Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Yakin Bisa Lawan Kecurangan Pemilu, Cak Imin: Kamu Punya Rencana, Kami Juga Punya Rencana

Kompas.com - 27/11/2023, 14:37 WIB
Singgih Wiryono,
Novianti Setuningsih

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Calon wakil presiden (cawapres) nomor urut 1, Muhaimin Iskandar mengatakan, pihaknya siap menghadapi setiap kecurangan yang mungkin terjadi dalam kontestasi Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.

Hal itu disampaikan pria yang karib disapa Cak Imin ini dalam acara deklarasi Tim Hukum Nasional paslon nomor urut 1, Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar, di Lippo Kuningan, Jakarta Selatan, Senin (27/11/2023).

"Insya Allah (anggota Tim Hukum Nasional) dari seluruh penjuru Indonesia bergabung dan memperkuat Timnas (tim nasional pemenangan) kita," ujar Cak Imin.

"Inilah yang membuat saya dan tentu seluruh Timnas semakin percaya diri, bahwa securang apa pun kita bisa atasi di tahun 2024," katanya lagi.

Baca juga: Ramai Isu Kecurangan, Anies Ajak Pulihkan Kepercayaan Masyarakat pada Penyelenggaraan Pemilu

Cak Imin mengatakan, saat ini sudah banyak beredar isu terkait rencana kecurangan Pemilu yang akan dilakukan kontestan lainnya.

Namun, setelah melihat buku Strategi Penanganan Perkara Pemilihan Umum Presiden dan Wakil Presiden Tahun 2024 yang ditulis Tim Hukum Nasional Anies-Muhaimin, Cak Imin merasa percaya bisa mengatasi kecurangan yang mungkin terjadi.

"Hari ini banyak beredar berita-berita, link yang membuka semua rencana, dan saya setelah membaca buku ini, selintas saya bisa sampaikan 'Kamu punya rencana, kami juga punya rencana'," ujar Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) ini.

Baca juga: Timnas Amin Nilai Demokrasi Bermasalah, Singgung Pemanggilan Anies-Cak Imin di KPK

Calon presiden (capres) Anies Baswedan kemudian mengatakan, rencana yang ada dalam buku tersebut adalah rencana baik untuk melawan potensi kecurangan yang dilakukan dalam Pilpres 2024.

"Dan rencana kami insya Allah diridhoi Allah," kata Anies menimpali Cak Imin.

Menurutnya, menjaga pemilu dari kecurangan adalah menjaga suara rakyat menjadi kenyataan untuk perubahan Indonesia menjadi lebih baik.

Seperti diketahui, masa kampanye Pemilu 2024 akan berlangsung selama 75 hari, mulai 28 November 2023 hingga 10 Februari 2023.

Adapun hari pemungutan suara akan jatuh pada 14 Februari 2024, di mana para pemilih akan memilih presiden dan wakil presiden, anggota DPR, anggota DPD, dan anggota DPRD secara serentak.

Baca juga: Anies Ajak Capres-Cawapres Lain Amankan Suara Rakyat pada Pemilu 2024

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Tanggal 16 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 16 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Pedangdut Nayunda Nabila Irit Bicara Usai Diperiksa Jadi Saksi TPPU SYL

Pedangdut Nayunda Nabila Irit Bicara Usai Diperiksa Jadi Saksi TPPU SYL

Nasional
KSP Ungkap 9 Nama Pansel Capim KPK Harus Sudah di Meja Setneg Akhir Mei, Juni Bekerja

KSP Ungkap 9 Nama Pansel Capim KPK Harus Sudah di Meja Setneg Akhir Mei, Juni Bekerja

Nasional
Uang Kuliah Mahal, Pengamat: Kebijakan Pemerintah Bikin Kampus Jadi Lahan Bisnis

Uang Kuliah Mahal, Pengamat: Kebijakan Pemerintah Bikin Kampus Jadi Lahan Bisnis

Nasional
Pansel Capim KPK Didominasi Unsur Pemerintah, KSP Beralasan Kejar Waktu

Pansel Capim KPK Didominasi Unsur Pemerintah, KSP Beralasan Kejar Waktu

Nasional
BNBP: Sumatera Barat Masih Berpotensi Diguyur Hujan Lebat hingga 20 Mei 2024

BNBP: Sumatera Barat Masih Berpotensi Diguyur Hujan Lebat hingga 20 Mei 2024

Nasional
Alexander Sarankan Capim KPK dari Polri dan Kejaksaan Sudah Pensiun

Alexander Sarankan Capim KPK dari Polri dan Kejaksaan Sudah Pensiun

Nasional
Draf RUU Penyiaran: Masa Jabatan Anggota KPI Bertambah, Dewan Kehormatan Bersifat Tetap

Draf RUU Penyiaran: Masa Jabatan Anggota KPI Bertambah, Dewan Kehormatan Bersifat Tetap

Nasional
Latihan TNI AL dengan Marinir AS Dibuka, Pangkoarmada I: Untuk Tingkatkan Perdamaian

Latihan TNI AL dengan Marinir AS Dibuka, Pangkoarmada I: Untuk Tingkatkan Perdamaian

Nasional
Siapkan Sekolah Partai untuk Calon Kepala Daerah, PDI-P Libatkan Ganjar, Ahok hingga Risma

Siapkan Sekolah Partai untuk Calon Kepala Daerah, PDI-P Libatkan Ganjar, Ahok hingga Risma

Nasional
Sektor Swasta dan Publik Berperan Besar Sukseskan World Water Forum Ke-10 di Bali

Sektor Swasta dan Publik Berperan Besar Sukseskan World Water Forum Ke-10 di Bali

Nasional
BNPB Minta Warga Sumbar Melapor Jika Anggota Keluarga Hilang 3 Hari Terakhir

BNPB Minta Warga Sumbar Melapor Jika Anggota Keluarga Hilang 3 Hari Terakhir

Nasional
Nurul Ghufron Akan Hadiri Sidang Etik di Dewas KPK Besok

Nurul Ghufron Akan Hadiri Sidang Etik di Dewas KPK Besok

Nasional
LHKPN Dinilai Tak Wajar, Kepala Kantor Bea Cukai Purwakarta Dicopot dari Jabatannya

LHKPN Dinilai Tak Wajar, Kepala Kantor Bea Cukai Purwakarta Dicopot dari Jabatannya

Nasional
Alexander Sebut Calon Pimpinan KPK Lebih Bagus Tidak Terafiliasi Pejabat Maupun Pengurus Parpol

Alexander Sebut Calon Pimpinan KPK Lebih Bagus Tidak Terafiliasi Pejabat Maupun Pengurus Parpol

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com