Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tim Delapan Masih Enggan Singgung Fakta Soal Century

Kompas.com - 07/11/2009, 11:40 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Tim Delapan masih enggan menyebutkan adanya keterkaitan antara polemik dugaan upaya pelemahan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dengan kasus Bank Century dimana nama Kabareskrim nonaktif Susno Duadji juga disebut-sebut.

Ketua Tim Delapan Adnan Buyung Nasution membantah tim sudah mendengarkan rekaman percakapan Susno dengan pengacara Budi Sampoerna, Lukas, ketika bertemu dengan pimpinan KPK Kamis pagi. "Enggak, sampai mendengarkan rekaman tidak. Hanya dengar keterangan Susno Duadji tentang berbagai hal, buat kita Lukas masih misteri juga," tutur Buyung di Kantor Wantimpres, Sabtu (7/11).

"Memang ada, Susno ngomong dengan Lukas, tapi kaitannya tentang penyadapan yang dilakukan KPK, tapi itu sudah terlalu teknis, janganlah," lanjut Buyung. Buyung membantah pula bahwa pimpinan KPK telah memperdengarkan rekaman tersebut kepada tim sehingga tim akhirnya yakin munculnya fakta mengenai kasus Bank Century.

"O, belum. Belum sampai ke sana. Kita kan mesti lihat gelar perkara dulu. Ketika kita sudah dengar keterangan orang per orang, kita mesti susun dulu. Semua keterangan ada bagannya nanti, jadi kita lihat dari bagan ini, mana yang benar fakta-faktanya, mana yang masih ada celah-celah," kata anggota Wantimpres ini.

Buyung sendiri mengatakan setiap pihak masih bersikukuh pada pendapatnya masing-masing, seperti Susno yang bertahan dengan versinya bahwa dia tidak menerima uang atau fee sebesar Rp 10 miliar. "Dia bahkan sampai bercanda apa itu 10 M atau 10 persen sambil bercanda, dia bilang tidak pernah ngomong loh ya tentang 10 M itu," tandasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sidang SYL, KPK Hadirkan Sejumlah Pegawai Kementan Jadi Saksi

Sidang SYL, KPK Hadirkan Sejumlah Pegawai Kementan Jadi Saksi

Nasional
Kemenag Imbau Jemaah Haji Lansia Manfaatkan Rukhsah Saat Beribadah

Kemenag Imbau Jemaah Haji Lansia Manfaatkan Rukhsah Saat Beribadah

Nasional
Kemenag Akan Gelar Sidang Isbat Lebaran Idul Adha 7 Juni 2024

Kemenag Akan Gelar Sidang Isbat Lebaran Idul Adha 7 Juni 2024

Nasional
Romlah Melawan Katarak demi Sepotong Baju untuk Sang Cucu

Romlah Melawan Katarak demi Sepotong Baju untuk Sang Cucu

Nasional
“Deal” Politik Nasdem dan PKB Bakal Jadi Penentu Dukungan untuk Anies Maju pada Pilkada Jakarta 2024

“Deal” Politik Nasdem dan PKB Bakal Jadi Penentu Dukungan untuk Anies Maju pada Pilkada Jakarta 2024

Nasional
Bendum dan Wabendum Partai Nasdem Jadi Saksi di Sidang SYL Hari Ini

Bendum dan Wabendum Partai Nasdem Jadi Saksi di Sidang SYL Hari Ini

Nasional
Tak Khawatirkan Gempa di Senabang Aceh, Risma: Posisinya di Laut...

Tak Khawatirkan Gempa di Senabang Aceh, Risma: Posisinya di Laut...

Nasional
PKS Minta Uang Program Tapera Tidak Dipakai untuk Proyek Risiko Tinggi seperti IKN

PKS Minta Uang Program Tapera Tidak Dipakai untuk Proyek Risiko Tinggi seperti IKN

Nasional
DPR Akan Panggil Pemerintah Terkait Polemik Pemotongan Gaji untuk Tapera

DPR Akan Panggil Pemerintah Terkait Polemik Pemotongan Gaji untuk Tapera

Nasional
Diminta Perbanyak Renovasi Rumah Lansia, Risma: Mohon Maaf, Anggaran Kami Terbatas

Diminta Perbanyak Renovasi Rumah Lansia, Risma: Mohon Maaf, Anggaran Kami Terbatas

Nasional
Hari Ini, Ahmad Sahroni Jadi Saksi di Sidang SYL

Hari Ini, Ahmad Sahroni Jadi Saksi di Sidang SYL

Nasional
Partai Buruh Tolak Gaji Karyawan Dipotong untuk Tapera, Singgung Cicilan Rumah Subsidi

Partai Buruh Tolak Gaji Karyawan Dipotong untuk Tapera, Singgung Cicilan Rumah Subsidi

Nasional
Istri, Anak, dan Cucu SYL Kembali Jadi Saksi dalam Sidang Hari Ini

Istri, Anak, dan Cucu SYL Kembali Jadi Saksi dalam Sidang Hari Ini

Nasional
[POPULER NASIONAL] Anak SYL Disentil Hakim | Jampidsus Dilaporkan ke KPK Atas Dugaan Pemufakatan Jahat

[POPULER NASIONAL] Anak SYL Disentil Hakim | Jampidsus Dilaporkan ke KPK Atas Dugaan Pemufakatan Jahat

Nasional
Tanggal 2 Juni 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 2 Juni 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com