Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hari Ini JK Orasi di Serpong

Kompas.com - 22/03/2009, 06:30 WIB

TANGERANG, KOMPAS.com - Ketua Umum DPP Partai Golkar, Jusuf Kalla dijadwalkan tampil dalam kampanye di Lapangan Cilenggang, Kecamatan Serpong, Kota Tangerang Selatan, Banten, Minggu (22/3). JK akan memberikan orasi di hadapan kader partai berlambang pohon beringin itu.
    
Ketua Badan Pemenangan Pemilu DPD Partai Golkar Kota Tangerang, Oman Jumansyah dihubungimembenarkan bahwa Jusuf Kalla  akan memberikan orasi di hadapan ribuan kader partai se-Provinsi Banten itu.
    
"Kami akan mengerahkan massa untuk memeriahkan kampanye yang merupakan jadwal nasional," kata Jumansyah yang juga anggota DPRD Kota Tangerang itu.
    
Dia mengatakan, para kader maupun simpatisan akan memenuhi undangan di Lapangan Cilenggang dengan menggunakan pakaian kuning dan mendengarkan orasi dari orang nomor satu di Partai Golkar tersebut.
    
Pada kampanye itu, rencananya akan hadir pula Dewan Penasihat Partai Golkar, Surya Paloh. Untuk memeriahkan acara tersebut, pihak panitia telah mengundang sejumlah artis ibukota dan mendatangkan calon legislatif (caleg) Partai Golkar dari kalangan artis untuk daerah pemilihan Banten.
    
Bahkan DPD Partai Golkar Kota Tangerang juga berencana mendatangkan sekitar 3.000 kader dan simpatisan untuk memeriahkan kampanye terbuka itu.
    
Seruan dari DPD Partai berlambang pohon beringin itu sudah disampaikan melalui iklan pada surat kabar lokal, radio setempat maupun melalui pesan singkat (SMS) supaya dapat menghadiri acara tersebut.
    
Demikian pula DPD Golkar Kabupaten Tangerang juga menyiapkan sekitar 5.000 kader untuk datang ke Cilenggang mendengarkan orasi dan menghadiri rapat umum itu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polri Usulkan Penambahan Atase Kepolisian di Beberapa Negara

Polri Usulkan Penambahan Atase Kepolisian di Beberapa Negara

Nasional
Kopasgat Kerahkan 24 Sniper dan Rudal Chiron Amankan World Water Forum di Bali

Kopasgat Kerahkan 24 Sniper dan Rudal Chiron Amankan World Water Forum di Bali

Nasional
Sentil Prabowo yang Mau Tambah Kementerian, JK: Itu Kabinet Politis, Bukan Kabinet Kerja

Sentil Prabowo yang Mau Tambah Kementerian, JK: Itu Kabinet Politis, Bukan Kabinet Kerja

Nasional
Jelang Hari Jadi Ke-731, Pemkot Surabaya Gelar Berbagai Atraksi Spektakuler

Jelang Hari Jadi Ke-731, Pemkot Surabaya Gelar Berbagai Atraksi Spektakuler

BrandzView
Resmi Ditahan, Gus Muhdlor Punya Harta Rp 4,7 Miliar

Resmi Ditahan, Gus Muhdlor Punya Harta Rp 4,7 Miliar

Nasional
KPK Sebut Gus Muhdlor Terima Uang Korupsi Lewat Sopirnya

KPK Sebut Gus Muhdlor Terima Uang Korupsi Lewat Sopirnya

Nasional
Polri Tangkap 142 Tersangka hingga Blokir 2.862 Situs Judi Online

Polri Tangkap 142 Tersangka hingga Blokir 2.862 Situs Judi Online

Nasional
Cuaca di Arab Sangat Panas, Ma'ruf Amin: Jangan Sampai Jemaah Haji Meninggal Kepanasan

Cuaca di Arab Sangat Panas, Ma'ruf Amin: Jangan Sampai Jemaah Haji Meninggal Kepanasan

Nasional
Prabowo Diminta Hindari Kepentingan Bagi-bagi Kursi, Jika Tambah Jumlah Kementerian

Prabowo Diminta Hindari Kepentingan Bagi-bagi Kursi, Jika Tambah Jumlah Kementerian

Nasional
Ada Wacana Duet dengan Ahok di Pilkada DKI, Anies: Memutuskan Saja Belum

Ada Wacana Duet dengan Ahok di Pilkada DKI, Anies: Memutuskan Saja Belum

Nasional
Anies Ingin Memastikan Pilkada Berjalan Jujur dan Bebas Intervensi Sebelum Tentukan Langkah

Anies Ingin Memastikan Pilkada Berjalan Jujur dan Bebas Intervensi Sebelum Tentukan Langkah

Nasional
Kegiatan Ibadah Mahasiswa di Tangsel Dibubarkan Warga, Menko Polhukam Minta Saling Menghormati

Kegiatan Ibadah Mahasiswa di Tangsel Dibubarkan Warga, Menko Polhukam Minta Saling Menghormati

Nasional
JK: Pelanggar UU Lebih Tidak Boleh Masuk Pemerintahan Ketimbang Orang 'Toxic'

JK: Pelanggar UU Lebih Tidak Boleh Masuk Pemerintahan Ketimbang Orang "Toxic"

Nasional
Tanggapi Luhut soal Orang 'Toxic', Anies: Saya Hindari Diksi Merendahkan atas Perbedaan Pandangan

Tanggapi Luhut soal Orang "Toxic", Anies: Saya Hindari Diksi Merendahkan atas Perbedaan Pandangan

Nasional
Profil Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor, Dulu Antikorupsi, Kini Ditahan KPK

Profil Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor, Dulu Antikorupsi, Kini Ditahan KPK

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com