Berdasarkan pantauan Kompas.com, setelah turun dari mobil, kedatangan Paloh langsung disambut sekjen PDI, Tjahjo Kumolo. Paloh dan rombongannya langsung masuk ke dalam salah satu ruangan di markas partai banteng tersebut. Selain Paloh, di ruangan tersebut tampak hadir pula Ketua DPP Partai Nasdem, Enggartiasto Lukito, Sekjen Rio Capella, dan Wasekjen Willy Aditya.
Para petinggi Nasdem tersebut sempat menunggu Megawati yang sudah berada di dalam. Sembari menunggu, salah satu politisi PDI-P, Effendi Simbolon masuk ke dalam ruangan. Setelah menyalami para petinggi partai Nasdem, Effendi terlihat bercengkerama dengan mereka.
"Optimis ya?," tanya Effendi merujuk pada peluang partai Nasdem untuk lolos parliamentary threshold.
Effendi pun kembali berceloteh tentang koalisi partai politik. Dengan nada bercanda, ia menilai partai Nasdem seharusnya berkoalisi dengan Partai Golkar. Masih dengan nada bercanda, Effendi juga menyatakan sebagai pecahan Partai Golkar, perolehan suara partai Nasdem seharusnya melampaui Partai Golkar dalam pemilu legislatif.
"Karena itu tujuan Partai Nasdem dibentuk," katanya sambil tertawa.
Menanggapi pertanyaan tersebut, Paloh pun berharap partainya mampu lolos dari parliamentary threshold sebesar 3,5 persen. Tak lama bercengkerama, sekitar pukul 13.45, Megawati masuk ke dalam ruangan tersebut ditemani dengan putrinya, Puan Maharani. Setelah berjabat tangan, para petinggi kedua partai langsung mengadakan pembicaraan tertutup lepas dari penglihatan awak media.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.