Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Daftar Lengkap Rotasi dan Mutasi 49 Pati TNI: Danpaspampres, Pangkoarmada II, dan Dankopasgat

Kompas.com - 30/11/2023, 09:10 WIB
Nirmala Maulana Achmad,
Icha Rastika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto melakukan rotasi dan mutasi untuk kali pertama sejak ditunjuk menjadi orang nomor satu di TNI.

Rotasi dan mutasi itu tertuang berdasarkan Surat Keputusan Panglima TNI Nomor Kep/1384/XI/2023 tanggal 29 November 2023 tentang pemberhentian dari dan pengangkatan dalam jabatan di lingkungan TNI.

Ada 49 perwira tinggi (pati) yang mengalami mutasi, rotasi, atau promosi jabatan.

“Telah ditetapkan rotasi dan promosi jabatan 49 pati TNI terdiri dari 40 pati TNI AD, 4 pati TNI AL, dan 5 pati TNI AU," ujar Kepala Pusat Penerangan (Kapuspen) TNI Laksamana Muda Julius Widjojono dalam keterangan tertulis, Rabu (29/11/2023) petang.

Baca juga: Mutasi TNI: Mayjen Saleh Mustafa Gantikan Maruli Jadi Pangkostrad

Matra darat

Kepala Staf Komando Cadangan Strategis TNI AD (Kaskostrad) Mayor Jenderal Muhammad Saleh Mustafa ditunjuk menjadi Panglima Kostrad (Pangkostrad) yang baru.

Saleh Mustafa menggantikan Jenderal Maruli Simanjuntak yang dilantik menjadi Kepala Staf TNI AD (KSAD).

Jabatan Komandan Paspampres (Danpaspampres) juga berganti dari Mayjen Rafael Granada Baay ke Brigadir Jenderal Achiruddin yang kini menjabat Wakil Komandan Jenderal (Wadanjen) Kopassus.

Selanjutnya, Rafael Granada akan menjabat Panglima Kodam (Pangdam) V/Brawijaya.

Matra laut

Di matra laut, posisi Panglima Komando Armada (Pangkoarmada) II berganti dari Laksda Yayan Sofiyan ke Laksda Denih Hendrata.

Yayan akan menjadi Asisten Operasi (Asops) KSAL, atau bertukar posisi dengan Denih.

Matra udara

Sementara itu, di matra udara, jabatan komandan pasukan khusus TNI AU, yaitu Komando Pasukan Gerak Cepat (Kopasgat), juga berganti.

Marsekal Pertama Yudi Bustami yang saat ini menjabat Kepala Staf Kogartap II/Bandung akan menjadi Komandan Kopasgat, menggantikan Marsda Wahyu Hidayat yang bakal menjadi Staf Khusus KSAU.

Baca juga: Pemilihan KSAD Pengganti Agus Subiyanto Sudah Dalam Proses

Berikut ini daftar lengkapnya:

40 pati TNI AD

1. Mayjen TNI Muhammad Saleh Mustafa dari Kaskostrad menjadi Pangkostrad

2. Mayjen TNI Farid Makruf, M.A. dari Pangdam V/Brw menjadi Kaskostrad

3. Mayjen TNI Rafael Granada Baay dari Danpaspampres menjadi Pangdam V/Brw,

4. Brigjen TNI Achiruddin, S.E., M.Han. dari Wadanjen Kopassus menjadi Danpaspampres

5. Brigjen TNI Yudha Airlangga dari Danpusdiklatpassus Kopassus menjadi Wadanjen Kopassus

6. Kolonel Inf Ahmad Fikri Musmar, S.E. dari Paban V/Bhakti TNI menjadi Danpusdiklatpassus Kopassus


7. Mayjen TNI Kasuri dari Asrena Kasad menjadi Pati Mabes TNI AD (dalam rangka pensiun)

8. Brigjen TNI I Gusti Ngurah Wisnu Wardana, S.E. dari Danpussansiad menjadi Asrena Kasad

Halaman Berikutnya
Halaman:


Terkini Lainnya

Tawaran Posisi Penting untuk Jokowi Setelah Tak Lagi Dianggap Kader oleh PDI-P

Tawaran Posisi Penting untuk Jokowi Setelah Tak Lagi Dianggap Kader oleh PDI-P

Nasional
Diminta Mundur oleh TKN, Berikut 6 Menteri PDI-P di Periode Kedua Jokowi

Diminta Mundur oleh TKN, Berikut 6 Menteri PDI-P di Periode Kedua Jokowi

Nasional
Nasdem Tunggu Jawaban Anies Soal Tawaran Jadi Cagub DKI

Nasdem Tunggu Jawaban Anies Soal Tawaran Jadi Cagub DKI

Nasional
Minimalisasi Risiko Bencana Alam, DMC Dompet Dhuafa dan BNPB Tanam 1.220 Bibit Pohon di Bandung Barat

Minimalisasi Risiko Bencana Alam, DMC Dompet Dhuafa dan BNPB Tanam 1.220 Bibit Pohon di Bandung Barat

Nasional
Syaikhu Sebut Koalisi atau Oposisi Itu Kewenangan Majelis Syuro PKS

Syaikhu Sebut Koalisi atau Oposisi Itu Kewenangan Majelis Syuro PKS

Nasional
Jokowi Tak Lagi Dianggap Kader, PDI-P: Loyalitas Sangat Penting

Jokowi Tak Lagi Dianggap Kader, PDI-P: Loyalitas Sangat Penting

Nasional
PPP Buka Peluang Usung Sandiaga Jadi Cagub DKI

PPP Buka Peluang Usung Sandiaga Jadi Cagub DKI

Nasional
Soal Jokowi dan PDI-P, Joman: Jangan karena Beda Pilihan, lalu Dianggap Berkhianat

Soal Jokowi dan PDI-P, Joman: Jangan karena Beda Pilihan, lalu Dianggap Berkhianat

Nasional
Surya Paloh Buka Peluang Nasdem Usung Anies pada Pilkada DKI

Surya Paloh Buka Peluang Nasdem Usung Anies pada Pilkada DKI

Nasional
Dukung Prabowo-Gibran, Surya Paloh Sebut Nasdem Belum Dapat Tawaran Menteri

Dukung Prabowo-Gibran, Surya Paloh Sebut Nasdem Belum Dapat Tawaran Menteri

Nasional
PKS: Pak Anies Sudah Jadi Tokoh Nasional, Kasih Kesempatan Beliau Mengantarkan Kader Kami Jadi Gubernur DKI

PKS: Pak Anies Sudah Jadi Tokoh Nasional, Kasih Kesempatan Beliau Mengantarkan Kader Kami Jadi Gubernur DKI

Nasional
Soal Bertemu Prabowo, Sekjen PKS: Tunggu Saja, Nanti Juga Kebagian

Soal Bertemu Prabowo, Sekjen PKS: Tunggu Saja, Nanti Juga Kebagian

Nasional
Prabowo Absen dalam Acara Halalbihalal PKS

Prabowo Absen dalam Acara Halalbihalal PKS

Nasional
Joman: Jokowi Dukung Prabowo karena Ingin Penuhi Perjanjian Batu Tulis yang Tak Dibayar Megawati

Joman: Jokowi Dukung Prabowo karena Ingin Penuhi Perjanjian Batu Tulis yang Tak Dibayar Megawati

Nasional
Langkah Mahfud Membersamai Masyarakat Sipil

Langkah Mahfud Membersamai Masyarakat Sipil

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com