Salin Artikel

Tjahjo Kumolo: Ada Ormas Ngakunya Pancasila, tetapi Terselubung Mendongkel Pancasila

Hal tersebut ia sampaikan saat acara Bimbingan Teknik (Bimtek) DPRD se-Indonesia dengan tema "Peran Anggota Legislatif dalam Pemenangan Pilkada, Pileg, dan Pilpres", di Hotel Grand Paragon, Jakarta, Jumat (4/5/2018) malam.

“Di negara kita ada 362.000 ormas baik di tingkat provinsi dan daerah semua mengaku ormas dasarnya Pancasila. Ada ormas ngakunya Pancasila, tapi terselubung mendongkel Pancasila, contoh ormas Gafatar dan ada Ormas Hizbut Tahir Indonesia (HTI),” tutur Tjahjo.

Ia mengaku tidak anti ormas Islam, melainkan memiliki prinsip tegas untuk mempertahankan ideologi Pancasila.

“Dengan Perppu (Perppu Nomor 2 Tahun 2017) silakan buat ormas yang berdakwah, tapi prinsipnya jangan punya pikiran mengubah Pancasila, mengubah UUD 1945, dan memecah belah NKRI,” tuturnya.

Tjahjo Kumolo meminta kepada seluruh peserta bimtek anggota DPRD untuk mencermati benih radikalisme dan ekstremisme dalam sebuah ormas yang merubah Pancasila.

“Ini sesuatu yang harus dicermati, NKRI ada karena kemajemukan berbagai suku, agama, ras dan golongan hingga lahirnya NKRI,” jelasnya.

“Mosok mau dihancurkan, diporak-porandakan,” tambahnya.

Menurut dia, upaya mencegah terorisme dan ekstremisme bukan tanggung jawab TNI, Polisi, semata, tetapi seluruh elemen bangsa.

Acara bimbingan teknik (bimtek) dibuka secara seremonial oleh Mendagri didampingi ketua acara Ribka Tjiptaning.

https://nasional.kompas.com/read/2018/05/04/22420641/tjahjo-kumolo-ada-ormas-ngakunya-pancasila-tetapi-terselubung-mendongkel

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke