Hal itu disampaikan Kalla saat ditanyai wartawan siapa sosok yang layak menjadi Ketua Umum PSSI.
"Saya aktif di sepak bola kira-kira 40 tahun lalu. Saya tidak tahu lagi siapa yang punya pengalaman. Jaman dulu saya tahu, karena kami sering rapat di PSSI secara bersama. Sekarang banyak generasi mudalah yang baik," ujar Kalla di Kantor Wakil Presiden, Jakarta, Selasa (29/1/2019).
"Mungkin yang punya pengalaman bola internasional Erick (Thohir). Erick lagi, Erick lagi," lanjut Kalla sembari tertawa.
Mulanya, Kalla diminta komentarnya mengenai Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar yang ingin mencalonkan diri sebagai Ketua Umum PSSI.
Namun, Kalla mengatakan, seyogianya sosok yang menjadi Ketua Umum PSSI harus memiliki pengalaman dalam mengelola organisasi sepak bola.
Ia menambahkan, orang yang tak memiliki pengalaman mengelola sepak bola akan dipertanyakan kemampuannya dalam mengelola PSSI.
Apalagi, kata Kalla, saat ini prestasi sepak bola Indonesia tengah merosot. Hal itu terlihat dari tidak lolosnya Indonesia ke Piala Asia.
Ia lantas menilai Erick layak memimpin PSSI lantaran memiliki pengalaman di kancah sepak bola internasional.
Erick pernah menjadi pemegang saham mayoritas klub sepak bola Italia, Inter Milan.
"Ya yang (harus) memenuhi kriteria," lanjut Kalla.
Muhaimin Iskandar atau Cak Imin sebelumnya mengaku banyak mendapat dukungan untuk menjadi ketua umum PSSI.
Muhaimin pun menyatakan siap jika benar-benar diberi amanah untuk jabatan itu.
"Kalau itu diperlukan, siap-siap saja (jadi ketum PSSI). Tetapi kan bagaimana prosesnya ini tergantung pengurus daerah, klub sepakbola di mana-mana. Tentu posisinya menunggu, kalau dibutuhkan ya siap," ujar Muhaimin di kompleks parlemen, Jumat (25/1/2019).
Edy Rahmayadi menyatakan mundur sebagai Ketua Umum PSSI pada Minggu (20/1/2019), dalam Kongres PSSI yang tengah berlangsung di Bali, tepatnya di Sofitel Bali Nusa Dua Beach Resort.
Saat ini posisi Edy digantikan Joko Driyono sebagai Pelaksana Tugas Ketua Umum PSSI.
https://nasional.kompas.com/read/2019/01/29/15042771/wapres-kalla-sebut-erick-thohir-layak-jadi-ketum-pssi