Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Seknas Pemuda Indonesia Dukung Dino Jadi Presiden

Kompas.com - 04/04/2014, 22:13 WIB
Rahmat Fiansyah

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com - Puluhan pemuda dan aktivis dari sejumlah ormas yang tergabung dalam Sekretariat Nasional Pemuda Indonesia mendukung peserta Konvensi Calon Presiden Partai Demokrat Dino Patti Djalal sebagai Presiden. Mereka menganggap Dino sebagai figur muda yang mampu memperbaiki kondisi bangsa.

"Kami mendukung tokoh muda Dino Patti Djalal sebagai Presiden karena beliau figur intelektual yang mampu memperbaiki dan membawa bangsa ini unggul di pentas dunia," kata juru bicara sekaligus Sekretaris Umum Pemuda Pancasila Tom Siregar, Jumat (4/4/2014.

Selain Tom, hadir dalam acara tersebut sejumlah aktivis, di antaranya, Muzakkir Tovagho dari aktivis HMI 90 an, Ridhwan Effendi dari aktivis mahasiswa UI 98, Firdaus dari Aliansi Pro Reformasi dan lain lain.

Menurut Tom, berkaca dari dinamika politik Indonesia menjelang Pemilu 2014, perlu dimunculkan figur muda sebagai capres alternatif. Ia menilai rekam jejak Dino bersih dan tidak pernah tersangkut kasus korupsi.

"Saya yakin Pak Dino dapat mengubah bangsa ini menjadi lebih baik dari sebelumnya. Kami bosan dengan nama nama lama yang muncul saat ini" katanya.

Sementara itu, Ridhwan Effendi dari aktivis UI 98, mengatakan, pengalaman Dino dipandang cukup mengingat tingginya jam terbangnya  karena pernah menjadi juru bicara presiden dan Duta Besar Indonesia untuk Amerika Serikat. Dia optimistis, Dino bisa bersaing dengan capres-capres lainnya.

"Kami optimistis. Dengan deklarasi Seknas Pemuda Indonesia ini kami akan bentuk juga organisasi ini hingga di tiap daerah,"katanya.

Dino adalah satu dari 11 peserta konvensi Partai Demokrat. 10 peserta lainnya adalah Gita Wirjawan. Ali Masykur Musa, Dahlan Iskan, Pramono Edhi Wibowo, Hayono Isman, Endriartono Sutarto, Marzuki Alie, Irman Gusman, Anies Baswedan dan Sinyo Harry Sarundajang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tanggal 18 Juni 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 18 Juni 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Polisi Temukan Bahan Peledak Saat Tangkap Terduga Teroris di Karawang

Polisi Temukan Bahan Peledak Saat Tangkap Terduga Teroris di Karawang

Nasional
Polisi Tangkap Satu Terduga Teroris Pendukung ISIS dalam Penggerebekan di Karawang

Polisi Tangkap Satu Terduga Teroris Pendukung ISIS dalam Penggerebekan di Karawang

Nasional
BPIP: Kristianie Paskibraka Terbaik Maluku Dicoret karena Tak Lolos Syarat Kesehatan

BPIP: Kristianie Paskibraka Terbaik Maluku Dicoret karena Tak Lolos Syarat Kesehatan

Nasional
Sekjen Tegaskan Anies Tetap Harus Ikuti Aturan Main meski Didukung PKB Jakarta Jadi Cagub

Sekjen Tegaskan Anies Tetap Harus Ikuti Aturan Main meski Didukung PKB Jakarta Jadi Cagub

Nasional
PKB Tak Resisten Jika Anies dan Kaesang Bersatu di Pilkada Jakarta

PKB Tak Resisten Jika Anies dan Kaesang Bersatu di Pilkada Jakarta

Nasional
Ditanya Soal Berpasangan dengan Kaesang, Anies: Lebih Penting Bahas Kampung Bayam

Ditanya Soal Berpasangan dengan Kaesang, Anies: Lebih Penting Bahas Kampung Bayam

Nasional
Ashabul Kahfi dan Arteria Dahlan Lakukan Klarifikasi Terkait Isu Penangkapan oleh Askar Saudi

Ashabul Kahfi dan Arteria Dahlan Lakukan Klarifikasi Terkait Isu Penangkapan oleh Askar Saudi

Nasional
Timwas Haji DPR Ingin Imigrasi Perketat Pengawasan untuk Cegah Visa Haji Ilegal

Timwas Haji DPR Ingin Imigrasi Perketat Pengawasan untuk Cegah Visa Haji Ilegal

Nasional
Selain Faktor Kemanusian, Fahira Idris Sebut Pancasila Jadi Dasar Dukungan Indonesia untuk Palestina

Selain Faktor Kemanusian, Fahira Idris Sebut Pancasila Jadi Dasar Dukungan Indonesia untuk Palestina

Nasional
Kritik Pengalihan Tambahan Kuota Haji Reguler ke ONH Plus, Timwas Haji DPR: Apa Dasar Hukumnya?

Kritik Pengalihan Tambahan Kuota Haji Reguler ke ONH Plus, Timwas Haji DPR: Apa Dasar Hukumnya?

Nasional
Pelaku Judi 'Online' Dinilai Bisa Aji Mumpung jika Dapat Bansos

Pelaku Judi "Online" Dinilai Bisa Aji Mumpung jika Dapat Bansos

Nasional
Kemenag: Pemberangkatan Selesai, 553 Kloter Jemaah Haji Indonesia Tiba di Arafah

Kemenag: Pemberangkatan Selesai, 553 Kloter Jemaah Haji Indonesia Tiba di Arafah

Nasional
Pengamat Sebut Wacana Anies-Kaesang Hanya 'Gimmick' PSI, Risikonya Besar

Pengamat Sebut Wacana Anies-Kaesang Hanya "Gimmick" PSI, Risikonya Besar

Nasional
Jelang Idul Adha 2024, Pertamina Patra Niaga Sigap Tambah Solar dan LPG 3 Kg

Jelang Idul Adha 2024, Pertamina Patra Niaga Sigap Tambah Solar dan LPG 3 Kg

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com