Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ini Susunan Kepengurusan Hanura Pimpinan Oesman Sapta

Kompas.com - 22/02/2017, 12:56 WIB
Dani Prabowo

Penulis

BOGOR, KOMPAS.com – Kepengurusan Partai Hanura periode 2016-2020 dikukuhkan dalam acara yang digelar di Sentul International Convention Center (SICC), Bogor, Jawa Barat, Rabu (22/2/2017).

Sejumlah tokoh masuk dalam kepengurusan seperti mantan Panglima TNI Jenderal TNI (Purn) Moeldoko.

Selain Moeldoko, sejumlah politisi yang masuk ke dalam gerbong pendukung Anas Urbaningrum semasa di Partai Demokrat turut masuk ke dalam jajaran kepengurusan Hanura.

“Ketua Dewan Pembina Partai Hanura Jenderal TNI (Purn) Wiranto, Wakil Ketua Dewan Pembina Jenderal TNI (Purn) Moeldoko,” kata Sekjen Hanura Syarifudin Sudding saat membacakan susunan kepengurusan.

Meski masuk ke dalam jajaran pengurus, namun Moeldoko tak terlihat saat pelantikan berlangsung.

Sejumlah politisi pendukung Anas yang masuk kepengurusan diantaranya, Gede Pasek Suardika sebagai Wakil Ketua Umum, Mirwan Amir dan Tridianto masing-masing sebagai salah satu ketua DPP dan wasekjen.

Selain mereka, ada sejumlah pegiat seni yang turut masuk ke dalam jajaran kepengurusan, diantaranya David Khalik, Krisdayanti dan Reny Djaoesman.

Pelantikan pengurus Hanura dihadiri Presiden Joko Widodo beserta sejumlah menteri jajaran kabinet kerja dan petinggi partai politik.

Berikut susunan kepengurusan DPP Partai Hanura periode 2016-2020:

Ketua Umum: 
Oesman Sapta Odang

Wakil Ketua Umum: 
Nurdin Tampubolon, Gede Pasek Suardika, Daryanto, Whisnu Dewanto, Benny Pasaribu, Saleh Husin

Ketua: 
Benny Ramdhani, Harjadinata, Adrianus Garu, Fatomy Asaari, Yus Usman Sumanegara, Mirwan Amir, Rufinus Hotmaulana, Murady Darmansyah, Tien Aspasia, Fauzi H Amro, Frans Agung Mula Putra, Abdul Azis Kahfia, Miryam Haryani, Sudewo, M Farid Al Fauzi, I Kadek Arimbawa, Hanafi Zam Zam, Aji Muhammad Mirza, Bahar Ngitung, Delis J Hehi, Basri Salama, Edison Lambe, Erik Satrya, Dossy Iskandar, Sutrisno Iwantono, Obrien Sitepu, Marzul Very, Doddy Abdulkadir, Inaz Nasrullah, Amir Faizal, Ketut Wirawan, Mulkan Nasution, Djoni Rolindrawan, Krisdayanti, Fery Kase, M Pradana Indraputra, Dewi Andriani, Rahman Halid, Sally Nasution, Halimah Patrika Susana, Andy Soebjakto, Ariadi Ahmad, Ian Zulfikar.

Sekretaris Jenderal: 
Sarifuddin Sudding

Wakil Sekjen: 
Agus Zaini, Erislan, Andin Bahtiar, Krisna Murti, Narsun Marpaung, Sayed Zunaidi, Ambeien Budiman, Andi Surya, Carrel Ticualu, Aceng Holik, Sunar Nugroho, Yunianto Wahyudi, Syarifuddin Atasoge, Antung Fatmawati, Savira Mirza, Mulkan Amma, Zet Badjeber, Matheus Stefi, Yan Mandenas, Nofi Candra, David Khalik, Sarbini, Moh Arief, Tiurmaida Tampubolon, Didi Apriadi, Happy Simanjuntak, Benny Tamara, Muchtar Tompo, Hilman Hamid, Dadang Rusdiana, Gustaf Mbalembout, Sri Hanarezeki, M Guntur, Sholihin Syam, MS Putra Pasay, Reny Djaoesman, Amron Asyari, Helman Sembiring, Anziar Tri, Tridianto, Erwin Hadiyanto, Vidi Galenso, Afifudin, Bagus Karyanegara.

