Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

HUT Bhayangkara, Jokowi Minta Polri Berantas Mafia Hukum

Kompas.com - 01/07/2015, 15:05 WIB
Sabrina Asril

Penulis

DEPOK, KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo (Jokowi) meminta aparat kepolisian tetap mengutamakan pelayanan kepada masyarakat. Jokowi menitikberatkan pada makelar kasus yang harus diberantas di institusi Polri.

"Saya juga minta berantas praktik mafia hukum atau makelar kasus di Polri," ujar Jokowi dalam perayaan HUT Bhayangkara ke-69 di Mako Brimob, Kelapa Dua, Depok, Rabu (1/7/2015).

Jokowi juga mendengar penegakan hukum yang dilakukan aparat kepolisian masih ada yang tak memberikan keadilan bagi kelompok marginal dan rentan. Sehingga, Jokowi menginginkan agar penegakkan hukum bisa dilakukan secara tegas, profesional, dan memberi jaminan kepastian hukum.

Mantan Gubernur DKI Jakarta itu pun meminta jajaran kepolisian untuk membenahi birokrasi. Menurut dia, tahapan prosedur yang berbelit sebaiknya dipotong. Dia juga mengimbau agar Polri memanfaatkan teknologi informasi untuk menghentikan pungutan liar dan percaloan.

"Untuk kejahatan yang berkembang, Polri harus kembangkan taktik, teknik didukung teknologi tepat, karenanya anggota perlu untuk mengembangkan pengetahuannya sejalan dengan perkembangan ilmu yang digunakan untuk perangi kejahatan," ucap Jokowi.

Di dalam HUT Bhayangkara ini, Jokowi beserta para tamu mengenakan ban hitam tanda duka atas peristiwa jatuhnya pesawat Hercules C-130 di Medan, Sumatera Utara kemarin. Peringatan HUT kepolisian juga diliputi suasana duka dengan proses mengheningkan cipta yang khusus mendoakan para korban pesawat itu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hardiknas 2024, Puan Maharani Soroti Ketimpangan Pendidikan hingga Kesejahteraan Guru

Hardiknas 2024, Puan Maharani Soroti Ketimpangan Pendidikan hingga Kesejahteraan Guru

Nasional
Rakornis, Puspom dan Propam Duduk Bersama Cegah Konflik TNI-Polri Terulang

Rakornis, Puspom dan Propam Duduk Bersama Cegah Konflik TNI-Polri Terulang

Nasional
Hardiknas 2024, Pertamina Goes To Campus 2024 Hadir di 15 Kampus Terkemuka

Hardiknas 2024, Pertamina Goes To Campus 2024 Hadir di 15 Kampus Terkemuka

Nasional
Atasan Tak Tahu Brigadir RAT Kawal Pengusaha di Jakarta, Kompolnas: Pimpinannya Harus Diperiksa

Atasan Tak Tahu Brigadir RAT Kawal Pengusaha di Jakarta, Kompolnas: Pimpinannya Harus Diperiksa

Nasional
Harap PTUN Kabulkan Gugatan, PDI-P: MPR Bisa Tidak Lantik Prabowo-Gibran

Harap PTUN Kabulkan Gugatan, PDI-P: MPR Bisa Tidak Lantik Prabowo-Gibran

Nasional
Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron Absen Sidang Etik Perdana

Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron Absen Sidang Etik Perdana

Nasional
Terbukti Selingkuh, Hakim Pengadilan Agama di Asahan Diberhentikan

Terbukti Selingkuh, Hakim Pengadilan Agama di Asahan Diberhentikan

Nasional
Dukung Program Prabowo-Gibran, Partai Buruh Minta Perppu Cipta Kerja Diterbitkan

Dukung Program Prabowo-Gibran, Partai Buruh Minta Perppu Cipta Kerja Diterbitkan

Nasional
Sidang Gugatan PDI-P Kontra KPU di PTUN Digelar Tertutup

Sidang Gugatan PDI-P Kontra KPU di PTUN Digelar Tertutup

Nasional
Hakim MK Berang KPU Tak Hadiri Sidang Sengketa Pileg, Tuding Tak Pernah Serius sejak Pilpres

Hakim MK Berang KPU Tak Hadiri Sidang Sengketa Pileg, Tuding Tak Pernah Serius sejak Pilpres

Nasional
PTUN Gelar Sidang Perdana PDI-P Kontra KPU Hari Ini

PTUN Gelar Sidang Perdana PDI-P Kontra KPU Hari Ini

Nasional
Profil Andi Gani, Tokoh Buruh yang Dekat dengan Jokowi Kini Jadi Staf Khusus Kapolri

Profil Andi Gani, Tokoh Buruh yang Dekat dengan Jokowi Kini Jadi Staf Khusus Kapolri

Nasional
Timnas Lawan Irak Malam Ini, Jokowi Harap Indonesia Menang

Timnas Lawan Irak Malam Ini, Jokowi Harap Indonesia Menang

Nasional
Peringati Hardiknas, KSP: Jangan Ada Lagi Cerita Guru Terjerat Pinjol

Peringati Hardiknas, KSP: Jangan Ada Lagi Cerita Guru Terjerat Pinjol

Nasional
Kekerasan Aparat dalam Peringatan Hari Buruh, Kontras Minta Kapolri Turun Tangan

Kekerasan Aparat dalam Peringatan Hari Buruh, Kontras Minta Kapolri Turun Tangan

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com