"Tugas Babinsa tak hanya jelang pemilu saja. Tugas mereka dilakukan secara rutin, di wilayah tugas masing-masing," ujar Yudi, saat ditemui di Kodim 0501 Jakpus, Kamis (5/6/2014).
Kegiatan pendataan rutin yang dilakukan Babinsa, lanjutnya, berupa pengumpulan data yang dilakukan sepanjang waktu, guna memperoleh validitas data. Menurut Yudi, dalam setiap kelurahan terdapat minimal tiga anggota babinsa. Untuk wilayah Jakarta Pusat, terdapat 44 kelurahan di 8 kecamatan. Di semua wilayah tersebut, para anggota Babinsa secara rutin bertugas mendata materi geografi, demografi, dan kondisi sosial masyarakat.
Yudi membantah pendataan yang dilakukan Babinsa tersebut untuk mendata preferensi pilihan warga terhadap calon presiden dan wakil presiden menjelang Pemilu Presiden 9 Juli mendatang. Pendataan tersebut, menurutnya, hanya untuk mengetahui kondisi warga di wilayah tempat Babinsa tersebut ditugaskan.
Beberapa data yang diperoleh misalnya berupa kriteria umur, jenis kelamin, pendidikan dan pekerjaan.
"Tugas babinsa untuk melakukan koordinasi ke desa-desa. Mereka harus bisa menguasai itu," ujar Yudi.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.