Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kemendikbud: Ada Nama Jokowi di Naskah UN, Jangan Dibilang Bermuatan Politik

Kompas.com - 17/05/2014, 17:26 WIB
Fitri Prawitasari

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com — Plt Kepala Pusat Penilaian Pendidikan (Puspendik) Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Nizam meminta agar kejadian munculnya nama bakal calon presiden Joko Widodo (Jokowi) dalam ujian nasional tingkat SMA dan SMP tidak dianggap sebagai politisasi.

"Jangan dibilang bermuatan politik. Kan media saja yang mengatakan hal seperti itu. Kami sendiri tidak bermaksud seperti itu," ujarnya, Sabtu (17/5/2014).

Soal munculnya nama Jokowi, pada soal ujian pelajaran Bahasa Indonesia dan Bahasa Inggris saat Ujian Nasional SMA dan SMP di sejumlah daerah, Nizam mengungkapkan bahwa hal itu bukanlah suatu kesengajaan yang dibuat oleh tim perumus naskah.

"Saya yakin guru-guru (perumus naskah soal) tidak ada kesengajaan dalam mencantumkan nama beliau," imbuhnya.

Namun, dia tidak menjamin nama Jokowi tidak akan muncul lagi pada ujian tingkat sekolah dasar (SD) mendatang. Pasalnya, ujian SD kali ini merupakan ujian sekolah yang digelar serentak di seluruh Indonesia.

Pemerintah pusat, lanjutnya, hanya memiliki wewenang memberikan 25 persen soal yang dititipkan pada tiap-tiap mata pelajaran.

"Jadi tiap-tiap provinsi merumuskan naskah soal. Kami dari Puspendik hanya menitipkan 25 persen soal yang menjadi standar nasional," ujarnya.

Meski demikian, pembuatan soal oleh tiap-tiap provinsi tersebut akan tetap sesuai dengan kisi-kisi ujian yang diterbitkan Badan Standar Nasional Pendidikan (BSNP).

Ujian tingkat SD dan madrasah ibtidaiah (MI) akan digelar pada pekan depan, yaitu 19 sampai 21 Mei 2014. Ujian akan mengujikan tiga mata pelajaran, yakni Matematika, Bahasa Indonesia, dan IPA.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Surya Paloh Pamer Nasdem Bisa Dukung Anies, tapi Tetap Berada di Pemerintahan Jokowi

Surya Paloh Pamer Nasdem Bisa Dukung Anies, tapi Tetap Berada di Pemerintahan Jokowi

Nasional
Sempat Ditunda, Sidang Praperadilan Pimpinan Ponpes Al Zaytun Panji Gumilang Digelar Lagi Hari Ini

Sempat Ditunda, Sidang Praperadilan Pimpinan Ponpes Al Zaytun Panji Gumilang Digelar Lagi Hari Ini

Nasional
Hardiknas 2024, Puan Maharani Soroti Ketimpangan Pendidikan hingga Kesejahteraan Guru

Hardiknas 2024, Puan Maharani Soroti Ketimpangan Pendidikan hingga Kesejahteraan Guru

Nasional
Rakornis, Puspom dan Propam Duduk Bersama Cegah Konflik TNI-Polri Terulang

Rakornis, Puspom dan Propam Duduk Bersama Cegah Konflik TNI-Polri Terulang

Nasional
Hardiknas 2024, Pertamina Goes To Campus 2024 Hadir di 15 Kampus Terkemuka

Hardiknas 2024, Pertamina Goes To Campus 2024 Hadir di 15 Kampus Terkemuka

Nasional
Atasan Tak Tahu Brigadir RAT Kawal Pengusaha di Jakarta, Kompolnas: Pimpinannya Harus Diperiksa

Atasan Tak Tahu Brigadir RAT Kawal Pengusaha di Jakarta, Kompolnas: Pimpinannya Harus Diperiksa

Nasional
Harap PTUN Kabulkan Gugatan, PDI-P: MPR Bisa Tidak Lantik Prabowo-Gibran

Harap PTUN Kabulkan Gugatan, PDI-P: MPR Bisa Tidak Lantik Prabowo-Gibran

Nasional
Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron Absen Sidang Etik Perdana

Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron Absen Sidang Etik Perdana

Nasional
Terbukti Selingkuh, Hakim Pengadilan Agama di Asahan Diberhentikan

Terbukti Selingkuh, Hakim Pengadilan Agama di Asahan Diberhentikan

Nasional
Dukung Program Prabowo-Gibran, Partai Buruh Minta Perppu Cipta Kerja Diterbitkan

Dukung Program Prabowo-Gibran, Partai Buruh Minta Perppu Cipta Kerja Diterbitkan

Nasional
Sidang Gugatan PDI-P Kontra KPU di PTUN Digelar Tertutup

Sidang Gugatan PDI-P Kontra KPU di PTUN Digelar Tertutup

Nasional
Hakim MK Berang KPU Tak Hadiri Sidang Sengketa Pileg, Tuding Tak Pernah Serius sejak Pilpres

Hakim MK Berang KPU Tak Hadiri Sidang Sengketa Pileg, Tuding Tak Pernah Serius sejak Pilpres

Nasional
PTUN Gelar Sidang Perdana PDI-P Kontra KPU Hari Ini

PTUN Gelar Sidang Perdana PDI-P Kontra KPU Hari Ini

Nasional
Profil Andi Gani, Tokoh Buruh yang Dekat dengan Jokowi Kini Jadi Staf Khusus Kapolri

Profil Andi Gani, Tokoh Buruh yang Dekat dengan Jokowi Kini Jadi Staf Khusus Kapolri

Nasional
Timnas Lawan Irak Malam Ini, Jokowi Harap Indonesia Menang

Timnas Lawan Irak Malam Ini, Jokowi Harap Indonesia Menang

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com