Ribuan warga dan perwakilan pengurus partai koalisi pengusung Joko Widodo-Jusuf Kalla menanti kedatangan Kalla sejak siang hari. Sebagian berada di bagian dalam GOR dan sebagian di luar GOR tersebut. Seluruh warga menunggu kehadiran Kalla sambil menikmati hiburan alunan musik dari sebuah grup band lokal di Kota Kupang.
Dalam sambutannya, Ketua Dewan Pimpinan Daerah PDI Perjuangan Nusa Tenggara Timur (NTT), Frans Lebu Raya meminta seluruh warga NTT untuk membantu memenangkan pasangan calon presiden dan calon wakil presiden Joko Widodo-Jusuf Kalla pada Pemilu Presiden 2014.
Frans menyatakan, pasangan capres dan cawapres ini merupakan pasangan yang paling layak dipilih dan terbukti berpihak pada kesejahteraan masyarakat NTT. Saat masih aktif menjadi Gubernur DKI Jakarta, kata Frans, Joko Widodo (Jokowi) telah menyempatkan diri datang ke NTT untuk menjalankan kerja sama di bidang ternak.
"Pak JK juga, sebelumnya sudah sering datang, sudah sering memberi banyak perhatian pada NTT," kata Frans.
Khusus untuk Kalla, kata Frans, perannya dalam meningkatkan kesejahteraan NTT dapat dilihat saat memperjuangkan Pulau Komodo menjadi salah satu dari tujuh keajaiban dunia. Dengan alasan tersebut, Frans, yang juga menjabat Gubernur NTT, meminta warganya untuk menjaga pilihan politik dan mengajak keluarga serta warga lainnya untuk memilih Jokowi-Kalla.
"Di semua kesempatan, di mana saja, bicaralah tentang Jokowi-JK. Di pasar, sebelum masuk masjid dan gereja, di dalam masjid dan gereja doakan Jokowi-JK. Saat datang ke pernikahan, di mana saja," paparnya.
Saat mendapat kesempatan menyampaikan orasi politiknya, Kalla mengaku takjub dengan sambutan yang diberikan warga NTT. Baginya, masyarakat NTT adalah figur yang sangat dinamis dan penuh semangat. Dalam orasi singkatnya, Kalla ingin mengajak untuk bersama-sama memajukan NTT. Dengan kemajuan itu, kesejahteraan rakyat akan menjadi imbalan logisnya.
"Bagaimana kita melihat NTT ini secara adil, tapi tergantung siapa yang memimpin. Kita ingin berjalan ke arah baik, ke negara yang maju, kita perlu pemimpin jujur dan berpengalaman," tutur Kalla.
Kalla berada di Kota Kupang hanya sekitar dua jam. Setelah berkampanye, ia kembali ke Bandara Eltari untuk melanjutkan kegiatannya di Kota Lombok.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.