Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ketua MPR: Prabowo Akan Hadiri Pelantikan Jokowi-Kalla

Kompas.com - 18/10/2014, 15:59 WIB
Icha Rastika

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Ketua Majelis Pemusyawaratan Rakyat (MPR) Zulkifli Hasan memastikan semua ketua umum partai politik akan menghadiri acara pelantikan presiden terpilih Joko Widodo dan wakil presiden terpilih Jusuf Kalla di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (20/10/2014).

Menurut Zulkifli, Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto juga akan menghadiri pelantikan Jokowi-Kalla. "Pak Prabowo, walaupun ada urusan di luar negeri, mungkin Minggu malam dia kembali (ke Indonesia) sehingga Senin akan datang," kata Zulkifli di Kompleks Parlemen, Jakarta, Sabtu (18/10/2014), seusai mengikuti geladi bersih pelantikan Jokowi-Kalla.

Menurut Zulkifli, pihaknya telah menghubungi semua ketua umum partai politik untuk memastikan kehadiran mereka pada pelantikan Jokowi-Kalla. Selain para ketua umum partai, Zulkifli memastikan tokoh-tokoh agama akan menghadiri upacara pelantikan Jokowi-Kalla.

"Amien (Rais) kabarnya insya Allah akan ada. Semua tokoh kita akan menyukseskan sehingga secara teknis, geladi kotor, geladi bersih, harus betul-betul berjalan agar khidmat, sukses. Ini menjadi momen bersatunya untuk kemajuan bangsa," tutur Zulkifli.

Politikus Partai Amanat Nasional ini memastikan, tidak ada kendala berarti untuk prosesi pelantikan Jokowi-Kalla pekan depan. Hingga hari ini, hanya masalah teknis yang mungkin menjadi kendala. Zulkifli menyebut persiapan pelantikan sudah 99 persen rampung.

Sementara itu, Prabowo hingga kini belum memastikan apakah akan menghadiri pelantikan Jokowi-Kalla atau tidak. Sebagian pendukungnya mendesak Prabowo untuk tidak hadir.

Menurut Sekretaris Jenderal Partai Gerindra Ahmad Muzani, tidak ada keharusan bagi Prabowo untuk menghadiri prosesi pelantikan. Pada 2004 dan 2009, kata dia, Prabowo juga tidak menghadiri pelantikan presiden dan wakil presiden ketika itu.

Pelantikan Jokowi-JK akan digelar pada Senin (20/10/2014) pagi. Sejumlah tokoh nasional dan pimpinan atau utusan khusus negara sahabat akan hadir pada pelantikan itu.

Perwakilan negara sahabat yang akan hadir menurut geladi bersih di antaranya Sultan Brunei, Presiden Demokratik Timor Leste, Perdana Menteri Singapura, Perdana Menteri Australia, Perdana Menteri Malaysia, dan utusan khusus Pemerintah Jepang.

Semua anggota MPR juga diharapkan hadir, termasuk semua ketua umum partai politik yang memiliki kursi di parlemen. Mereka diundang dan diharapkan dapat menghadiri acara pelantikan tersebut.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Presiden Jokowi Bakal Resmikan Modeling Budidaya Ikan Nila Salin di Karawang Besok

Presiden Jokowi Bakal Resmikan Modeling Budidaya Ikan Nila Salin di Karawang Besok

Nasional
Di Forum MIKTA Meksiko, Puan Bahas Tantangan Ekonomi Global hingga Persoalan Migran

Di Forum MIKTA Meksiko, Puan Bahas Tantangan Ekonomi Global hingga Persoalan Migran

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi Kabinet ke Megawati, Pengamat: Itu Hak Presiden, Wapres Hanya Ban Serep

Gibran Ingin Konsultasi Kabinet ke Megawati, Pengamat: Itu Hak Presiden, Wapres Hanya Ban Serep

Nasional
Prabowo Mau Bentuk 'Presidential Club', Pengamat: Kalau Diformalkan, Berapa Lagi Uang Negara Dipakai?

Prabowo Mau Bentuk "Presidential Club", Pengamat: Kalau Diformalkan, Berapa Lagi Uang Negara Dipakai?

Nasional
Hadiri MIKTA Speakers’ Consultation Ke-10 di Meksiko, Puan: Kepemimpinan Perempuan adalah Kunci Kemajuan Negara

Hadiri MIKTA Speakers’ Consultation Ke-10 di Meksiko, Puan: Kepemimpinan Perempuan adalah Kunci Kemajuan Negara

Nasional
Polri Usulkan Penambahan Atase Kepolisian di Beberapa Negara

Polri Usulkan Penambahan Atase Kepolisian di Beberapa Negara

Nasional
Kopasgat Kerahkan 24 Sniper dan Rudal Chiron Amankan World Water Forum di Bali

Kopasgat Kerahkan 24 Sniper dan Rudal Chiron Amankan World Water Forum di Bali

Nasional
Sentil Prabowo yang Mau Tambah Kementerian, JK: Itu Kabinet Politis, Bukan Kabinet Kerja

Sentil Prabowo yang Mau Tambah Kementerian, JK: Itu Kabinet Politis, Bukan Kabinet Kerja

Nasional
Jelang Hari Jadi Ke-731, Pemkot Surabaya Gelar Berbagai Atraksi Spektakuler

Jelang Hari Jadi Ke-731, Pemkot Surabaya Gelar Berbagai Atraksi Spektakuler

BrandzView
Resmi Ditahan, Gus Muhdlor Punya Harta Rp 4,7 Miliar

Resmi Ditahan, Gus Muhdlor Punya Harta Rp 4,7 Miliar

Nasional
KPK Sebut Gus Muhdlor Terima Uang Korupsi Lewat Sopirnya

KPK Sebut Gus Muhdlor Terima Uang Korupsi Lewat Sopirnya

Nasional
Polri Tangkap 142 Tersangka hingga Blokir 2.862 Situs Judi Online

Polri Tangkap 142 Tersangka hingga Blokir 2.862 Situs Judi Online

Nasional
Cuaca di Arab Sangat Panas, Ma'ruf Amin: Jangan Sampai Jemaah Haji Meninggal Kepanasan

Cuaca di Arab Sangat Panas, Ma'ruf Amin: Jangan Sampai Jemaah Haji Meninggal Kepanasan

Nasional
Prabowo Diminta Hindari Kepentingan Bagi-bagi Kursi, Jika Tambah Jumlah Kementerian

Prabowo Diminta Hindari Kepentingan Bagi-bagi Kursi, Jika Tambah Jumlah Kementerian

Nasional
Ada Wacana Duet dengan Ahok di Pilkada DKI, Anies: Memutuskan Saja Belum

Ada Wacana Duet dengan Ahok di Pilkada DKI, Anies: Memutuskan Saja Belum

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com