JAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah Indonesia menawarkan pelatihan perkayuan kepada pemuda Liberia. Tawaran ini merupakan salah satu upaya kedua negara untuk meningkatkan hubungan bilateral.
Dalam Konferensi Asia Afrika yang digelar di Jakarta Convention Center, Selasa (21/4/2015), Wakil Presiden Jusuf Kalla mengikuti pertemuan bilateral dengan Wakil Presiden Liberia Joseph Boakai.
"Beliau mengundang pengusaha-pengusaha Indonesia untuk lebih banyak dan kami menawarkan untuk melatih pemuda-pemuda di sana untuk teknik perkayuan dan sebagainya," kata Kalla seusai pertemuan.
Wapres menyampaikan bahwa Liberia berperan penting dalam perekonomian Indonesia. Kedua negara telah lama menjalin hubungan ekonomi yang baik. Perusahaan Indonesia banyak berinvestasi di Liberia dengan menanam 700.000 hektar kelapa sawit.
"Perusahaan Indonesia itu investasi di sana 700 ribu hektar sawit dan masih banyak kesempatan lagi," ucap Kalla.
Di samping itu, Liberia merupakan salah satu negara yang memprakarsai Konferensi Asia Afrika. Selebihnya mengenai kerjasama Liberia dengan Indonesia, Wapres menyampaikan bahwa langkah selanjutnya akan dimatangkan kementerian terkait pada masing-masing negara.
"Ya itu yang kita bicarakan, nanti kita harus follow up dengan menteri masing-masing," ucap Kalla.
Hari ini, Wapres dijadwalkan melakukan pertemuan bilateral dengan sejumlah pimpinan negara. Selain Liberia, Kalla bertemu dengan Menteri Luar Negeri Vanuatu, Wakil Presiden Zambia, dan Menteri Luar Negeri Oman.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.