Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Stand Up Indo Jogja dan Jogja Hip Hop Foundation Akan Ramaikan ICD

Kompas.com - 22/04/2017, 12:01 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Bukan hanya menghadirkan talkshow dan workshop inspiratif, di Indonesia Community Day (ICD) 2017 yang digelar di Plasa Pasar Ngasem Yogyakarta ini juga akan menampilkan performa dari Stand Up Indo Jogja dan Jogja Hip Hop Foundation.

Menurut Nurulloh, Content & Product Assistant Manager Kompasiana, ada pertimbangan tertentu dalam memilih siapa saja pengisi acara dalam Indonesia Community Day ini. Pengisi acara dipilih berdasarkan keterkaitan dengan tema serta minat kepentingan para pegiat komunitas yang akan hadir nantinya.

"Tiap pengisi acara yang kami hadirkan tidak sekadar merepresentasikan Kota Jogja atau orang-orang yang berasal dari Jogja, tetapi kami mempertimbangkan dari sisi keterkaitan dengan tema 'Inspiraksi' di Indonesia Community Day ini," ungkap Nurulloh melalui keterangan resminya.

Ia menambahkan bahwa ICD diharapkan menjadi sebuah wadah dan medium berkumpulnya para pegiat komunitas dari penjuru nusantara dan pengisi acara yang sama-sama memiliki inspirasi dan aksi nyata yang positif.

Kegiatan Indonesia Community Day yang digagas oleh Kompasiana bekerja sama denga Tribun Jogja ini akan digelar pada 13 Mei mendatang di Plasa Pasar Ngasem, Yogyakarta.

Selain pengisi acara, kegiatan bertajuk "Inspiraksi" ini juga menghadirkan pembicara dari komunitas yang inspiratif. Sesi talkshow dan workshop akan diisi oleh sejumlah komunitas. Untuk sesi workshop akan diisi oleh Gardu Action Jogja, Papermoon Puppet Theatre dan Paguyuban Filmmaker Jogja.

Acara ini sejatinya ingin memfokuskan pada interaksi antara komunitas ke komunitas dan komunitas ke masyarakat, sehingga diharapkan muncul sebuah tukar menukar ide dan juga hiburan yang dipersembahkan para pegiat komunitas.

Dalam ICD 2017 ini, juga akan ada pemberian penghargaan kepada komunitas yang paling inspiratif dan berkontribusi nyata untuk masyarakat. Penghargaan ini akan diberikan pada satu komunitas umum (non Kompasiana) dan satu komunitas yang terdaftar di Kompasiana.

Informasi lengkap dan tata cara pendaftaran peserta bisa diakses melalui tautan berikut ini. Bagi pendaftar peserta individu, pendaftaran dimulai sejak tanggal 1 April hingga 13 Mei 2017. Sebanyak 1.000 pendaftar pertama akan mendapatkan merchandise berupa buff eksklusif ICD.

Selain itu, Kompasiana juga membuka pendaftaran untuk relawan. Tentu saja karena acara ini memiliki skala yang besar dan luas, maka Kompasiana pun membutuhkan tenaga relawan yang akan terlibat dan ikut serta dalam kepanitiaan untuk menyukseskan keberlangsungan kegiatan ini. (Yudha Pratomo, Tim Kompasiana)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Soal Kemungkinan Duduki Jabatan di DPP PDI-P, Ganjar: Itu Urusan Ketua Umum

Soal Kemungkinan Duduki Jabatan di DPP PDI-P, Ganjar: Itu Urusan Ketua Umum

Nasional
Kapolda Jateng Disebut Maju Pilkada, Jokowi: Dikit-dikit Ditanyakan ke Saya ...

Kapolda Jateng Disebut Maju Pilkada, Jokowi: Dikit-dikit Ditanyakan ke Saya ...

Nasional
Jokowi dan Prabowo Rapat Bareng Bahas Operasi Khusus di Papua

Jokowi dan Prabowo Rapat Bareng Bahas Operasi Khusus di Papua

Nasional
Kemenhan Ungkap Anggaran Tambahan Penanganan Papua Belum Turun

Kemenhan Ungkap Anggaran Tambahan Penanganan Papua Belum Turun

Nasional
PAN Minta Demokrat Bangun Komunikasi jika Ingin Duetkan Lagi Khofifah dan Emil Dardak

PAN Minta Demokrat Bangun Komunikasi jika Ingin Duetkan Lagi Khofifah dan Emil Dardak

Nasional
Tanggapi Ide 'Presidential Club' Prabowo, Ganjar: Bagus-bagus Saja

Tanggapi Ide "Presidential Club" Prabowo, Ganjar: Bagus-bagus Saja

Nasional
6 Pengedar Narkoba Bermodus Paket Suku Cadang Dibekuk, 20.272 Ekstasi Disita

6 Pengedar Narkoba Bermodus Paket Suku Cadang Dibekuk, 20.272 Ekstasi Disita

Nasional
Budiman Sudjatmiko: Bisa Saja Kementerian di Era Prabowo Tetap 34, tetapi Ditambah Badan

Budiman Sudjatmiko: Bisa Saja Kementerian di Era Prabowo Tetap 34, tetapi Ditambah Badan

Nasional
PAN Ungkap Alasan Belum Rekomendasikan Duet Khofifah dan Emil Dardak pada Pilkada Jatim

PAN Ungkap Alasan Belum Rekomendasikan Duet Khofifah dan Emil Dardak pada Pilkada Jatim

Nasional
Prabowo Hendak Tambah Kementerian, Ganjar: Kalau Buat Aturan Sendiri Itu Langgar UU

Prabowo Hendak Tambah Kementerian, Ganjar: Kalau Buat Aturan Sendiri Itu Langgar UU

Nasional
Tingkatkan Pengamanan Objek Vital Nasional, Pertamina Sepakati Kerja Sama dengan Polri

Tingkatkan Pengamanan Objek Vital Nasional, Pertamina Sepakati Kerja Sama dengan Polri

Nasional
Usul Prabowo Tambah Kementerian Diharap Tak Jadi Ajang 'Sapi Perah'

Usul Prabowo Tambah Kementerian Diharap Tak Jadi Ajang "Sapi Perah"

Nasional
Ganjar Deklarasi Jadi Oposisi, Budiman Sudjatmiko: Kalau Individu Bukan Oposisi, tapi Kritikus

Ganjar Deklarasi Jadi Oposisi, Budiman Sudjatmiko: Kalau Individu Bukan Oposisi, tapi Kritikus

Nasional
Telat Sidang, Hakim MK Kelakar Habis 'Maksiat': Makan, Istirahat, Shalat

Telat Sidang, Hakim MK Kelakar Habis "Maksiat": Makan, Istirahat, Shalat

Nasional
Ditanya Kans Anies-Ahok Duet pada Pilkada DKI, Ganjar: Daftar Dulu Saja

Ditanya Kans Anies-Ahok Duet pada Pilkada DKI, Ganjar: Daftar Dulu Saja

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com