zumhana, Kasus Sambo dan Panji Gumilang

Nasional
Refly Harun: Anies Tak Punya Kontrol Terhadap Parpol di Koalisi Perubahan

Refly Harun: Anies Tak Punya Kontrol Terhadap Parpol di Koalisi Perubahan

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke