Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Relawan Dua Jari: Kalau Budi Gunawan Dilantik, Kami akan Teror Terus!

Kompas.com - 15/01/2015, 20:53 WIB
Sabrina Asril

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com - Relawan Dua Jari melancarkan protes. Mereka merasa kecewa terhadap keputusan Presiden Joko Widodo yang memajukan nama Komisaris Jenderal Budi Gunawan sebagai calon Kapolri meski Budi ditetapkan sebagai tersangka kasus dugaan transaksi tidak wajar.

Sebagai wujud kekecewaan mereka, para relawan yang mengklaim berjumlah ratusan ribu itu menyatakan siap meneror Jokowi apabila presiden bersikeras melantik Budi. "Kalau sampai masih juga dilantik, kami akan terus meneror. Saya pribadi akan terus datang ke istana dan mengatakan ke presiden bahwa ini tidak benar. Kami ini mendukung bapak karena berkomitmen membuat Indonesia yang lebih baik dan bersih!" kata relawan Dua Jari, Fadjroel Rachman, di istana kepresidenan, Kamis (15/1/2015).

Hari ini, Fadjroel bersama rombongan relawan lain berencana bertemu dengan Presiden Jokowi. Namun, para relawan itu batal bertemu dengan RI-1. Presiden kini masih disibukkan dengan pertemuan dengan sejumlah pihak membahas soal status Budi Gunawa yang ditetapkan sebagai tersangka oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

"Kalau sampai preisden tetap melantik, maka bayangkan, masa Kapolri nantinya ada di tahanan KPK? Kata Pak Abraham (Ketua KPK), tidak mungkin tersangka KPK itu tidak ditahan," ujar Fadjroel.

Kendati kecewa, Fadjroel mengaku sebagai pendukung rasional ini tetap akan mendukung Jokowi. Menurut dia, Jokowi harus terus diingatkan akan komitmenya membuat pemerintahan yang bersih. Jokowi juga harus bisa mengatur intervensi berbagai pihak yang diterimanya.

"Kemampuan semua pemimpin dilihat bagaimana dia bisa mengelola seluruh intervensi. Dulu kami turun 150.000 orang dan Pak Jokowi tidak akan bisa menafikan itu. Kami meminta, menginginkan, dan sampai memohon supaya presiden Jokowi membatalkan pencalonan tersangka Komjen Budi Gunawan," papar Fadjroel.

Apabila permintaan itu tak digubris, Fadjroel menyatakan relawan siap turun ke jalan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tanggal 5 Juni 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 5 Juni 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Jemaah Haji Diimbau Tidak Umrah Sunah Berlebihan, Masih Ada Puncak Haji

Jemaah Haji Diimbau Tidak Umrah Sunah Berlebihan, Masih Ada Puncak Haji

Nasional
Polisi Arab Saudi Tangkap 37 WNI Pakai Visa Ziarah untuk Berhaji di Madinah

Polisi Arab Saudi Tangkap 37 WNI Pakai Visa Ziarah untuk Berhaji di Madinah

Nasional
Temani Jokowi Peringati Hari Pancasila, AHY: Jangan Hanya Peringati, tapi Dijiwai

Temani Jokowi Peringati Hari Pancasila, AHY: Jangan Hanya Peringati, tapi Dijiwai

Nasional
Tak Persoalkan Anies dan Sudirman Said Ingin Maju Pilkada Jakarta, Refly Harun: Kompetisinya Sehat

Tak Persoalkan Anies dan Sudirman Said Ingin Maju Pilkada Jakarta, Refly Harun: Kompetisinya Sehat

Nasional
Peringati Hari Lahir Pancasila, AHY: Pancasila Harus Diterapkan dalam Kehidupan Bernegara

Peringati Hari Lahir Pancasila, AHY: Pancasila Harus Diterapkan dalam Kehidupan Bernegara

Nasional
Prabowo Sebut Diperintah Jokowi untuk Bantu Evakuasi Warga Gaza

Prabowo Sebut Diperintah Jokowi untuk Bantu Evakuasi Warga Gaza

Nasional
Simpul Relawan Dorong Anies Baswedan Maju Pilkada Jakarta 2024

Simpul Relawan Dorong Anies Baswedan Maju Pilkada Jakarta 2024

Nasional
Pemerintah Klaim Dewan Media Sosial Bisa Jadi Forum Literasi Digital

Pemerintah Klaim Dewan Media Sosial Bisa Jadi Forum Literasi Digital

Nasional
Prabowo Kembali Serukan Gencatan Senjata untuk Selesaikan Konflik di Gaza

Prabowo Kembali Serukan Gencatan Senjata untuk Selesaikan Konflik di Gaza

Nasional
Kloter Terakhir Jemaah Haji Indonesia di Madinah Berangkat ke Mekkah

Kloter Terakhir Jemaah Haji Indonesia di Madinah Berangkat ke Mekkah

Nasional
PKB Beri Rekomendasi Willem Wandik Maju Pilkada Papua Tengah

PKB Beri Rekomendasi Willem Wandik Maju Pilkada Papua Tengah

Nasional
Mengenal Tim Gugus Tugas Sinkronisasi Prabowo-Gibran, Diisi Petinggi Gerindra

Mengenal Tim Gugus Tugas Sinkronisasi Prabowo-Gibran, Diisi Petinggi Gerindra

Nasional
Sebut Serangan ke Rafah Tragis, Prabowo Serukan Investigasi

Sebut Serangan ke Rafah Tragis, Prabowo Serukan Investigasi

Nasional
Refly Harun Sebut Putusan MA Sontoloyo, Tak Sesuai UU

Refly Harun Sebut Putusan MA Sontoloyo, Tak Sesuai UU

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com