Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jokowi Prihatin Kondisi Pasar Tradisional di Indonesia

Kompas.com - 18/05/2014, 12:53 WIB
Fabian Januarius Kuwado

Penulis


SUBANG, KOMPAS.com
- Bakal calon presiden Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) Joko Widodo alias Jokowi mengaku prihatin terhadap kondisi pasar tradisional di Indonesia. Infrastruktur di hampir semua pasar dianggapnya buruk.

"90 persen pasar di Indonesia kondisinya lihat saja, kumuh, becek, ndak ada tempat parkir," ujar Jokowi di Pasar Cipeundeuy, Subang, Jawa Barat pada Minggu (18/5/2014).

Menurut Jokowi, Indonesia pasti tersungkur dari negara-negara internasional jika kondisi tonggak ekonomi kerakyatan masih seperti itu. Jokowi menegaskan, pemerintah seharusnya memberikan perhatian khusus bagi pasar tradisional. Sebagai tonggak perekonomian, pasar tradisional harus dalam kondisi prima.

"Pasar itu tempat dijualnya produk-produk petani. Beras, sayur, gula, ikan, tahu, semua produk kita di pasar tradisional," lanjutnya.

Jika pasar tradisional dalam kondisi yang baik, Jokowi yakin, selain mendatangkan kesejahteraan, pasar juga menjadi pengembangan sosial budaya yang baik bagi masyarakat Indonesia.

"Pasar jadi ruang interaksi pembeli dan penjual. Bertemu, saling sapa, tawar menawar. Itu budaya khas Indonesia," ujarnya.

Atas dasar itulah, Jokowi mengaku selalu menjadikan penataan pasar sebagai program andalan, baik saat menjabat sebagai Wali Kota Surakarta atau kini sebagai gubernur Jakarta. Meski, di sisi lain, Jokowi mengaku bahwa blusukan-nya ke pasar-pasar tradisional juga mampu meningkatkan elektabilitasnya sebagai bakal capres.

"Ya, tentu saja, di pasar ini tempat keramaian, di mana orang berkumpul," ujarnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tanggal 7 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 7 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Gunung Raung Erupsi, Ma'ruf Amin Imbau Warga Setempat Patuhi Petunjuk Tim Penyelamat

Gunung Raung Erupsi, Ma'ruf Amin Imbau Warga Setempat Patuhi Petunjuk Tim Penyelamat

Nasional
Cak Imin: Bansos Cepat Dirasakan Masyarakat, tapi Tak Memberdayakan

Cak Imin: Bansos Cepat Dirasakan Masyarakat, tapi Tak Memberdayakan

Nasional
Cak Imin: Percayalah, PKB kalau Berkuasa Tak Akan Lakukan Kriminalisasi...

Cak Imin: Percayalah, PKB kalau Berkuasa Tak Akan Lakukan Kriminalisasi...

Nasional
Gerindra Lirik Dedi Mulyadi untuk Maju Pilkada Jabar 2024

Gerindra Lirik Dedi Mulyadi untuk Maju Pilkada Jabar 2024

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati soal Susunan Kabinet, Masinton: Cuma Gimik

Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati soal Susunan Kabinet, Masinton: Cuma Gimik

Nasional
Kementerian KP Perkuat Standar Kompetensi Pengelolaan Sidat dan Arwana

Kementerian KP Perkuat Standar Kompetensi Pengelolaan Sidat dan Arwana

Nasional
Bupati Sidoarjo Berulang Kali Terjerat Korupsi, Cak Imin Peringatkan Calon Kepala Daerah Tak Main-main

Bupati Sidoarjo Berulang Kali Terjerat Korupsi, Cak Imin Peringatkan Calon Kepala Daerah Tak Main-main

Nasional
Wapres Ajak Masyarakat Tetap Dukung Timnas U-23 demi Lolos Olimpiade

Wapres Ajak Masyarakat Tetap Dukung Timnas U-23 demi Lolos Olimpiade

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati terkait Susunan Kabinet

Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati terkait Susunan Kabinet

Nasional
Soal Dukungan PKB untuk Khofifah, Cak Imin: Kalau Daftar, Kita Sambut

Soal Dukungan PKB untuk Khofifah, Cak Imin: Kalau Daftar, Kita Sambut

Nasional
Jubir Sebut Luhut Hanya Beri Saran ke Prabowo soal Jangan Bawa Orang 'Toxic'

Jubir Sebut Luhut Hanya Beri Saran ke Prabowo soal Jangan Bawa Orang "Toxic"

Nasional
Muslimat NU Kirim Bantuan Kemanusiaan Rp 2 Miliar ke Palestina

Muslimat NU Kirim Bantuan Kemanusiaan Rp 2 Miliar ke Palestina

Nasional
Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang 'Toxic', Projo: Nasihat Bagus

Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang "Toxic", Projo: Nasihat Bagus

Nasional
Buktikan Kinerja Unggul, Pertamina Hulu Energi Optimalkan Kapabilitas Perusahaan

Buktikan Kinerja Unggul, Pertamina Hulu Energi Optimalkan Kapabilitas Perusahaan

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com