Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

DPR: Tak Masalah walau Ipar Presiden!

Kompas.com - 10/06/2011, 17:53 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com — Wakil Ketua DPR  Priyo Budi Santoso mengunggulkan dua nama perwira TNI yang siap menggantikan Kepala Staf Angkatan Darat Jenderal TNI George Toisutta. Toisutta akan pensiun pada akhir Juni ini.

Menurut Priyo, kedua nama yang memiliki kans cukup besar untuk dipilih itu adalah Pangkostrad Letjen TNI Pramono Edi Wibowo dan Wakil Kasad Letjen TNI Budiman. Wakil Ketua DPR ini pun mengatakan tak ada masalah jika memang nanti nama Pramono Edi tetap diajukan oleh Presiden meski Pramono tercatat sebagai adik ipar kandung dari Presiden Susilo Bambang Yudhoyono. Politikus Golkar ini mengatakan, Pramono memang tentara yang profesional.

"Jangan hendaknya karena beliau adalah iparnya Presiden lalu kita nihilkan prestasi-prestasinya serta merta. Kalau nanti Mabes Angkatan Darat dan Presiden sebagai panglima tertinggi menyetujuinya, harus kita apresiasi. Pramono termasuk Jenderal AD yang cukup mempunyai reputasi baik dari awalnya. Kita tak pernah mendengar track record berpolitik atau membela kakak iparnya untuk urusan politik. Rumor pun saya tak pernah mendengarnya. Akan tetapi, kita tak tahu siapa yang kira-kira akan terpilih," katanya di Gedung MPR/DPR/DPD, Jumat (10/6/2011).

Menurut Priyo, meski ada sisi kelabu dari rekam jejak masing-masing calon, tentu akan menjadi pertimbangan Presiden dan dewan kebijakan dari Angkatan Darat. Namun, Priyo menegaskan, dirinya tidak pernah mendengar cerita-cerita buruk dari keduanya selama berkarya sebagai perwira.

"Hormati saja dulu nama-nama ini. Tak adil pula hanya karena ipar Presiden lalu tidak diangkat," tuturnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prabowo Mau Bentuk 'Presidential Club', Pengamat: Kalau Diformalkan, Berapa Lagi Uang Negara Dipakai?

Prabowo Mau Bentuk "Presidential Club", Pengamat: Kalau Diformalkan, Berapa Lagi Uang Negara Dipakai?

Nasional
Hadiri MIKTA Speakers’ Consultation Ke-10 di Meksiko, Puan: Kepemimpinan Perempuan adalah Kunci Kemajuan Negara

Hadiri MIKTA Speakers’ Consultation Ke-10 di Meksiko, Puan: Kepemimpinan Perempuan adalah Kunci Kemajuan Negara

Nasional
Polri Usulkan Penambahan Atase Kepolisian di Beberapa Negara

Polri Usulkan Penambahan Atase Kepolisian di Beberapa Negara

Nasional
Kopasgat Kerahkan 24 Sniper dan Rudal Chiron Amankan World Water Forum di Bali

Kopasgat Kerahkan 24 Sniper dan Rudal Chiron Amankan World Water Forum di Bali

Nasional
Sentil Prabowo yang Mau Tambah Kementerian, JK: Itu Kabinet Politis, Bukan Kabinet Kerja

Sentil Prabowo yang Mau Tambah Kementerian, JK: Itu Kabinet Politis, Bukan Kabinet Kerja

Nasional
Jelang Hari Jadi Ke-731, Pemkot Surabaya Gelar Berbagai Atraksi Spektakuler

Jelang Hari Jadi Ke-731, Pemkot Surabaya Gelar Berbagai Atraksi Spektakuler

BrandzView
Resmi Ditahan, Gus Muhdlor Punya Harta Rp 4,7 Miliar

Resmi Ditahan, Gus Muhdlor Punya Harta Rp 4,7 Miliar

Nasional
KPK Sebut Gus Muhdlor Terima Uang Korupsi Lewat Sopirnya

KPK Sebut Gus Muhdlor Terima Uang Korupsi Lewat Sopirnya

Nasional
Polri Tangkap 142 Tersangka hingga Blokir 2.862 Situs Judi Online

Polri Tangkap 142 Tersangka hingga Blokir 2.862 Situs Judi Online

Nasional
Cuaca di Arab Sangat Panas, Ma'ruf Amin: Jangan Sampai Jemaah Haji Meninggal Kepanasan

Cuaca di Arab Sangat Panas, Ma'ruf Amin: Jangan Sampai Jemaah Haji Meninggal Kepanasan

Nasional
Prabowo Diminta Hindari Kepentingan Bagi-bagi Kursi, Jika Tambah Jumlah Kementerian

Prabowo Diminta Hindari Kepentingan Bagi-bagi Kursi, Jika Tambah Jumlah Kementerian

Nasional
Ada Wacana Duet dengan Ahok di Pilkada DKI, Anies: Memutuskan Saja Belum

Ada Wacana Duet dengan Ahok di Pilkada DKI, Anies: Memutuskan Saja Belum

Nasional
Anies Ingin Memastikan Pilkada Berjalan Jujur dan Bebas Intervensi Sebelum Tentukan Langkah

Anies Ingin Memastikan Pilkada Berjalan Jujur dan Bebas Intervensi Sebelum Tentukan Langkah

Nasional
Kegiatan Ibadah Mahasiswa di Tangsel Dibubarkan Warga, Menko Polhukam Minta Saling Menghormati

Kegiatan Ibadah Mahasiswa di Tangsel Dibubarkan Warga, Menko Polhukam Minta Saling Menghormati

Nasional
JK: Pelanggar UU Lebih Tidak Boleh Masuk Pemerintahan Ketimbang Orang 'Toxic'

JK: Pelanggar UU Lebih Tidak Boleh Masuk Pemerintahan Ketimbang Orang "Toxic"

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com