Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Diam-diam, Surya Paloh Temui Jokowi di Istana

Kompas.com - 12/07/2016, 18:50 WIB
Ihsanuddin

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh menemui Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa (12/7/2016). Pertemuan Jokowi dan Surya Paloh ini tidak ada dalam jadwal resmi kegiatan Jokowi.

Agenda dari Biro Pers Istana Kepresidenan hanya menyebutkan bahwa Jokowi memiliki agenda "intern" sepanjang hari Selasa ini. Kedatangan Surya juga tak diketahui awak media karena yang bersangkutan tidak lewat pintu belakang tempat para tamu biasanya hadir.

Berdasarkan informasi yang dihimpun dari petugas di Istana, Surya Paloh datang sendirian ke Istana melalui pintu samping dekat Wisma Negara yang steril dari pantauan wartawan.

(Baca: Jokowi: Ah, Saya Jadi Ingat "Reshuffle" Kabinet...)

Surya Paloh tiba seorang diri pada pukul 13.30 WIB dan langsung bertemu empat mata dengan Jokowi.

Ketua DPP Nasdem Irma Suryani Chaniago membenarkan pertemuan Jokowi dan Surya Paloh. Menurut dia, kunjungan Surya ke Istana untuk silaturahim pasca-hari raya Idul Fitri.

"Halalbihalal. Silaturahim biasa saja sih kata Bang Surya," kata Irma saat dikonfirmasi Kompas.com, Selasa sore.

(Baca: Kata Tjahjo Kumolo Ihwal "Reshuffle" Kabinet)

Irma memastikan pertemuan tersebut bukan terkait dengan reshuffle kabinet. Sebab, Nasdem sebagai partai pendukung pemerintah mengerti reshuffle adalah hak prerogatif Presiden.

"Kalau soal reshuffle itu kan hak Presiden. Nasdem taat kok dengan aturan main yang menjadi domain Presiden," ucap dia.

Selain memanggil Surya Paloh, hari ini Jokowi juga memanggil Menteri Koordinator bidang Politik Hukum dan Keamanan Luhut Binsar Pandjaitan, Menteri Koordinator bidang Ekonomi Darmin Nasution, dan Menteri Pertanian Amran Sulaiman.

Kompas TV JK: Reshuffle Masih Tunggu Hari Baik
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

BMKG: Suhu Panas Mendominasi Cuaca Awal Mei, Tak Terkait Fenomena 'Heatwave' Asia

BMKG: Suhu Panas Mendominasi Cuaca Awal Mei, Tak Terkait Fenomena "Heatwave" Asia

Nasional
Momen Unik di Sidang MK: Ribut Selisih Satu Suara, Sidang Online dari Pinggir Jalan

Momen Unik di Sidang MK: Ribut Selisih Satu Suara, Sidang Online dari Pinggir Jalan

Nasional
Maksud di Balik Keinginan Prabowo Bentuk 'Presidential Club'...

Maksud di Balik Keinginan Prabowo Bentuk "Presidential Club"...

Nasional
Resistensi MPR Usai PDI-P Harap Gugatan PTUN Bikin Prabowo-Gibran Tak Dilantik

Resistensi MPR Usai PDI-P Harap Gugatan PTUN Bikin Prabowo-Gibran Tak Dilantik

Nasional
“Presidential Club” Butuh Kedewasaan Para Mantan Presiden

“Presidential Club” Butuh Kedewasaan Para Mantan Presiden

Nasional
Prabowo Dinilai Bisa Bentuk 'Presidential Club', Tantangannya Ada di Megawati

Prabowo Dinilai Bisa Bentuk "Presidential Club", Tantangannya Ada di Megawati

Nasional
Bantah Bikin Partai Perubahan, Anies: Tidak Ada Rencana Bikin Ormas, apalagi Partai

Bantah Bikin Partai Perubahan, Anies: Tidak Ada Rencana Bikin Ormas, apalagi Partai

Nasional
Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang “Toxic” ke Pemerintahan, Cak Imin: Saya Enggak Paham Maksudnya

Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang “Toxic” ke Pemerintahan, Cak Imin: Saya Enggak Paham Maksudnya

Nasional
Jawaban Cak Imin soal Dukungan PKB untuk Anies Maju Pilkada

Jawaban Cak Imin soal Dukungan PKB untuk Anies Maju Pilkada

Nasional
[POPULER NASIONAL] Prabowo Ingin Bentuk 'Presidential Club' | PDI-P Sebut Jokowi Kader 'Mbalelo'

[POPULER NASIONAL] Prabowo Ingin Bentuk "Presidential Club" | PDI-P Sebut Jokowi Kader "Mbalelo"

Nasional
Kualitas Menteri Syahrul...

Kualitas Menteri Syahrul...

Nasional
Tanggal 6 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 6 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Prabowo Pertimbangkan Saran Luhut Jangan Bawa Orang 'Toxic' ke Pemerintahan

Prabowo Pertimbangkan Saran Luhut Jangan Bawa Orang "Toxic" ke Pemerintahan

Nasional
Berkunjung ke Aceh, Anies Sampaikan Salam dari Pimpinan Koalisi Perubahan

Berkunjung ke Aceh, Anies Sampaikan Salam dari Pimpinan Koalisi Perubahan

Nasional
Komnas KIPI: Kalau Saat Ini Ada Kasus TTS, Bukan karena Vaksin Covid-19

Komnas KIPI: Kalau Saat Ini Ada Kasus TTS, Bukan karena Vaksin Covid-19

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com