Salin Artikel

VIDEO : Mengintip Tempat Menginap Jokowi dan Iriana di Nabire

Itu merupakan hari kedua dan ketiga dalam rangkaian kunjungan kerja lima hari enam provinsi.

Di Nabire, Presiden Jokowi dan Ibu Iriana bermalam di sebuah hotel bernama Mahavira. Hotel itu terletak di Jalan Ampera, Nomor 88, Nabire. Hanya lima menit waktu tempuhnya dari Bandar Udara Douw Aturure.

Hotel Mahavira ini disebut-sebut sebagai hotel paling baik se-Kabupaten Nabire. Jumlah kamarnya paling banyak dan fasilitasnya paling lengkap.

Presiden dan Ibu Negara menginap di Kamar 201. Kamar itu pun merupakan kamar dengan spek paling tinggi di antara kamar lain di hotel tersebut.

Dengan harga sekitar Rp 1.500.000 per malam, kamar itu menyedia kan sejumlah fasilitas, mulai dari ruang tamu dengan tiga buah sofa, tempat tidur queen size dan kamar mandi lengkap dengan bath tube.

Presiden dan Ibu Negara disebut-sebut memiliki permintaan khusus terhadap kamar itu. Manajemen dan para pekerja di hotel enggan menjelaskan apa bentuk permintaan khusus itu.

Namun yang pasti, permintaan itu dinilai sederhana dan tidak sampai mengubah dtandard pelayanan bagi penyewa kamar hotel kelas VIP.

Dari para pekerja hotel, Kompas.com juga mengetahui bahwa kamar tersebut rupanya menjadi kamar yang sering digunakan para pejabat menginap jika datang ke Nabire.

Penasaran kan, seperti apa wujud kamar tidur Presiden dan Ibu Negara selama menginap di Nabire? Simak selengkapnya video berikut ini :

https://nasional.kompas.com/read/2017/12/22/07000021/video---mengintip-tempat-menginap-jokowi-dan-iriana-di-nabire

Terkini Lainnya

 PAN Nilai 'Presidential Club' Sulit Dihadiri Semua Mantan Presiden: Perlu Usaha

PAN Nilai "Presidential Club" Sulit Dihadiri Semua Mantan Presiden: Perlu Usaha

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati untuk Susun Kabinet, Politikus PDI-P: Itu Hak Prerogatif Pak Prabowo

Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati untuk Susun Kabinet, Politikus PDI-P: Itu Hak Prerogatif Pak Prabowo

Nasional
LPAI Harap Pemerintah Langsung Blokir 'Game Online' Bermuatan Kekerasan

LPAI Harap Pemerintah Langsung Blokir "Game Online" Bermuatan Kekerasan

Nasional
MBKM Bantu Satuan Pendidikan Kementerian KP Hasilkan Teknologi Terapan Perikanan

MBKM Bantu Satuan Pendidikan Kementerian KP Hasilkan Teknologi Terapan Perikanan

Nasional
PAN Siapkan Eko Patrio Jadi Menteri di Kabinet Prabowo-Gibran

PAN Siapkan Eko Patrio Jadi Menteri di Kabinet Prabowo-Gibran

Nasional
Usai Dihujat Karena Foto Starbucks, Zita Anjani Kampanye Dukung Palestina di CFD

Usai Dihujat Karena Foto Starbucks, Zita Anjani Kampanye Dukung Palestina di CFD

Nasional
Kemenag: Jangan Tertipu Tawaran Berangkat dengan Visa Non Haji

Kemenag: Jangan Tertipu Tawaran Berangkat dengan Visa Non Haji

Nasional
'Presidential Club' Dinilai Bakal Tumpang Tindih dengan Wantimpres dan KSP

"Presidential Club" Dinilai Bakal Tumpang Tindih dengan Wantimpres dan KSP

Nasional
Soal Presidential Club, Pengamat: Jokowi Masuk Daftar Tokoh yang Mungkin Tidak Akan Disapa Megawati

Soal Presidential Club, Pengamat: Jokowi Masuk Daftar Tokoh yang Mungkin Tidak Akan Disapa Megawati

Nasional
Gaya Politik Baru: 'Presidential Club'

Gaya Politik Baru: "Presidential Club"

Nasional
Kemenag Rilis Jadwal Keberangkatan Jemaah Haji, 22 Kloter Terbang 12 Mei 2024

Kemenag Rilis Jadwal Keberangkatan Jemaah Haji, 22 Kloter Terbang 12 Mei 2024

Nasional
Luhut Minta Orang 'Toxic' Tak Masuk Pemerintahan, Zulhas: Prabowo Infonya Lengkap

Luhut Minta Orang "Toxic" Tak Masuk Pemerintahan, Zulhas: Prabowo Infonya Lengkap

Nasional
PDI-P Yakin Komunikasi Prabowo dan Mega Lancar Tanpa Lewat 'Presidential Club'

PDI-P Yakin Komunikasi Prabowo dan Mega Lancar Tanpa Lewat "Presidential Club"

Nasional
Zulhas: Semua Mantan Presiden Harus Bersatu, Apalah Artinya Sakit Hati?

Zulhas: Semua Mantan Presiden Harus Bersatu, Apalah Artinya Sakit Hati?

Nasional
Soal 'Presidential Club', Yusril: Yang Tidak Mau Datang, Enggak Apa-apa

Soal "Presidential Club", Yusril: Yang Tidak Mau Datang, Enggak Apa-apa

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke