Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Wapres Akan Pimpin Pengentasan Rakyat Miskin secara Nasional

Kompas.com - 06/11/2009, 15:09 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com — Presiden Susilo Bambang Yudhoyono telah menugaskan Wakil Presiden Boediono untuk memimpin program pengentasan rakyat miskin yang lima tahun mendatang harus turun dari 14 persen menjadi 8-10 persen. Pengentasan rakyat miskin akan dilakukan Wapres melalui sebuah badan yang disebut Komite Nasional Penanggulangan Kemiskinan.

Demikian disampaikan Wapres Boediono saat memberikan keterangan pers seusai shalat Jumat di Istana Wakil Presiden, Jakarta, Jumat (6/11). Ini adalah keterangan pers pertama Boediono seusai dilantik menjadi Wakil Presiden pada 20 Oktober lalu. Ia didampingi Staf Khusus Bidang Media Masa Yopie Hidayat dan Sekretaris Wapres Tursandi Alwi.

“Kemiskinan tidak bisa diselesaikan dalam waktu lima tahun saja. Akan tetapi, harus berkesinambungan. Terkait dengan pengentasan rakyat miskin, akan dilakukan revitalisasi bagian penanggulangan kemiskinan yang akan dikoordinasikan langsung oleh Wakil Presiden,” ujar Boediono.

Menurut Wakil Presiden, penanggulangan kemiskinan sebelumnya dikoordinasikan oleh Menko Kesra. Namun, Presiden SBY menginginkan pengentasan rakyat miskin dikendalikan langsung Wakil Presiden. Untuk menjalankan program pengentasan rakyat miskin, pemerintah melakukan sejumlah program di bidang pendidikan, kesehatan, dan sosial. 

“Di bidang sosial, pemerintah akan menerapkan sistem bantuan sosial dengan bentuk persyaratan. Jadi, bukan lagi tunai (seperti BLT). Program ini khusus untuk keluarga miskin,” ungkap Boediono.

Ia mengatakan, saat ini jumlah orang miskin sedang dikalkulasi. Yang juga sedang dilihat adalah jumlah dan macam kebutuhan, cara penanganan, dan kebutuhan terhadap makanan bergizi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

UPDATE BNPB: 19 Orang Meninggal akibat Banjir Bandang di Agam Sumbar

UPDATE BNPB: 19 Orang Meninggal akibat Banjir Bandang di Agam Sumbar

Nasional
KNKT Investigasi Kecelakaan Bus Rombongan Siswa di Subang, Fokus pada Kelayakan Kendaraan

KNKT Investigasi Kecelakaan Bus Rombongan Siswa di Subang, Fokus pada Kelayakan Kendaraan

Nasional
Partai Buruh Berniat Gugat Aturan Usung Calon Kepala Daerah ke MK

Partai Buruh Berniat Gugat Aturan Usung Calon Kepala Daerah ke MK

Nasional
Cerita Sulitnya Jadi Ketua KPK, Agus Rahardjo: Penyidik Tunduk ke Kapolri, Kejaksaan, Sampai BIN

Cerita Sulitnya Jadi Ketua KPK, Agus Rahardjo: Penyidik Tunduk ke Kapolri, Kejaksaan, Sampai BIN

Nasional
Jemaah Haji Mulai Diberangkatkan, Fahira Idris: Semoga Sehat, Selamat, dan Mabrur

Jemaah Haji Mulai Diberangkatkan, Fahira Idris: Semoga Sehat, Selamat, dan Mabrur

Nasional
Jemaah Haji Gelombang Pertama Tiba di Madinah, Disambut Meriah

Jemaah Haji Gelombang Pertama Tiba di Madinah, Disambut Meriah

Nasional
Jokowi Diminta Tak Cawe-cawe Pemilihan Capim KPK

Jokowi Diminta Tak Cawe-cawe Pemilihan Capim KPK

Nasional
PBNU: Pratik Haji Ilegal Rampas Hak Kenyamanan Jemaah

PBNU: Pratik Haji Ilegal Rampas Hak Kenyamanan Jemaah

Nasional
Prabowo Disebut Bisa Kena Getah jika Pansel Capim KPK Bentukan Jokowi Buruk

Prabowo Disebut Bisa Kena Getah jika Pansel Capim KPK Bentukan Jokowi Buruk

Nasional
Gerindra Dorong Penyederhanaan Demokrasi Indonesia: Rakyat Tak Harus Berhadapan dengan TPS

Gerindra Dorong Penyederhanaan Demokrasi Indonesia: Rakyat Tak Harus Berhadapan dengan TPS

Nasional
Sekjen Gerindra Sebut Revisi UU Kementerian Negara Dimungkinkan Tuntas Sebelum Pelantikan Prabowo

Sekjen Gerindra Sebut Revisi UU Kementerian Negara Dimungkinkan Tuntas Sebelum Pelantikan Prabowo

Nasional
Pimpinan Komisi X Bantah Pernyataan Stafsus Jokowi soal Banyak Keluarga dan Orang Dekat DPR Menerima KIP Kuliah

Pimpinan Komisi X Bantah Pernyataan Stafsus Jokowi soal Banyak Keluarga dan Orang Dekat DPR Menerima KIP Kuliah

Nasional
Gerindra Siapkan 4 Kader Maju Pilkada DKI, Ada Riza Patria, Budi Satrio, dan Sara

Gerindra Siapkan 4 Kader Maju Pilkada DKI, Ada Riza Patria, Budi Satrio, dan Sara

Nasional
Partai Negoro Resmi Diluncurkan, Diinisiasi Faizal Assegaf

Partai Negoro Resmi Diluncurkan, Diinisiasi Faizal Assegaf

Nasional
Tinjau TKP Kecelakaan Maut Bus di Subang, Kakorlantas: Tak Ditemukan Jejak Rem

Tinjau TKP Kecelakaan Maut Bus di Subang, Kakorlantas: Tak Ditemukan Jejak Rem

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com