Romi tiba di Gedung KPK, Kuningan, sekitar pukul 09.45 dengan dikawal sejumlah ajudannya. Romi tidak berkomentar. Dia hanya tersenyum sambil melangkah masuk Gedung KPK.
Sempat terjadi dorong mendorong antara wartawan dengan ajudan yang mengawal Romi masuk Gedung KPK. Romi diperiksa karena karena dianggap dapat memberikan informasi terkait kasus tersebut.
Sebelumnya, tim penyidik KPK menggeledah kantor dan rumah pribadi Romi di Palembang. KPK juga menggeledah kantor dan rumah pribadi Bupati Empat Lawang, Sumatera Selatan, Budi Antoni terkait kasus yang sama.
Budi sudah diperiksa KPK sebagai saksi dalam kasus ini. Dari penggeledahan ini, tim penyidik KPK menyita sejumlah dokumen yang berkaitan dengan pilkada Palembang dan Empat Lawang. Ada dugaan bahwa Akil juga menerima pemberian hadiah terkait dengan sengketa pilkada di dua daerah tersebut yang pernah bergulir di MK.
Selain memeriksa Romi, KPK hari ini memanggil saksi lain, yaitu Sekretaris Daerah Kota Palembang Ucok Hidayat, serta pegawai PT Samodra Kencana Kartika Matta Hayati, Esther W, dan Tri Udi Wijayanto. KPK juga kembali memanggil Direktur Jenderal Otonomi Daerah Kementerian Dalam Negeri Johermansyah Johan setelah yang bersangkutan tidak memenuhi panggilan KPK pada 6 November lalu.
KPK menetapkan Akil sebagai tersangka atas tiga kasus sekaligus. Mantan politikus Partai Golkar ini diduga menerima suap terkait sengketa Pilkada Lebak dan Gunung Mas menerima gratifikasi terkait perkara lain yang ditanganinya di MK, serta melakukan tindak pidana pencucian uang.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.