Marzuki: Nazar Berobat di Singapura

JAKARTA, KOMPAS.com — Ketua DPR Marzuki Alie mengaku sempat berhubungan dengan M Nazaruddin melalui sambungan telepon ketika politisi Demokrat itu tengah berada di Singapura. Pada saat berbicara, Nazaruddin mengaku memang berada di Singapura. Marzuki menelepon Nazaruddin setelah dihubungi seorang jurnalis yang menanyakan kepergian Nazaruddin. Menurut catatan Kompas.com, kepergian Nazaruddin ke Singapura baru terungkap oleh media pada Kamis (26/5/2011), ketika Menteri Hukum dan HAM Patrialis Akbar menyampaikannya seusai rapat di Kantor Presiden. Patrialis mengatakan, Nazaruddin telah terbang ke Singapura pada 23 Mei dengan menumpang pesawat Garuda Indonesia.

"(Setelah ditanya media), saya cari dia. Saya telepon, diangkat. (Katanya), saya di Singapura," ungkap Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Demokrat ini di Gedung DPR, Jakarta, Senin (30/5/2011).

Politisi Demokrat ini membantah bahwa Nazaruddin pergi tanpa izin sebagai anggota Dewan. Bendahara Umum Demokrat yang diberhentikan karena diduga terlibat dalam kasus suap Sesmenpora ini sudah mengajukan surat izin kepada fraksi dan pimpinan DPR. Marzuki mengatakan, pimpinan fraksi sudah memberikan izin sehingga pimpinan DPR tidak bisa melakukan apa-apa.

"Izin berapa hari, enggak jelas. Izinnya untuk berobat saja," tambahnya.

Marzuki mengaku belum mengetahui sejak kapan Nazaruddin meminta izin berobat. Dia juga mengaku tidak tahu rumah sakit yang dipilih dan dikunjungi Nazaruddin untuk berobat di Singapura. Namun, Marzuki menganggap izin yang diajukan oleh Nazaruddin sudah sesuai aturan. Lantas, apakah DPR akan memanggil Nazaruddin untuk segera kembali ke Tanah Air?

"Bukan urusan saya sebagai Ketua DPR," tandasnya.