Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Arena Debat Capres-Cawapres Tidak Lagi Riuh

Kompas.com - 05/07/2014, 21:08 WIB
Deytri Robekka Aritonang

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com
- Suasana debat terakhir calon presiden dan calon wakil presiden Pemilu Presiden (Pilpres) 2014, Sabtu (5/7/2014), berbeda dari suasana empat debat sebelumnya. Debat kali ini tidak lagi diramaikan keriuhan sorak-sorai dari tim pendukung pasangan calon.

Komisi Pemilihan Umum (KPU) dan televisi host penyelenggara debat memisahkan tempat duduk rombongan pendukung masing-masing capres-cawapres. Pendukung Prabowo Subianto-Hatta Rajasa duduk di sebelah kiri panggung, sedangkan pendukung Joko Widodo-Jusuf Kalla didudukkan di sisi kanan panggung seperti posisi pada debat-debat sebelumnya.

Pada debat sebelumnya, sebelum, sepanjang debat, pada jeda iklan dan sesudah debat, pendukung pasangan calon selalu bersorak meneriakkan dukungannya atau menyanyikan yel-yel dukungan. Namun, kali ini sorak-sorai itu tidak lagi terdengar. Sorakan hanya terdengar ketika pembawa acara debat memanggil identitas pendukung.

"Salam satu jiwa," kata pembawa acara, maka pendukung Prabowo-Hatta bersorak. "Salam dua jari," kata pembawa acara, berganti pendukung Jokowi-JK yang bersorak.

Sorak juga terdengar saat Ketua KPU Husni Kamil Manik menyebut nama masing-masing calon.

Dalam rapat dengar pendapat dengan Komisi II DPR, Kamis (3/7/2014), Husni mengatakan agar tim capres-cawapres tidak lagi membawa tim sorak ke dalam arena debat.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jemaah Haji Diimbau Tidak Umrah Sunah Berlebihan, Masih Ada Puncak Haji

Jemaah Haji Diimbau Tidak Umrah Sunah Berlebihan, Masih Ada Puncak Haji

Nasional
Polisi Arab Saudi Tangkap 37 WNI Pakai Visa Ziarah untuk Berhaji di Madinah

Polisi Arab Saudi Tangkap 37 WNI Pakai Visa Ziarah untuk Berhaji di Madinah

Nasional
Temani Jokowi Peringati Hari Pancasila, AHY: Jangan Hanya Peringati, tapi Dijiwai

Temani Jokowi Peringati Hari Pancasila, AHY: Jangan Hanya Peringati, tapi Dijiwai

Nasional
Tak Persoalkan Anies dan Sudirman Said Ingin Maju Pilkada Jakarta, Refly Harun: Kompetisinya Sehat

Tak Persoalkan Anies dan Sudirman Said Ingin Maju Pilkada Jakarta, Refly Harun: Kompetisinya Sehat

Nasional
Peringati Hari Lahir Pancasila, AHY: Pancasila Harus Diterapkan dalam Kehidupan Bernegara

Peringati Hari Lahir Pancasila, AHY: Pancasila Harus Diterapkan dalam Kehidupan Bernegara

Nasional
Prabowo Sebut Diperintah Jokowi untuk Bantu Evakuasi Warga Gaza

Prabowo Sebut Diperintah Jokowi untuk Bantu Evakuasi Warga Gaza

Nasional
Simpul Relawan Dorong Anies Baswedan Maju Pilkada Jakarta 2024

Simpul Relawan Dorong Anies Baswedan Maju Pilkada Jakarta 2024

Nasional
Pemerintah Klaim Dewan Media Sosial Bisa Jadi Forum Literasi Digital

Pemerintah Klaim Dewan Media Sosial Bisa Jadi Forum Literasi Digital

Nasional
Prabowo Kembali Serukan Gencatan Senjata untuk Selesaikan Konflik di Gaza

Prabowo Kembali Serukan Gencatan Senjata untuk Selesaikan Konflik di Gaza

Nasional
Kloter Terakhir Jemaah Haji Indonesia di Madinah Berangkat ke Mekkah

Kloter Terakhir Jemaah Haji Indonesia di Madinah Berangkat ke Mekkah

Nasional
PKB Beri Rekomendasi Willem Wandik Maju Pilkada Papua Tengah

PKB Beri Rekomendasi Willem Wandik Maju Pilkada Papua Tengah

Nasional
Mengenal Tim Gugus Tugas Sinkronisasi Prabowo-Gibran, Diisi Petinggi Gerindra

Mengenal Tim Gugus Tugas Sinkronisasi Prabowo-Gibran, Diisi Petinggi Gerindra

Nasional
Sebut Serangan ke Rafah Tragis, Prabowo Serukan Investigasi

Sebut Serangan ke Rafah Tragis, Prabowo Serukan Investigasi

Nasional
Refly Harun Sebut Putusan MA Sontoloyo, Tak Sesuai UU

Refly Harun Sebut Putusan MA Sontoloyo, Tak Sesuai UU

Nasional
Mendag Apresiasi Gerak Cepat Pertamina Patra Niaga Awasi Pengisian LPG 

Mendag Apresiasi Gerak Cepat Pertamina Patra Niaga Awasi Pengisian LPG 

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com