Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Siapa Pun yang Dipilih Prabowo Jadi Cawapres, PKS "Legowo"

Kompas.com - 17/05/2014, 18:54 WIB
Dian Maharani

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com — Partai Keadilan Sejahtera (PKS) akan menerima keputusan jika bakal calon presiden dari Partai Gerindra, Prabowo Subianto, tak memilih kadernya sebagai calon wakil presiden (cawapres). Ada tiga nama yang disodorkan PKS sebagai cawapres untuk Prabowo, yaitu Ketua Fraksi PKS Hidayat Nur Wahid, Presiden PKS Anis Matta, dan Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan atau Aher.

"Enggak ada masalah. Yang penting kan kita komitmennya adalah itu dibahas di rapat koalisi. Apa pun hasil keputusannya, kita akan legowo," ujar Anis di Kantor DPP PKS, Jakarta, Sabtu (17/5/2014).

Keputusan mengenai cawapres akan diserahkan kepada Prabowo. Anis mengatakan, tiga nama yang disodorkan merupakan kader terbaik PKS. Ketiga nama itu unggul dalam hasil survei pemilihan raya (pemira) calon presiden PKS yang digelar pada akhir 2013 lalu.

"Pak Hidayat pernah jadi ketum MPR, pernah presiden partai. Pak Heryawan dua kali terpilih gubernur. Artinya, ada alasan untuk mencalonkan mereka semua," ujar Anis.

Menurut dia, Prabowo akan mendengarkan pertimbangan semua partai yang telah berkoalisi dengan Partai Gerindra terkait penentuan cawapres. Rapat mitra koalisi itu rencananya akan digelar dalam waktu dekat. Setelah PKS resmi berkoalisi dengan Partai Gerindra, mereka akan fokus untuk memenangkan Pilpres 2014.

"Masalah cawapres ini ada dalam konsen kita, siapa cawapres yang paling bisa memenangkan Prabowo," kata Anis.

Sebelumnya, Ketua Umum PAN Hatta Rajasa juga menyampaikan dukungan koalisi ke Partai Gerindra dan pencapresan Prabowo Subianto sebagaimana hasil rapat kerja nasional (rakernas) PAN.

Sebagaimana hasil rakernas itu pula, PAN merekomendasikan Hatta Rajasa menjadi cawapres pendamping Prabowo. Namun, Prabowo menyatakan bahwa keputusan cawapres pendamping dirinya akan dibahas dan diputuskan dalam pertemuan antarparpol mitra koalisi yang lebih besar.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Cak Imin Harap Pilkada 2024 Objektif, Tak Ada “Abuse of Power”

Cak Imin Harap Pilkada 2024 Objektif, Tak Ada “Abuse of Power”

Nasional
Tanggal 7 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 7 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Gunung Raung Erupsi, Ma'ruf Amin Imbau Warga Setempat Patuhi Petunjuk Tim Penyelamat

Gunung Raung Erupsi, Ma'ruf Amin Imbau Warga Setempat Patuhi Petunjuk Tim Penyelamat

Nasional
Cak Imin: Bansos Cepat Dirasakan Masyarakat, tapi Tak Memberdayakan

Cak Imin: Bansos Cepat Dirasakan Masyarakat, tapi Tak Memberdayakan

Nasional
Cak Imin: Percayalah, PKB kalau Berkuasa Tak Akan Lakukan Kriminalisasi...

Cak Imin: Percayalah, PKB kalau Berkuasa Tak Akan Lakukan Kriminalisasi...

Nasional
Gerindra Lirik Dedi Mulyadi untuk Maju Pilkada Jabar 2024

Gerindra Lirik Dedi Mulyadi untuk Maju Pilkada Jabar 2024

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati soal Susunan Kabinet, Masinton: Cuma Gimik

Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati soal Susunan Kabinet, Masinton: Cuma Gimik

Nasional
Kementerian KP Perkuat Standar Kompetensi Pengelolaan Sidat dan Arwana

Kementerian KP Perkuat Standar Kompetensi Pengelolaan Sidat dan Arwana

Nasional
Bupati Sidoarjo Berulang Kali Terjerat Korupsi, Cak Imin Peringatkan Calon Kepala Daerah Tak Main-main

Bupati Sidoarjo Berulang Kali Terjerat Korupsi, Cak Imin Peringatkan Calon Kepala Daerah Tak Main-main

Nasional
Wapres Ajak Masyarakat Tetap Dukung Timnas U-23 demi Lolos Olimpiade

Wapres Ajak Masyarakat Tetap Dukung Timnas U-23 demi Lolos Olimpiade

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati terkait Susunan Kabinet

Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati terkait Susunan Kabinet

Nasional
Soal Dukungan PKB untuk Khofifah, Cak Imin: Kalau Daftar, Kita Sambut

Soal Dukungan PKB untuk Khofifah, Cak Imin: Kalau Daftar, Kita Sambut

Nasional
Jubir Sebut Luhut Hanya Beri Saran ke Prabowo soal Jangan Bawa Orang 'Toxic'

Jubir Sebut Luhut Hanya Beri Saran ke Prabowo soal Jangan Bawa Orang "Toxic"

Nasional
Muslimat NU Kirim Bantuan Kemanusiaan Rp 2 Miliar ke Palestina

Muslimat NU Kirim Bantuan Kemanusiaan Rp 2 Miliar ke Palestina

Nasional
Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang 'Toxic', Projo: Nasihat Bagus

Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang "Toxic", Projo: Nasihat Bagus

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com