Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Plt Gubernur Jakarta Ingin Percepat Proses Pembahasan APBD 2017

Kompas.com - 26/10/2016, 22:38 WIB
Lutfy Mairizal Putra

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Pelaksana tugas (Plt) Gubernur DKI Jakarta Sumarsono akan mempercepat proses pembahasan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Jakarta tahun anggaran 2017.

Untuk diketahui, Plt Gubernur boleh membahas dan menandatangani APBD berdasarkan Peraturan Dalam Negeri (Permendagri) nomor 74 tahun 2016.

"Pokoknya sebelum Desember semua harus selesai," kata Sumarsono di kompleks Kemendagri, Jakarta, Rabu (26/10/2016).

(Baca: Penetapan UMP DKI 2017 Diserahkan Sepenuhnya ke Plt Gubernur)

Menurut Sumarsono, pembahasan APBD Jakarta tahun 2015-2016 berlangsung lama.

Ia berharap kerja sama dengan DPRD Jakarta akan membawa solusi pada percepatan pembahasan APBD.

"Saya tidak mau makim lambat. Kalau bisa lebih cepat, kenapa diperlambat," ucap Sumarsono. Berkaca pada pekerjaannya sebagai Direktur Jenderal Otonomi Daerah (Otda) Kemendagri, Sumarsono menyebutkan memiliki strategi yang tepat dalam pembahasan APBD.

Sebab, sebagai Dirjen Otda, ia telah menangani 34 provinsi di Indonesia.

Sumarsono menuturkan akan membangun komunikasi dengan DPR, DPRD, dan Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Jakarta.

Selain itu, komunikasi teknis lintas sektoral juga akan dilakukan.

(Baca: Plt Gubernur Jakarta: Jangankan Datang Pukul 08.00, Pukul 06.00 Pagi Saya Sudah Turun ke Bawah)

"Kalau ada masalah misalnya dengan Bekasi, ya sederhana saja kita komunikasi, koordinasi dengan Bekasi. Dirjen keuangan Daerah bisa kami panggil untuk berikan bimbingan secara khusus mengenai APBD," ujar Sumarsono.

Sumarsono dilantik menjadi Plt Gubernur DKI Jakarta oleh Mendagri Tjahjo Kumolo, Rabu. Dia bakal menjabat Plt selama Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama dan Wakil Gubernur DKI Djarot Saiful Hidayat cuti kampanye. 

Kompas TV Ahok Tak Setuju Plt Gubernur Ikut Tetapkan APBD

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Gunung Raung Erupsi, Ma'ruf Amin Imbau Warga Setempat Patuhi Petunjuk Tim Penyelamat

Gunung Raung Erupsi, Ma'ruf Amin Imbau Warga Setempat Patuhi Petunjuk Tim Penyelamat

Nasional
Cak Imin: Bansos Cepat Dirasakan Masyarakat, tapi Tak Memberdayakan

Cak Imin: Bansos Cepat Dirasakan Masyarakat, tapi Tak Memberdayakan

Nasional
Cak Imin: Percayalah, PKB kalau Berkuasa Tak Akan Lakukan Kriminalisasi...

Cak Imin: Percayalah, PKB kalau Berkuasa Tak Akan Lakukan Kriminalisasi...

Nasional
Gerindra Lirik Dedi Mulyadi untuk Maju Pilkada Jabar 2024

Gerindra Lirik Dedi Mulyadi untuk Maju Pilkada Jabar 2024

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati soal Susunan Kabinet, Masinton: Cuma Gimik

Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati soal Susunan Kabinet, Masinton: Cuma Gimik

Nasional
Kementerian KP Perkuat Standar Kompetensi Pengelolaan Sidat dan Arwana

Kementerian KP Perkuat Standar Kompetensi Pengelolaan Sidat dan Arwana

Nasional
Bupati Sidoarjo Berulang Kali Terjerat Korupsi, Cak Imin Peringatkan Calon Kepala Daerah Tak Main-main

Bupati Sidoarjo Berulang Kali Terjerat Korupsi, Cak Imin Peringatkan Calon Kepala Daerah Tak Main-main

Nasional
Wapres Ajak Masyarakat Tetap Dukung Timnas U-23 demi Lolos Olimpiade

Wapres Ajak Masyarakat Tetap Dukung Timnas U-23 demi Lolos Olimpiade

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati terkait Susunan Kabinet

Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati terkait Susunan Kabinet

Nasional
Soal Dukungan PKB untuk Khofifah, Cak Imin: Kalau Daftar, Kita Sambut

Soal Dukungan PKB untuk Khofifah, Cak Imin: Kalau Daftar, Kita Sambut

Nasional
Jubir Sebut Luhut Hanya Beri Saran ke Prabowo soal Jangan Bawa Orang 'Toxic'

Jubir Sebut Luhut Hanya Beri Saran ke Prabowo soal Jangan Bawa Orang "Toxic"

Nasional
Muslimat NU Kirim Bantuan Kemanusiaan Rp 2 Miliar ke Palestina

Muslimat NU Kirim Bantuan Kemanusiaan Rp 2 Miliar ke Palestina

Nasional
Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang 'Toxic', Projo: Nasihat Bagus

Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang "Toxic", Projo: Nasihat Bagus

Nasional
Buktikan Kinerja Unggul, Pertamina Hulu Energi Optimalkan Kapabilitas Perusahaan

Buktikan Kinerja Unggul, Pertamina Hulu Energi Optimalkan Kapabilitas Perusahaan

Nasional
Gerindra Sebut Jokowi Justru Dorong Prabowo untuk Bertemu Megawati

Gerindra Sebut Jokowi Justru Dorong Prabowo untuk Bertemu Megawati

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com