Salin Artikel

Pengakuan Anggota ISIS

Mereka berangkat ke Suriah untuk bergabung dengan ISIS karena membayangkan nikmatnya hidup di bawah kekuasaan pemerintahaan organisasi teroris itu.

Motifnya beragam, mulai dari ingin ikut berperang sampai karena alasan pengobatan.

Namun ternyata fakta kehiduan ISIS jauh dari dari yang mereka bayangkan. Peperangan, seks dan perkelahian adalah kenyataan yang mereka temukan sehari-hari.

(baca: Menhan: Enggak Usah Balik, Berjuang Saja Sampai Mati di Sana)

Mereka kemudian melarikan diri ke Indonesia, pada 12 Agustus 2017 lalu. Saat ini mereka tengah ditangani Badan Nasional Penaggulangan Terorisme (BNPT).

Beberapa kesaksian penyesalan mereka telah direkam BNPT. Difansa Rachmani menceritakan ada tiga hal yang dilihatnya di ISIS, yakni kekuasaan, harta dan wanita.

“Itu nyata sekali saat kami datang, saudara saya yang single banyak sekali dikejar-kejar. Nikah. Dan orang-orang di sana menikah itu seperti lomba. Jadi sudah menikah satu, lalu kedua, sampai keempat. Dan cerai entah berapa kali...”

(baca: GP Ansor: Mereka Sudah Menolak NKRI, Gabung ISIS, Tak Usah Diterima)

Sementara Nurshadrina berkisah betapa kotor dan seringnya perkelahian di sana.

“Pada banyak yang berantem. Kotor. Katanya kebersihan sebagain dari iman. Cuma Ya Allah, kotornya Na’udzubillah. Terus berantemnya apa coba? Sampai yang mau lempar-lemparan pisau. Bayangin, katanya sesama muslim bersaudara. Cuma kayak gitu. Jauh banget dari aa yang mereka katakan, yang mereka share di dunia internet...”

Raihan Rafisanjani juga mengungkapkan penyesalannya bergabung dengan ISIS. 

“ISIS itu pembohong. Saya tidak akan percaya dengan media mereka lagi!”

Bagaimana kesaksian mereka tentang kehidupan sehari-hari para tentara ISIS? Bagaimana kisah warga negara Indonesia yang kini masih terjebak dalam peperangan yang tak berhenti di Suriah dan Irak?

Simak kesaksian mereka yang pernah bergabung dengan ISIS di Suriah dalam Talkshow Rosi episode Pengakuan Anggota ISIS, Kamis 14 September 2017 Pukul 19.30 WIB di Kompas TV.

https://nasional.kompas.com/read/2017/09/14/14514681/pengakuan-anggota-isis

Terkini Lainnya

[POPULER JABODETABEK] Pedagang Pelat Mengaku Enggan Terima Pesanan Pelat Nomor Palsu | Warga Sebut Tapera Hanya Mempertimbangkan Kebutuhan Pemerintah

[POPULER JABODETABEK] Pedagang Pelat Mengaku Enggan Terima Pesanan Pelat Nomor Palsu | Warga Sebut Tapera Hanya Mempertimbangkan Kebutuhan Pemerintah

Nasional
[POPULER NASIONAL] Kepala dan Wakil Kepala Otorita IKN Mundur | Tugas Baru Budi Susantono dari Jokowi

[POPULER NASIONAL] Kepala dan Wakil Kepala Otorita IKN Mundur | Tugas Baru Budi Susantono dari Jokowi

Nasional
Tanggal 7 Juni 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 7 Juni 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kejagung Periksa Adik Harvey Moeis Jadi Saksi Kasus Korupsi Timah

Kejagung Periksa Adik Harvey Moeis Jadi Saksi Kasus Korupsi Timah

Nasional
SYL Ngaku Bayar Eks Jubir KPK Febri Diansyah Jadi Pengacara dengan Uang Pribadi

SYL Ngaku Bayar Eks Jubir KPK Febri Diansyah Jadi Pengacara dengan Uang Pribadi

Nasional
PDI-P Sebut Pemanggilan Hasto oleh Polda Metro Jaya Upaya Bungkam Suara Kritis

PDI-P Sebut Pemanggilan Hasto oleh Polda Metro Jaya Upaya Bungkam Suara Kritis

Nasional
Apresiasi Perwira Inovatif, Annual Pertamina Awards Ke-14 Resmi Dibuka

Apresiasi Perwira Inovatif, Annual Pertamina Awards Ke-14 Resmi Dibuka

Nasional
Bertanya ke Saksi, SYL Tegaskan Bagikan Sembako hingga Sewa Pesawat untuk Kepentingan Masyarakat

Bertanya ke Saksi, SYL Tegaskan Bagikan Sembako hingga Sewa Pesawat untuk Kepentingan Masyarakat

Nasional
162.961 Jemaah Haji Sudah Tiba di Arab Saudi, 36 Wafat

162.961 Jemaah Haji Sudah Tiba di Arab Saudi, 36 Wafat

Nasional
34 dari 37 WNI yang Berhaji Tanpa Visa Haji Dibebaskan dan Dipulangkan ke Tanah Air

34 dari 37 WNI yang Berhaji Tanpa Visa Haji Dibebaskan dan Dipulangkan ke Tanah Air

Nasional
KPU Akan Rapat Internal dan Konsultasi dengan DPR Usai MA Ubah Batas Usia Calon Kepala Daerah

KPU Akan Rapat Internal dan Konsultasi dengan DPR Usai MA Ubah Batas Usia Calon Kepala Daerah

Nasional
TNI Siap Dikirim ke Gaza untuk Operasi Perdamaian

TNI Siap Dikirim ke Gaza untuk Operasi Perdamaian

Nasional
Istri Terima Uang Rp 30 Juta Per Bulan dari Kementan, SYL: Ada Kegiatan Dharma Wanita

Istri Terima Uang Rp 30 Juta Per Bulan dari Kementan, SYL: Ada Kegiatan Dharma Wanita

Nasional
PN Jakpus Tak Berwenang Adili Gugatan soal Pencalonan Gibran, Pengacara Jokowi: Tak Terbukti Lawan Hukum

PN Jakpus Tak Berwenang Adili Gugatan soal Pencalonan Gibran, Pengacara Jokowi: Tak Terbukti Lawan Hukum

Nasional
Hasto Curiga Ada 'Orderan' di Balik Pemanggilannya ke Polda Metro Jaya

Hasto Curiga Ada "Orderan" di Balik Pemanggilannya ke Polda Metro Jaya

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke