Salin Artikel

Banjir Bandang di Pakistan dan Afghanistan, Setidaknya 45 Orang Tewas

Cuaca buruk mulai dari hujan lebat, banjir bandang, hingga salju telah menerjang sejumlah wilayah di Pakistan.

Setidaknya sembilan orang dilaporkan tewas di wilayah kesukuan federal Pakistan atau FATA, sementara tiga orang tewas ditemukan di Provinsi Khyber Pakhtunkhwa.

Di Balochistan, sebanyak 13 orang dilaporkan tewas dengan banjir menerjang di setidaknya sembilan wilayah distrik. Demikian disampaikan Kepala Otoritas Penanggulangan Bencana Provinsi Pakistan Imran Zarkon, dilansir Al Jazeera, Selasa (15/3/2019).

"Terjangan hujan dan salju yang turun sejak 2 Maret di sebagian besar wilayah provinsi Balochistan telah menewaskan setidaknya 13 orang dan melukai 12 lainnya," ujar Menteri Informasi Balochistan, Zahoor Ahmed Buledi, seperti dikutip Dawn.com.

Sementara di Afghanistan, setidaknya 20 orang telah dilaporkan meninggal akibat bencana banjir yang menerjang sejumlah wilayah di Provinsi Kandahar.

Di Kandahar, sedikitnya 13 orang dilaporkan tewas dan lebih dari 1.000 tempat tinggal, bidang tanah, sekolah, masjid, dan bangunan pemerintahan rusak. Demikian menurut laporan kantor koordinasi urusan kemanusiaan PBB (OCHA), dalam rilisnya, Senin (4/3/2019).

Wakil Gubernur Kandahar, Abdul Hanan Moneeb mengatakan, musibah banjir yang terjadi kali ini menjadi yang terburuk dalam rentang waktu tujuh tahun terakhir.

Banjir disebut telah menyapu kawasan di mana banyak terdapat penggembala nomaden beserta hewan ternak mereka.

Hujan deras telah menyebabkan aliran sungai Helmand meluap di tiga distrik, yakni Lashkargah, Nawa-e-Barakzai, dan Nad-e-Ali. Sebanyak 350 tempat tinggal rusak atua bahkan hancur dan sekitar 1.200 orang terkena dampak banjir.

"Dilaporkan di antara korban tewas terdapat seorang perempuan bersama dengan empat orang anaknya, sementara dua anak lainnya masih hilang," lapor OCHA.

Seiring musim semi yang semakin mendekat, dikhawatirkan hujan lebat akan turun di seluruh wilayah Afghanistan, membawa ancaman banjir, menyusul kekeringan panjang di negara itu.

Menurut catatan PBB, hampir 50 orang tewas sepanjang tahun ini, sampai dengan 12 Februari 2019.

https://nasional.kompas.com/read/2019/03/05/18431051/banjir-bandang-di-pakistan-dan-afghanistan-setidaknya-45-orang-tewas

Terkini Lainnya

Bakal Cek Tabung Gas, Zulhas: Benar Enggak Isinya 3 Kilogram?

Bakal Cek Tabung Gas, Zulhas: Benar Enggak Isinya 3 Kilogram?

Nasional
BMKG: Suhu Panas Mendominasi Cuaca Awal Mei, Tak Terkait Fenomena 'Heatwave' Asia

BMKG: Suhu Panas Mendominasi Cuaca Awal Mei, Tak Terkait Fenomena "Heatwave" Asia

Nasional
Momen Unik di Sidang MK: Ribut Selisih Satu Suara, Sidang 'Online' dari Pinggir Jalan

Momen Unik di Sidang MK: Ribut Selisih Satu Suara, Sidang "Online" dari Pinggir Jalan

Nasional
Maksud di Balik Keinginan Prabowo Bentuk 'Presidential Club'...

Maksud di Balik Keinginan Prabowo Bentuk "Presidential Club"...

Nasional
Resistensi MPR Usai PDI-P Harap Gugatan PTUN Bikin Prabowo-Gibran Tak Dilantik

Resistensi MPR Usai PDI-P Harap Gugatan PTUN Bikin Prabowo-Gibran Tak Dilantik

Nasional
“Presidential Club” Butuh Kedewasaan Para Mantan Presiden

“Presidential Club” Butuh Kedewasaan Para Mantan Presiden

Nasional
Prabowo Dinilai Bisa Bentuk 'Presidential Club', Tantangannya Ada di Megawati

Prabowo Dinilai Bisa Bentuk "Presidential Club", Tantangannya Ada di Megawati

Nasional
Bantah Bikin Partai Perubahan, Anies: Tidak Ada Rencana Bikin Ormas, apalagi Partai

Bantah Bikin Partai Perubahan, Anies: Tidak Ada Rencana Bikin Ormas, apalagi Partai

Nasional
Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang “Toxic” ke Pemerintahan, Cak Imin: Saya Enggak Paham Maksudnya

Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang “Toxic” ke Pemerintahan, Cak Imin: Saya Enggak Paham Maksudnya

Nasional
Jawaban Cak Imin soal Dukungan PKB untuk Anies Maju Pilkada

Jawaban Cak Imin soal Dukungan PKB untuk Anies Maju Pilkada

Nasional
[POPULER NASIONAL] Prabowo Ingin Bentuk 'Presidential Club' | PDI-P Sebut Jokowi Kader 'Mbalelo'

[POPULER NASIONAL] Prabowo Ingin Bentuk "Presidential Club" | PDI-P Sebut Jokowi Kader "Mbalelo"

Nasional
Kualitas Menteri Syahrul...

Kualitas Menteri Syahrul...

Nasional
Tanggal 6 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 6 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Prabowo Pertimbangkan Saran Luhut Jangan Bawa Orang 'Toxic' ke Pemerintahan

Prabowo Pertimbangkan Saran Luhut Jangan Bawa Orang "Toxic" ke Pemerintahan

Nasional
Berkunjung ke Aceh, Anies Sampaikan Salam dari Pimpinan Koalisi Perubahan

Berkunjung ke Aceh, Anies Sampaikan Salam dari Pimpinan Koalisi Perubahan

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke