Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Palembang Sempat Tawarkan Diri Jadi Tuan Rumah ISG

Kompas.com - 15/06/2013, 09:36 WIB
Alsadad Rudi

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Pasca-dibatalkannya Pekanbaru sebagai tuan rumah Islamic Solidarity Games (ISG) 2013, Menteri Negara Pemuda dan Olahraga Roy Suryo mengungkapkan, Gubernur Sumatera Selatan Alex Noerdin sempat menawarkan Palembang sebagai pengganti Pekanbaru.

"Pak Alex Noerdin secara langsung menyampaikan kepada saya bahwa Palembang siap untuk jadi tuan rumah. Cuma, saya menghormati kesepakatan dengan Islamic Solidarity Sport Federation (ISSF) yang meminta The Capital City of Indonesia, jadi artinya bukan di Sumatera Selatan," katanya, Jumat (14/6/2013) malam, di kantornya.

Menpora mengetahui Palembang merupakan salah satu daerah yang memiliki antusiasme masyarakat yang tinggi terhadap olahraga. Namun, karena pemerintah dan ISSF telah mengadakan pembicaraan dan perjanjian, diputuskan bahwa penyelenggaraan tetap di Jakarta.

"Saya tidak ingin terlalu banyak memberikan opsi karena sudah ditetapkan di Jakarta. Saya berterima kasih pada Palembang, khususnya untuk Pak Alex Noerdin, permintaan ISSF adalah The Capital City of Indonesia, jadi bukan other province," ujarnya.

Seperti diketahui, pemerintah memutuskan untuk memindahkan penyelenggaraan Islamic Solidarity Games (ISG) ke-3 2013 dari tempat semula di Pekanbaru ke Jakarta. Selain persiapan yang tidak matang terhadap sejumlah venue, penahanan Gubernur Riau Rusli Zaenal oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terkait korupsi dana PON 2012 juga menjadi salah satu penyebab. Rusli yang telah ditetapkan tersangka sejak Februari 2013 lalu, mulai Jumat (14/6/2013), resmi menjadi tahanan KPK dan ditahan di Jakarta.

Sebelumnya, Menpora menegaskan, jika pemindahan tidak dilakukan, akan lebih banyak koruptor yang akan ditangkap oleh KPK.

Penunjukan Pekanbaru sebagai tuan rumah ISG 2013 ditandatangani di Jeddah tertanggal 28 April 2011. Ditunjuknya Pekanbaru juga tidak lepas dari berlangsungnya PON 2012 di kota tersebut sehingga infrastruktur dan fasilitas olahraga untuk ISG dapat memanfaatkan yang telah disiapkan dari PON.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Istri Ungkap SYL Suka Marah jika Ia Masih Beli Tas

Istri Ungkap SYL Suka Marah jika Ia Masih Beli Tas

Nasional
Brimob Keliling Kejagung Disebut Rangkaian dari Penguntitan Jampidsus

Brimob Keliling Kejagung Disebut Rangkaian dari Penguntitan Jampidsus

Nasional
KPK Tetapkan 2 Tersangka dalam Kasus Dugaan Korupsi di PT PGN

KPK Tetapkan 2 Tersangka dalam Kasus Dugaan Korupsi di PT PGN

Nasional
KPK Panggil Pengacara Jadi Saksi Kasus Harun Masiku

KPK Panggil Pengacara Jadi Saksi Kasus Harun Masiku

Nasional
Kejagung Serahkan Anggota Densus 88 Penguntit Jampidsus ke Propam Polri

Kejagung Serahkan Anggota Densus 88 Penguntit Jampidsus ke Propam Polri

Nasional
Surya Paloh Disebut Tetap Meminta Organisasi Sayap Nasdem Lanjutkan Kegiatan yang Didanai Kementan

Surya Paloh Disebut Tetap Meminta Organisasi Sayap Nasdem Lanjutkan Kegiatan yang Didanai Kementan

Nasional
Menpan-RB Apresiasi Perbaikan Pelayanan Proses Bisnis Visa dan Itas Kemenkumham

Menpan-RB Apresiasi Perbaikan Pelayanan Proses Bisnis Visa dan Itas Kemenkumham

Nasional
Beda Keterangan SYL dan Istrinya soal Durian

Beda Keterangan SYL dan Istrinya soal Durian

Nasional
Kejagung: Jampidsus Dikuntit Anggota Densus 88 Fakta, Bukan Isu

Kejagung: Jampidsus Dikuntit Anggota Densus 88 Fakta, Bukan Isu

Nasional
Cuaca Arab Saudi Tembus 43 Derajat Celsius, Jemaah Haji Indonesia Diimbau Gunakan Masker

Cuaca Arab Saudi Tembus 43 Derajat Celsius, Jemaah Haji Indonesia Diimbau Gunakan Masker

Nasional
Sidang Sengketa Pileg, Saksi Golkar dari Ambon Hilang Kontak Jelang Terbang ke Jakarta

Sidang Sengketa Pileg, Saksi Golkar dari Ambon Hilang Kontak Jelang Terbang ke Jakarta

Nasional
Benarkan Isu Penguntitan, Jampidsus: Sudah Jadi Urusan Kelembagaan

Benarkan Isu Penguntitan, Jampidsus: Sudah Jadi Urusan Kelembagaan

Nasional
Bertambah, Kerugian Keuangan Negara Kasus Korupsi Timah Jadi Rp 300 Triliun

Bertambah, Kerugian Keuangan Negara Kasus Korupsi Timah Jadi Rp 300 Triliun

Nasional
Dukung Optimalisasi Bisnis Lewat Energi Terbarukan, Pertamina Hulu Rokan Bangun PLTS Terbesar di Indonesia

Dukung Optimalisasi Bisnis Lewat Energi Terbarukan, Pertamina Hulu Rokan Bangun PLTS Terbesar di Indonesia

Nasional
Wabendum Nasdem Ungkap Pernah Bertemu 3 Petinggi Partai di Kementan

Wabendum Nasdem Ungkap Pernah Bertemu 3 Petinggi Partai di Kementan

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com