Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Makan Siang di Istana, Ini yang Dibicarakan Jokowi dan Zulkifli Hasan

Kompas.com - 30/11/2016, 15:22 WIB
Ihsanuddin

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo makan siang dengan Ketua Umum Partai Amanat Nasional Zulkifli Hasan, di Istana Merdeka, Jakarta, Rabu (30/11/2016).

Seusai makan siang, selama sekitar satu jam, Jokowi mengajak Zulkifli ke Teras Istana untuk menikmati secangkir teh.

Dalam kesempatan tersebut, Jokowi dan Zulkifli juga membeberkan isi pembicaraan keduanya kepada pers.

Jokowi mengaku banyak berbicara mengenai nilai-nilai kebangsaan Indonesia, terutama yang berkaitan dengan pilar-pilar berbangsa.

Hal itu baik yang berkaitan dengan NKRI, Pancasila, UUD 1945, dan Bhinneka Tunggal Ika.

"Kami sepakat negara kita negara besar, banyak masalah besar yang kita hadapi, tapi masalah itu akan lebih cepat diatasi apabila dimusyawarahkan," kata Jokowi.

"Ketemu didialogkan. Karena kita negara besar dan masalahnya sangat banyak sekali. Itu yang kita bicarakan," tambah dia.

(Baca: Zulkifli Hasan: Perbedaan adalah Sebuah Rahmat)

Zulkifli Hasan juga menyatakan hal senada dengan Jokowi.

Ketua MPR ini mengajak masyarakat untuk menyelesaikan berbagai permasalahan yang ada dengan nilai ke-Indonesia-an.

"Apa itu nilai-nilai keindonesiaan? Presiden tadi sudah menyampaikan, silaturahmi dan dialog," kata Zulkifli.

Pertemuan Jokowi dan Zulkifli ini merupakan kelanjutan konsolidasi pasca unjuk rasa besar-besaran di sekitar Istana pada 4 November lalu.

Aksi unjuk rasa itu untuk menuntut proses hukum terhadap calon Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama yang dilaporkan menista agama.

Pasca unjuk rasa itu, Jokowi menemui para ulama, kesatuan TNI-Polri hingga bersilaturahmi dengan ketua umum partai politik.

(Baca: Zulkifli Hasan: Ayo Buktikan Kita Islam yang Damai)

Sebelumnya, Jokowi sudah menerima Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh, Ketua Umum PDI-P Megawati Soekarnoputri, Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto, Ketua Umum Partai Golkar Setya Novanto, dan Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan Romahurmuziy, dan Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa Muhaimin Iskandar.

Rencananya, aksi unjuk rasa susulan akan digelar pada 2 Desember mendatang.

Umat Islam akan melakukan doa bersama di kawasan Monas.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Tanggal 7 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 7 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Gunung Raung Erupsi, Ma'ruf Amin Imbau Warga Setempat Patuhi Petunjuk Tim Penyelamat

Gunung Raung Erupsi, Ma'ruf Amin Imbau Warga Setempat Patuhi Petunjuk Tim Penyelamat

Nasional
Cak Imin: Bansos Cepat Dirasakan Masyarakat, tapi Tak Memberdayakan

Cak Imin: Bansos Cepat Dirasakan Masyarakat, tapi Tak Memberdayakan

Nasional
Cak Imin: Percayalah, PKB kalau Berkuasa Tak Akan Lakukan Kriminalisasi...

Cak Imin: Percayalah, PKB kalau Berkuasa Tak Akan Lakukan Kriminalisasi...

Nasional
Gerindra Lirik Dedi Mulyadi untuk Maju Pilkada Jabar 2024

Gerindra Lirik Dedi Mulyadi untuk Maju Pilkada Jabar 2024

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati soal Susunan Kabinet, Masinton: Cuma Gimik

Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati soal Susunan Kabinet, Masinton: Cuma Gimik

Nasional
Kementerian KP Perkuat Standar Kompetensi Pengelolaan Sidat dan Arwana

Kementerian KP Perkuat Standar Kompetensi Pengelolaan Sidat dan Arwana

Nasional
Bupati Sidoarjo Berulang Kali Terjerat Korupsi, Cak Imin Peringatkan Calon Kepala Daerah Tak Main-main

Bupati Sidoarjo Berulang Kali Terjerat Korupsi, Cak Imin Peringatkan Calon Kepala Daerah Tak Main-main

Nasional
Wapres Ajak Masyarakat Tetap Dukung Timnas U-23 demi Lolos Olimpiade

Wapres Ajak Masyarakat Tetap Dukung Timnas U-23 demi Lolos Olimpiade

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati terkait Susunan Kabinet

Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati terkait Susunan Kabinet

Nasional
Soal Dukungan PKB untuk Khofifah, Cak Imin: Kalau Daftar, Kita Sambut

Soal Dukungan PKB untuk Khofifah, Cak Imin: Kalau Daftar, Kita Sambut

Nasional
Jubir Sebut Luhut Hanya Beri Saran ke Prabowo soal Jangan Bawa Orang 'Toxic'

Jubir Sebut Luhut Hanya Beri Saran ke Prabowo soal Jangan Bawa Orang "Toxic"

Nasional
Muslimat NU Kirim Bantuan Kemanusiaan Rp 2 Miliar ke Palestina

Muslimat NU Kirim Bantuan Kemanusiaan Rp 2 Miliar ke Palestina

Nasional
Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang 'Toxic', Projo: Nasihat Bagus

Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang "Toxic", Projo: Nasihat Bagus

Nasional
Buktikan Kinerja Unggul, Pertamina Hulu Energi Optimalkan Kapabilitas Perusahaan

Buktikan Kinerja Unggul, Pertamina Hulu Energi Optimalkan Kapabilitas Perusahaan

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com