Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pulang Kampung, Jokowi Sapa Warga Solo pada "Car Free Day" hingga Bagi-bagi Sepeda

Kompas.com - 16/10/2016, 13:56 WIB
Ihsanuddin

Penulis

SOLO, KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo pulang kampung ke Solo, Jawa Tengah, Minggu (16/10/2016).

Jokowi menyempatkan untuk menyapa warga Solo yang sedang berolahraga pada Car Free Day, di Jalan Slamet Riyadi.

Foto kegiatan Jokowi ikut berolahraga di Car Free Day itu diunggah ke akun Twitter resminya, @Jokowi.

Kepala Negara yang mengenakan jaket dan kaus putih dipadu celana olahraga hitam terlihat menyapa warga.

Warga pun tampak antusias bersalaman dengan mantan Wali Kota Solo itu.

"Jalan pagi sambil sambung rasa dengan warga Solo. Lebih ramai dari biasanya, nih -Jkw," kicau Jokowi.

 

Usai berolahraga di Car Free Day, Jokowi langsung menuju Lapangan Kotabarat untuk menyerahkan sertifikat tanah secara simbolis kepada 3.515 warga.

Begitu tiba di lokasi, Jokowi tak langsung duduk di tempat yang sudah disediakan. Ia terlebih dulu berkeliling ke tempat duduk warga untuk mengalami mereka satu per satu.

Setidaknya, 15 menit Jokowi berkeliling tenda acara untuk menyalami warga.

Dalam sambutannya, Jokowi memastikan pembuatan sertifikat akan dipermudah dan tidak akan ada pungutan liar.

Jokowi juga mengingatkan warga untuk tidak menggadaikan sertifikat mereka untuk hal yang tidak produktif.

Selesai memberi sambutan, Jokowi sempat memanggil beberapa warga ke atas panggung untuk ditanyai sejumlah pertanyaan.

Jika berhasil menjawab, Jokowi memberikan mereka hadiah Sepeda. Adapun pada Senin (17/10/2016) besok Jokowi sudah meninggalkan kota kelahirannya dan bertolak ke Papua.

Kompas TV Alasan Jokowi Tunjuk Duet Jonan - Arcandra

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Niat Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati soal Kabinet Dimentahkan PDI-P

Niat Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati soal Kabinet Dimentahkan PDI-P

Nasional
SBY Doakan dan Dukung Prabowo Sukses Jaga Keutuhan NKRI sampai Tegakkan Keadilan

SBY Doakan dan Dukung Prabowo Sukses Jaga Keutuhan NKRI sampai Tegakkan Keadilan

Nasional
'Presidential Club', 'Cancel Culture', dan Pengalaman Global

"Presidential Club", "Cancel Culture", dan Pengalaman Global

Nasional
Hari Ini, Hakim Agung Gazalba Saleh Mulai Diadili di Kasus Gratifikasi dan TPPU

Hari Ini, Hakim Agung Gazalba Saleh Mulai Diadili di Kasus Gratifikasi dan TPPU

Nasional
Respons Partai Pendukung Prabowo Usai Luhut Pesan Tak Bawa Orang 'Toxic' ke Dalam Pemerintahan

Respons Partai Pendukung Prabowo Usai Luhut Pesan Tak Bawa Orang "Toxic" ke Dalam Pemerintahan

Nasional
Bongkar Dugaan Pemerasan oleh SYL, KPK Hadirkan Pejabat Rumah Tangga Kementan

Bongkar Dugaan Pemerasan oleh SYL, KPK Hadirkan Pejabat Rumah Tangga Kementan

Nasional
Soal Maju Pilkada DKI 2024, Anies: Semua Panggilan Tugas Selalu Dipertimbangkan Serius

Soal Maju Pilkada DKI 2024, Anies: Semua Panggilan Tugas Selalu Dipertimbangkan Serius

Nasional
Kloter Pertama Jemaah Haji Indonesia Dijadwalkan Berangkat 12 Mei 2024

Kloter Pertama Jemaah Haji Indonesia Dijadwalkan Berangkat 12 Mei 2024

Nasional
Saat Jokowi Sebut Tak Masalah Minta Saran Terkait Kabinet Prabowo-Gibran...

Saat Jokowi Sebut Tak Masalah Minta Saran Terkait Kabinet Prabowo-Gibran...

Nasional
'Presidential Club' Ide Prabowo: Dianggap Cemerlang, tapi Diprediksi Sulit Satukan Jokowi-Megawati

"Presidential Club" Ide Prabowo: Dianggap Cemerlang, tapi Diprediksi Sulit Satukan Jokowi-Megawati

Nasional
[POPULER NASIONAL] Masinton Sebut Gibran Gimik | Projo Nilai PDI-P Baperan dan Tak Dewasa Berpolitik

[POPULER NASIONAL] Masinton Sebut Gibran Gimik | Projo Nilai PDI-P Baperan dan Tak Dewasa Berpolitik

Nasional
Tanggal 8 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 8 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
 PAN Nilai 'Presidential Club' Sulit Dihadiri Semua Mantan Presiden: Perlu Usaha

PAN Nilai "Presidential Club" Sulit Dihadiri Semua Mantan Presiden: Perlu Usaha

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati untuk Susun Kabinet, Politikus PDI-P: Itu Hak Prerogatif Pak Prabowo

Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati untuk Susun Kabinet, Politikus PDI-P: Itu Hak Prerogatif Pak Prabowo

Nasional
LPAI Harap Pemerintah Langsung Blokir 'Game Online' Bermuatan Kekerasan

LPAI Harap Pemerintah Langsung Blokir "Game Online" Bermuatan Kekerasan

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com