Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mega Tanyakan Potensi Prananda Prabowo ke Jokowi

Kompas.com - 19/06/2013, 17:48 WIB
Fabian Januarius Kuwado

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Nama Muhammad Prananda Prabowo, putra kedua Megawati Soekarnoputri dari suami pertama (alm) Letnan Satu Penerbang Sirindro Supjarso, menarik perhatian Gubernur DKI Joko Widodo. Kepada wartawan di Gedung Balaikota, Jakarta, Rabu (19/6/2013) siang, orang nomor satu di Ibu Kota tersebut mengungkapkan pendapatnya atas sosok pria yang akrab disapa Nanan itu.

Menurut Jokowi, Nanan memiliki potensi besar sebagai regenerasi pimpinan PDI Perjuangan. "Menurut saya, dia punya kemampuan besar. Bu Ketum bertanya kepada saya, menurut saya dia punya potensi," ujar Jokowi.

Dari sisi pribadi, mantan Wali Kota Surakarta itu mengatakan, Nanan merupakan sosok pendiam. Namun, di balik sisi pendiamnya, Nanan yang lahir 23 April 1970, dinilai mampu menguasai bidang Informasi Teknologi atau IT dengan sangat baik.

"Cara pengorganisasiannya detail, orangnya tak menonjol, dekat dengan siapa pun. Ke rakyat juga tidak beda-bedain, ya potensilah," tutur Jokowi.

Namun, saat ditanya apakah ada kemungkinan ia dipasangkan dengan Nanan dalam Pilpres 2014, lagi-lagi ia enggan berkomentar. Hingga detik ini, Jokowi tidak memikirkannya dan menyerahkan karier politik kepada pimpinan partai. Ia fokus pada masalah-masalah yang ada di DKI Jakarta.

"Tanyakan ke Ibu Ketum. Saya enggak mikir yang sana, saya mikir DKI. Di kongres, itu mandatnya diberikan Ibu Mega yang tentukan," tuturnya.

Muhammad Ananda Prabowo dianggap sebagai salah satu pewaris trah Soekarno oleh kaum Marhaen. Bahkan, ia pernah didaulat sebagai Ketua Umum PDI Perjuangan menggantikan sang ibunda, Megawati Soekarnoputri. Kini, Nanan menempati posisi sebagai Kepala Ruang Pengendali dan Analisis Situasi DPP PDI Perjuangan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Cucu SYL Bantah Pakai Uang Kementan untuk Biayai Perawatan Kecantikan, tapi...

Cucu SYL Bantah Pakai Uang Kementan untuk Biayai Perawatan Kecantikan, tapi...

Nasional
Ahmad Sahroni Disebut Kembalikan Uang Kementan Rp 820 Juta untuk NasDem Usai Diminta KPK

Ahmad Sahroni Disebut Kembalikan Uang Kementan Rp 820 Juta untuk NasDem Usai Diminta KPK

Nasional
Anak SYL Akui Terbiasa Terima Fasilitas Tiket Pesawat dari Kementan, Hakim: Tahu Tidak Itu Kebiasaan Buruk?

Anak SYL Akui Terbiasa Terima Fasilitas Tiket Pesawat dari Kementan, Hakim: Tahu Tidak Itu Kebiasaan Buruk?

Nasional
ICW Desak KPK Ajukan Banding Usai Hakim Bebaskan Gazalba Saleh di Putusan Sela

ICW Desak KPK Ajukan Banding Usai Hakim Bebaskan Gazalba Saleh di Putusan Sela

Nasional
MA Tunggu Aduan KPK, Usai Meminta Hakim yang Bebaskan Gazalba Saleh Diperiksa

MA Tunggu Aduan KPK, Usai Meminta Hakim yang Bebaskan Gazalba Saleh Diperiksa

Nasional
KY Dalami Putusan Hakim yang Bebaskan Gazalba Saleh di Putusan Sela

KY Dalami Putusan Hakim yang Bebaskan Gazalba Saleh di Putusan Sela

Nasional
Anak SYL Akui Usulkan Nama Isi Jabatan Eselon II di Kementan

Anak SYL Akui Usulkan Nama Isi Jabatan Eselon II di Kementan

Nasional
Tiga Kali, Hakim Agung Gazalba Saleh Lolos dari Jerat Hukum...

Tiga Kali, Hakim Agung Gazalba Saleh Lolos dari Jerat Hukum...

Nasional
Revisi UU MK: Upaya Kocok Ulang Hakim Konstitusi

Revisi UU MK: Upaya Kocok Ulang Hakim Konstitusi

Nasional
Kapolri Akan Temui Menko Polhukam di Tengah Isu Penguntitan Jampidsus oleh Densus

Kapolri Akan Temui Menko Polhukam di Tengah Isu Penguntitan Jampidsus oleh Densus

Nasional
[POPULER NASIONAL] Kapolri dan Jaksa Agung Ditegaskan Sudah Bergandengan | Jampidsus Dilaporkan ke KPK

[POPULER NASIONAL] Kapolri dan Jaksa Agung Ditegaskan Sudah Bergandengan | Jampidsus Dilaporkan ke KPK

Nasional
Tanggal 31 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 31 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Pertimbangan Hakim Tipikor Kabulkan Eksepsi Gazalba Dinilai Mengada-ada

Pertimbangan Hakim Tipikor Kabulkan Eksepsi Gazalba Dinilai Mengada-ada

Nasional
Ceritakan Operasi Ambil Alih Saham Freeport, Jokowi: Sebentar Lagi 61 Persen

Ceritakan Operasi Ambil Alih Saham Freeport, Jokowi: Sebentar Lagi 61 Persen

Nasional
109.898 Jemaah Calon Haji RI Sudah Tiba di Saudi, 17 Orang Wafat

109.898 Jemaah Calon Haji RI Sudah Tiba di Saudi, 17 Orang Wafat

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com