Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Demokrat Anggap Sutan Berkhayal Sebut Ibas di Persidangan

Kompas.com - 06/06/2015, 10:38 WIB
Ihsanuddin

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com - Sekretaris Fraksi Partai Demokrat di DPR Didik Mukrianto menilai keterangan mantan Ketua Komisi VII Sutan Bhatoegana dalam persidangan, yang menyebut-nyebut nama Edhie Baskoro Yudhoyono atau Ibas, tidak mengandung nilai kebenaran. Menurut dia, keterangan itu hanyalah didasarkan kepada asumsi dan khayalan.

"Sutan sudah kehilangan rasionalitas. Keterangannya tidak mengandung kebenaran. Bahkan Pak Rudi Rubiandini membantah semua yang disampaikan Sutan. Keterangan Pak Rudi itulah fakta persidangan yang benar," kata Didik, Sabtu (6/6/2015).

Didik mengatakan, Sutan terkesan berusaha membangun sebuah konstruksi khayalannya untuk mengaburkan dan mengalihkan tanggung jawab hukum tanpa dasar yang bisa dipertanggungjawabkan. "Karena korelasi dan konektifitas antara keterangannya dengan khayalannya tentang Mas Ibas tidak bisa dia buktikan secara hukum, bisa jadi Sutan hanya ingin mencoba mendesain pengalihan substansi perkara yang sedang dihadapinya," ucap dia.

Atas dasar itu, lanjut Didik, terlalu mengada-ada dan berlebihan menganggap keterangan Sutan mempunyai nilai material dalam konteks pembuktian. Didik yakin bahwa para hakim dan penegak hukum lainnya tetap obyektif dan proporsional dalam menyikapi keterangan Sutan.

Menurut Didik, tidak mungkin asumsi atau keterangan terdakwa, yang kebenarannya dibantah oleh saksi lain dan tidak bisa dibuktikan kebenarannya, akan dijadikan alat bukti atau fakta material dalam mengungkap suatu perkara.

"Dalam sistem hukum mana pun, tidak mungkin hukum bisa menjangkau pihak-pihak yang tidak ada sangkut paut dan korelasinya. Tidak ada seorang pun yang bisa dipidana tanpa ada tindak pidana yang dilakukannya," kata Didik.

Pada sidang di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi Jakarta, Kamis (4/6/2015), Sutan membeberkan rencana pertemuan yang dilakukan Ibas dengan mantan Kepala Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas), Rudi Rubiandini terkait proyek migas. Rencana pertemuan antara Ibas dan Rudi, kata Sutan, dilakukan di gedung Raffles di kawasan Cibubur. Menurut Sutan, pertemuan di Raffles itu direncanakan oleh teman Ibas, yakni Direktur PT Rajawali Swiber Cakrawala Deni Karmaina.

"Saya waktu itu diundang oleh Deni membawa nama Ibas, waktu itu Eka (Putra) mengontak saya yang katakan Ibas mau ketemu (di Raffles)," ujar Sutan.  (Baca Sutan Bhatoegana Ungkap Pertemuannya dengan Rudi Rubiandini dan Ibas)

Namun, menurut Sutan, pertemuan itu batal karena Ibas yang tak juga datang ke tempat yang sudah ditentukan itu. Menurut dia, di tempat yang sama justru ada Bendahara Umum Demokrat Sartono Utomo.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jemaah Haji Diimbau Tidak Umrah Sunah Berlebihan, Masih Ada Puncak Haji

Jemaah Haji Diimbau Tidak Umrah Sunah Berlebihan, Masih Ada Puncak Haji

Nasional
Polisi Arab Saudi Tangkap 37 WNI Pakai Visa Ziarah untuk Berhaji di Madinah

Polisi Arab Saudi Tangkap 37 WNI Pakai Visa Ziarah untuk Berhaji di Madinah

Nasional
Temani Jokowi Peringati Hari Pancasila, AHY: Jangan Hanya Peringati, tapi Dijiwai

Temani Jokowi Peringati Hari Pancasila, AHY: Jangan Hanya Peringati, tapi Dijiwai

Nasional
Tak Persoalkan Anies dan Sudirman Said Ingin Maju Pilkada Jakarta, Refly Harun: Kompetisinya Sehat

Tak Persoalkan Anies dan Sudirman Said Ingin Maju Pilkada Jakarta, Refly Harun: Kompetisinya Sehat

Nasional
Peringati Hari Lahir Pancasila, AHY: Pancasila Harus Diterapkan dalam Kehidupan Bernegara

Peringati Hari Lahir Pancasila, AHY: Pancasila Harus Diterapkan dalam Kehidupan Bernegara

Nasional
Prabowo Sebut Diperintah Jokowi untuk Bantu Evakuasi Warga Gaza

Prabowo Sebut Diperintah Jokowi untuk Bantu Evakuasi Warga Gaza

Nasional
Simpul Relawan Dorong Anies Baswedan Maju Pilkada Jakarta 2024

Simpul Relawan Dorong Anies Baswedan Maju Pilkada Jakarta 2024

Nasional
Pemerintah Klaim Dewan Media Sosial Bisa Jadi Forum Literasi Digital

Pemerintah Klaim Dewan Media Sosial Bisa Jadi Forum Literasi Digital

Nasional
Prabowo Kembali Serukan Gencatan Senjata untuk Selesaikan Konflik di Gaza

Prabowo Kembali Serukan Gencatan Senjata untuk Selesaikan Konflik di Gaza

Nasional
Kloter Terakhir Jemaah Haji Indonesia di Madinah Berangkat ke Mekkah

Kloter Terakhir Jemaah Haji Indonesia di Madinah Berangkat ke Mekkah

Nasional
PKB Beri Rekomendasi Willem Wandik Maju Pilkada Papua Tengah

PKB Beri Rekomendasi Willem Wandik Maju Pilkada Papua Tengah

Nasional
Mengenal Tim Gugus Tugas Sinkronisasi Prabowo-Gibran, Diisi Petinggi Gerindra

Mengenal Tim Gugus Tugas Sinkronisasi Prabowo-Gibran, Diisi Petinggi Gerindra

Nasional
Sebut Serangan ke Rafah Tragis, Prabowo Serukan Investigasi

Sebut Serangan ke Rafah Tragis, Prabowo Serukan Investigasi

Nasional
Refly Harun Sebut Putusan MA Sontoloyo, Tak Sesuai UU

Refly Harun Sebut Putusan MA Sontoloyo, Tak Sesuai UU

Nasional
Mendag Apresiasi Gerak Cepat Pertamina Patra Niaga Awasi Pengisian LPG 

Mendag Apresiasi Gerak Cepat Pertamina Patra Niaga Awasi Pengisian LPG 

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com