Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hanya KASAL yang Dilantik Hari Ini oleh Presiden

Kompas.com - 31/12/2014, 12:09 WIB
Suhartono

Penulis

Sumber KOMPAS

JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo, Rabu (24/12) siang pukul 12.00 WIB ini ternyata hanya akan melantik Kepala Staf TNI Angkatan Laut yang baru, Laksamana  Madya Ade Supanti di Istana Negara, Jakarta.

Adapun pelantikan Kepala Staf TNI Angkatan Udara Marsekal Madya Agus Supriatna ditunda. Perlu diketahui, Agus merupakan jendral bintang dua, dan baru hari ini menjadi Marsekal Madya atau bintang tiga.

Demikian info terbaru yang diterima Kompas, Rabu siang ini dari lingkungan Istana. Selasa (30/12) lalu, Agus yang menjadi Wakil Irjen TNI, masih berpangkat Marsekal Muda sehingga belum bisa dilantik menjadi Kasau.

"Hari ini, Pak Agus baru diangkat dulu menjadi Kepala Staf Umum TNI dengan pangkat Marsekal Madya untuk menggantikan pak Ade yang menjadi Kasal. Nantinya, baru akan menjadi Kasau. Tetapi, itu tergantung Presiden," ungkap sumber tersebut.

Sebelumnya, sesuai agenda yang diberikan ke wartawan Istana, diinformasikan akan ada pelantikan Kasal dan Kasau oleh  Presiden Jokowi setelah Sidang Kabinet Paripurna pukul 10.00.

Mereka yang akan dilantik adalah Laksamana Madya Ade Supandi, yang kini Kepala Staf Umum TNI. Ade akan menggantikan Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL) Laksamana TNI Dr Marsetio yang pensiun pada Desember  ini.

Adapun Marsekal Madya Agus Supriatna akan dilantik menjadi Kepala Staf TNI Angkatan Udara yang baru menggantikan Kasau Marsekal Ida Bagus Putu Dunia yang juga akan memasuki masa pensiun pada Februari 2015. (HAR)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

SBY Doakan dan Dukung Prabowo Sukses Jaga Keutuhan NKRI sampai Tegakkan Keadilan

SBY Doakan dan Dukung Prabowo Sukses Jaga Keutuhan NKRI sampai Tegakkan Keadilan

Nasional
'Presidential Club', 'Cancel Culture', dan Pengalaman Global

"Presidential Club", "Cancel Culture", dan Pengalaman Global

Nasional
Hari Ini, Hakim Agung Gazalba Saleh Mulai Diadili di Kasus Gratifikasi dan TPPU

Hari Ini, Hakim Agung Gazalba Saleh Mulai Diadili di Kasus Gratifikasi dan TPPU

Nasional
Respons Partai Pendukung Prabowo Usai Luhut Pesan Tak Bawa Orang 'Toxic' ke Dalam Pemerintahan

Respons Partai Pendukung Prabowo Usai Luhut Pesan Tak Bawa Orang "Toxic" ke Dalam Pemerintahan

Nasional
Bongkar Dugaan Pemerasan oleh SYL, KPK Hadirkan Pejabat Rumah Tangga Kementan

Bongkar Dugaan Pemerasan oleh SYL, KPK Hadirkan Pejabat Rumah Tangga Kementan

Nasional
Soal Maju Pilkada DKI 2024, Anies: Semua Panggilan Tugas Selalu Dipertimbangkan Serius

Soal Maju Pilkada DKI 2024, Anies: Semua Panggilan Tugas Selalu Dipertimbangkan Serius

Nasional
Kloter Pertama Jemaah Haji Indonesia Dijadwalkan Berangkat 12 Mei 2024

Kloter Pertama Jemaah Haji Indonesia Dijadwalkan Berangkat 12 Mei 2024

Nasional
Saat Jokowi Sebut Tak Masalah Minta Saran Terkait Kabinet Prabowo-Gibran...

Saat Jokowi Sebut Tak Masalah Minta Saran Terkait Kabinet Prabowo-Gibran...

Nasional
'Presidential Club' Ide Prabowo: Dianggap Cemerlang, tapi Diprediksi Sulit Satukan Jokowi-Megawati

"Presidential Club" Ide Prabowo: Dianggap Cemerlang, tapi Diprediksi Sulit Satukan Jokowi-Megawati

Nasional
[POPULER NASIONAL] Masinton Sebut Gibran Gimik | Projo Nilai PDI-P Baperan dan Tak Dewasa Berpolitik

[POPULER NASIONAL] Masinton Sebut Gibran Gimik | Projo Nilai PDI-P Baperan dan Tak Dewasa Berpolitik

Nasional
Tanggal 8 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 8 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
 PAN Nilai 'Presidential Club' Sulit Dihadiri Semua Mantan Presiden: Perlu Usaha

PAN Nilai "Presidential Club" Sulit Dihadiri Semua Mantan Presiden: Perlu Usaha

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati untuk Susun Kabinet, Politikus PDI-P: Itu Hak Prerogatif Pak Prabowo

Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati untuk Susun Kabinet, Politikus PDI-P: Itu Hak Prerogatif Pak Prabowo

Nasional
LPAI Harap Pemerintah Langsung Blokir 'Game Online' Bermuatan Kekerasan

LPAI Harap Pemerintah Langsung Blokir "Game Online" Bermuatan Kekerasan

Nasional
MBKM Bantu Satuan Pendidikan Kementerian KP Hasilkan Teknologi Terapan Perikanan

MBKM Bantu Satuan Pendidikan Kementerian KP Hasilkan Teknologi Terapan Perikanan

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com