Bendahara Umum: 
Zulnahar Usman

Wakil Bendahara Umum:
Beni Prananto, Setia Prijono, Wahyu Dewanto, Kusuma Soekasih, Tellie Gozelie, Indah Sri Milawati, Gatyt Sari, Samsudin Siregar, Wiljoni, Rosti Uli Purba, Abdul Azis, Syarif, Rukun Santoso, Oni Suwarman, M Rochim, Rusfian, Lalu Gede Syamsul, Antonny Setiawan, M A Ratna, Rudi Juniawan, Dewi Sartika, Tavina Pahlawan, Jacob Esau, Astrid Gurning, Anggi Kinanti, Dee Adnan, Ananda Zatalsma, Anita Gizeli, Isnatalya Makarawo, Djamil Hasyim, Erwin, Totok Sugiyarto, Arnoldus, Tedjoningrat Brotoasmoro, Gunadi, Ayi Hambali, Swastiningsih, Sisca Dewi, Rendra Yuniardi, Ria Mutiara, Rita Rosita, Nona Amelia, Adek Maksiarni, Aldo Tobing, Wisnu Purnomo.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tanggal 8 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 8 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
 PAN Nilai 'Presidential Club' Sulit Dihadiri Semua Mantan Presiden: Perlu Usaha

PAN Nilai "Presidential Club" Sulit Dihadiri Semua Mantan Presiden: Perlu Usaha

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati untuk Susun Kabinet, Politikus PDI-P: Itu Hak Prerogatif Pak Prabowo

Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati untuk Susun Kabinet, Politikus PDI-P: Itu Hak Prerogatif Pak Prabowo

Nasional
LPAI Harap Pemerintah Langsung Blokir 'Game Online' Bermuatan Kekerasan

LPAI Harap Pemerintah Langsung Blokir "Game Online" Bermuatan Kekerasan

Nasional
MBKM Bantu Satuan Pendidikan Kementerian KP Hasilkan Teknologi Terapan Perikanan

MBKM Bantu Satuan Pendidikan Kementerian KP Hasilkan Teknologi Terapan Perikanan

Nasional
PAN Siapkan Eko Patrio Jadi Menteri di Kabinet Prabowo-Gibran

PAN Siapkan Eko Patrio Jadi Menteri di Kabinet Prabowo-Gibran

Nasional
Usai Dihujat Karena Foto Starbucks, Zita Anjani Kampanye Dukung Palestina di CFD

Usai Dihujat Karena Foto Starbucks, Zita Anjani Kampanye Dukung Palestina di CFD

Nasional
Kemenag: Jangan Tertipu Tawaran Berangkat dengan Visa Non Haji

Kemenag: Jangan Tertipu Tawaran Berangkat dengan Visa Non Haji

Nasional
'Presidential Club' Dinilai Bakal Tumpang Tindih dengan Wantimpres dan KSP

"Presidential Club" Dinilai Bakal Tumpang Tindih dengan Wantimpres dan KSP

Nasional
Soal Presidential Club, Pengamat: Jokowi Masuk Daftar Tokoh yang Mungkin Tidak Akan Disapa Megawati

Soal Presidential Club, Pengamat: Jokowi Masuk Daftar Tokoh yang Mungkin Tidak Akan Disapa Megawati

Nasional
Gaya Politik Baru: 'Presidential Club'

Gaya Politik Baru: "Presidential Club"

Nasional
Kemenag Rilis Jadwal Keberangkatan Jemaah Haji, 22 Kloter Terbang 12 Mei 2024

Kemenag Rilis Jadwal Keberangkatan Jemaah Haji, 22 Kloter Terbang 12 Mei 2024

Nasional
Luhut Minta Orang 'Toxic' Tak Masuk Pemerintahan, Zulhas: Prabowo Infonya Lengkap

Luhut Minta Orang "Toxic" Tak Masuk Pemerintahan, Zulhas: Prabowo Infonya Lengkap

Nasional
PDI-P Yakin Komunikasi Prabowo dan Mega Lancar Tanpa Lewat 'Presidential Club'

PDI-P Yakin Komunikasi Prabowo dan Mega Lancar Tanpa Lewat "Presidential Club"

Nasional
Zulhas: Semua Mantan Presiden Harus Bersatu, Apalah Artinya Sakit Hati?

Zulhas: Semua Mantan Presiden Harus Bersatu, Apalah Artinya Sakit Hati?

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com