Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Foto Syur DPR Melebar ke Dugaan Pelecehan Seks

Kompas.com - 23/05/2008, 17:55 WIB

JAKARTA, JUMAT-Anggota Fraksi PDI Perjuangan Max Moein ternyata pernah dilaporkan ke Badan Kehormatan (BK) DPR karena dugaan pelecehan seksual.

Informasi ini diperoleh dari Anggota Komisi III DPR dari Fraksi Kebangkitan Bangsa (F-KB) Nursjahbani Katjasungkana. Nursjahbani yang tengah berada di New York mengirimkan pesan singkat kepada wartawan di Gedung DPR/MPR, Jumat (23/5). Nursjahbani dikonfirmasi wartawan karena wanita yang berposes syur bersama Max Moein disebut-sebut pernah menjadi sekretarisnya.

Dalam pesan singkat yang dikirimkan oleh Nursjahbani terungkap, kasus ini pernah dilaporkan ke Badan Kehormatan setahun lalu namun tidak juga ditindak lanjuti. "Dimana ? Sekretarisku yg mana ? Ada dua uli n desi. Desi mmg mantan asisten muin yg sdg mengadukan max muin ke badan kehormatan krn dugaan perkosaan n pelecehan seksual. Sdh setahun tak direspon BK dpr.saya sdh tanya desi bhw itu bukan foto dia. Tlg konfirmasinya ke desi saja telp ke 5755xxx or xx n ke BK juga serta ke nurherwati pengacaranya di lbh apik 87797xxx," demikian pesan singkat Nursjahbani.

Wakil Ketua Badan Kehormatan (BK) DPR Gayus Lumbuun yang dikonfirmasi mengenai hal ini kemudian menjelaskan, bahwa kasus ini kini sudah ditangani kepolisian. "Memang ada dulu. Akan tetapi, kasus itu  sudah diproses di kepolisian. Kuasa hukumnya yang meminta agar diselesaikan di pengadilan," singkat Gayus Lumbuun yang dikonfirmasi melalui telepon selulernya. (Persda Network/Rachmat Hidayat)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Demokrat Yakin Jokowi-Megawati Bisa Bersatu di 'Presidential Club'

Demokrat Yakin Jokowi-Megawati Bisa Bersatu di "Presidential Club"

Nasional
Sebut SBY Setuju Prabowo Bentuk 'Presidential Club', Demokrat: Seperti yang AS Lakukan

Sebut SBY Setuju Prabowo Bentuk "Presidential Club", Demokrat: Seperti yang AS Lakukan

Nasional
Jokowi Diperkirakan Bakal Gunakan Pengaruhnya di Pilkada Serentak 2024

Jokowi Diperkirakan Bakal Gunakan Pengaruhnya di Pilkada Serentak 2024

Nasional
Soal Kemungkinan Gabung Koalisi Prabowo, Cak Imin: Kita Lihat pada 20 Oktober

Soal Kemungkinan Gabung Koalisi Prabowo, Cak Imin: Kita Lihat pada 20 Oktober

Nasional
Kementerian PPPA Akan Dampingi Anak Korban Mutilasi di Ciamis

Kementerian PPPA Akan Dampingi Anak Korban Mutilasi di Ciamis

Nasional
'Orang Toxic Jangan Masuk Pemerintahan, Bahaya'

"Orang Toxic Jangan Masuk Pemerintahan, Bahaya"

Nasional
Prabowo Perlu Waktu untuk Bertemu, PKS Ingatkan Silaturahmi Politik Penting bagi Demokrasi

Prabowo Perlu Waktu untuk Bertemu, PKS Ingatkan Silaturahmi Politik Penting bagi Demokrasi

Nasional
Soal Tak Bawa Orang “Toxic” ke Pemerintahan, Cak Imin: Bukan Cuma Harapan Pak Luhut

Soal Tak Bawa Orang “Toxic” ke Pemerintahan, Cak Imin: Bukan Cuma Harapan Pak Luhut

Nasional
Halal Bihalal Akabri 1971-1975, Prabowo Kenang Digembleng Senior

Halal Bihalal Akabri 1971-1975, Prabowo Kenang Digembleng Senior

Nasional
Anggap “Presidential Club” Positif, Cak Imin:  Waktunya Lupakan Perbedaan dan Konflik

Anggap “Presidential Club” Positif, Cak Imin: Waktunya Lupakan Perbedaan dan Konflik

Nasional
Anggap Positif “Presidential Club” yang Ingin Dibentuk Prabowo, Cak Imin: Pemerintah Bisa Lebih Produktif

Anggap Positif “Presidential Club” yang Ingin Dibentuk Prabowo, Cak Imin: Pemerintah Bisa Lebih Produktif

Nasional
Jokowi Gowes Sepeda Kayu di CFD Jakarta, Warga Kaget dan Minta 'Selfie'

Jokowi Gowes Sepeda Kayu di CFD Jakarta, Warga Kaget dan Minta "Selfie"

Nasional
Ketidakharmonisan Hubungan Presiden Terdahulu jadi Tantangan Prabowo Wujudkan 'Presidential Club'

Ketidakharmonisan Hubungan Presiden Terdahulu jadi Tantangan Prabowo Wujudkan "Presidential Club"

Nasional
Bela Jokowi, Projo: PDI-P Baperan Ketika Kalah, Cerminan Ketidakdewasaan Berpolitik

Bela Jokowi, Projo: PDI-P Baperan Ketika Kalah, Cerminan Ketidakdewasaan Berpolitik

Nasional
Cek Lokasi Lahan Relokasi Pengungsi Gunung Ruang, AHY: Mau Pastikan Statusnya 'Clean and Clear'

Cek Lokasi Lahan Relokasi Pengungsi Gunung Ruang, AHY: Mau Pastikan Statusnya "Clean and Clear"

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com